5 Ide Journaling untuk Pemula, Demi Jaga Kesehatan Mental
Demi menjaga kesehatan mental, bangun komunikasi dengan diri sendiri melalui journalling. Journalling bisa juga disebut rekaman dalam bentuk tulisan tentang kehidupanmu sehari-hari. Untuk kamu yang masih awam dengan hal ini, berikut panduan 101 untuk memulai journaling. Mudah dan ga ribet pastinya. Check this out!
1. Apa top 3 hal yang kamu syukuri hari ini?
Ga dimungkiri akan ada hari-hari yang ga berjalan dengan mulus, tapi ada juga yang berjalan semulus jalan tol. Walaupun begitu, pasti akan selalu ada hal yang bisa kamu petik setiap harinya.
Nah, setiap hari temukan best 3 itu, ya. Kalau kamu berpikir bersyukur itu cuma bisa kalau ada hal besar terjadi, kamu salah besar! Coba aware dengan hal-hal sederhana di sekitarmu yang bisa kamu syukuri. Pasti kamu bisa temukan lebih dari tiga. Let's be grateful!
2. Ekspresikan emosi yang kamu rasakan hari ini
Mengekspresikan emosi membantu kita untuk mengenal diri kita sendiri, belajar untuk melepas perasaan negatif dan memasukkan energi positif. Mungkin ada hari yang dilalui dengan susah payah, mengekspresikan yang kamu rasa lewat tulisan bisa membantumu untuk menenangkan diri.
Daripada melampiaskan ke hal yang salah, mending luapkan lewat tulisan. Selain tidak merugikan siapa pun, journaling juga bisa membantu mengurai kerumitan perasaanmu sehingga memudahkanmu saat akan membuat keputusan. Banyak manfaatnya, kan?
3. Bikin habit tracker
Cara paling gampang untuk memulai journaling adalah dengan membuat habit tracker. Sesuai namanya, habit tracker adalah media untuk melacak kebiasaan yang sedang kamu bangun.
Kamu bisa bebaskan kreativitasmu untuk membuat habit tracker ini. Buat colorful dan menarik agar kamu semakin terpicu untuk melakukan kebiasaan baik tersebut. Menulis jurnal bukan hal yang membosankan tapi lebih fun. Adakah kebiasaan yang mau kamu bangun tapi gagal terus? Try this!
4. Apa yang kamu pelajari hari ini?
Sebelum hari ini berlalu, luangkan waktu untuk menuliskan ini. Cukup jawab satu pertanyaan berikut, "Apa yang kamu pelajari hari ini?"
Dengan menjawab pertanyaan ini sebenarnya kita sedang berlatih mindfullness, sehingga hari-hari ga terlewati begitu saja. Kamu dilatih untuk benar-benar aware dengan setiap pengalaman di hari tersebut.
5. A letter to myself
Seberapa sering kamu memedulikan orang lain dan lupa ada diri sendiri yang juga perlu diperhatikan? Kamu bekerja keras mencari-cari yang penting di hidup ini sampai mengabaikan kesehatan mental. Itu tanda-tanda kamu perlu waktu untuk diri sendiri.
Melalui surat ini ada ungkapan terima kasih, ucapan maaf, dan tentunya harapan untuk masa depan. Di surat inilah kamu seolah-olah sedang berbicara dengan dirimu sendiri. Ekspresikan yang kamu rasakan lewat tulisan!
Saatnya membangun hubungan yang sehat dengan diri sendiri melalui journaling. Cobalah beberapa ide di atas untuk memulai perjalanan journaling-mu. Ingat, kesehatan mentalmu itu penting!
