5 Jenis Pakaian yang Sebaiknya Dicuci dengan Air Hangat, Apa Saja?

Pakaian dalam seperti bra, celana dalam dan pakaian tidur biasanya bersentuhan langsung dengan kulit dan bagian tubuh yang sensitif. Karena alasan ini, pakaian dalam mudah terkontaminasi oleh bakteri, kuman, dan keringat. Untuk membersihkannya dengan efektif, kamu perlu mencuci pakaian dalam dengan air hangat.

Suhu air yang hangat membantu melarutkan kotoran dan minyak yang mungkin menempel pada serat kain sehingga memastikan pakaian dalam tetap bersih dan higienis. Namun, hindari penggunaan air yang terlalu panas karena dikhawatirkan dapat merusak pakaian. Suhu ideal untuk mencuci pakaian dalam berkisar antara 40-60 derajat Celsius.

Handuk sering digunakan untuk mengelap tubuh, sehingga menjadi tempat yang ideal bagi bakteri dan jamur berkembang biak. Oleh karena itu, mencuci handuk dengan air hangat sangat dianjurkan. Selain membersihkan kotoran yang menempel, air hangat efektif dalam membunuh mikroorganisme yang berpotensi menyebabkan infeksi.

Mencuci handuk dengan air hangat juga membantu menjaga kelembutannya. Serat kain terasa lebih nyaman dibandingkan jika dicuci dengan air dingin. Namun, hindari menggunakan air panas karena dapat merusak serat kain dan membuat handuk menjadi keras dan kasar.

Air dingin saja mungkin tak cukup efektif untuk membersihkan seprai dan selimut dengan optimal. Sebab, keduanya berpotensi menjadi sarang kotoran dan bakteri akibat sering bersentuhan dengan kulit. Apalagi jika seseorang banyak beraktivitas di atas kasur, seperti makan atau langsung berbaring setelah pulang dari luar tanpa mengganti pakaian.

Untuk menghilangkan noda tak kasat mata pada sprei dan selimut, gunakanlah air hangat yang ampuh dalam melarutkan minyak dan kotoran, serta membasmi tungau dan debu. Namun, beberapa bahan seperti satin atau sutra dapat rusak jika terkena suhu yang terlalu tinggi, jadi penting untuk mencucinya dengan air pada suhu sekitar 30-40 derajat Celsius.

Noda membandel seperti minyak, saus, atau tanah sering kali sulit dihilangkan dengan air biasa. Karena itu, air hangat menjadi solusi efektif untuk mengangkat noda membandel dari serat kain. Jenis pakaian yang cocok dibersihkan dengan air hangat di antaranya denim atau katun.

Kalau nodanya sangat sulit dihilangkan, kamu bisa merendam pakaian dalam air hangat dengan tambahan detergen khusus. Setelah 30 menit hingga satu jam, cuci secara menyeluruh untuk hasil yang maksimal. Kucek atau sikat dengan lembut untuk memudahkan proses pencuciannya.

Pakaian olahraga terbuat dari bahan sintetis seperti polyester atau spandex yang dirancang untuk menyerap keringat dan menjaga tubuh tetap kering selama berolahraga. Seperti yang kita tahu, keringat yang menempel pada pakaian olahraga bisa menjadi sumber bakteri jika tak dicuci dengan benar.

Dalam hal ini, air hangat menjadi opsi yang tepat karena mampu membersihkan sisa keringat dan membunuh bakteri penyebab bau lebih efektif dibandingkan air biasa. Mencuci pakaian olahraga dengan air hangat juga membantu menjaga elastisitas kain agar tetap nyaman dipakai.

Mencuci pakaian dengan air hangat dapat membantu menjaga kebersihan dan kualitas beberapa jenis pakaian. Namun, selalu periksa label perawatan pakaian sebelum mencucinya dengan air hangat agar bahan pakaian tak cepat rusak. Dengan perawatan yang tepat, pakaianmu bisa tetap bersih dan awet tahan lama.