5 Keuntungan Menulis Buku Harian, Bebas Berekspresi!

Ketika mencurahkan keluh kesah kepada seseorang, mungkin kamu masih mencoba untuk menahan diri. Bisa saja kamu memilih untuk tidak menceritakan beberapa hal karena dirasa terlalu sensitif atau takut akan mendapatkan reaksi yang kurang baik.

Namun, hal seperti ini tidak perlu terjadi bila kamu “bercerita” kepada lembaran kertas buku harian. Kamu bebas untuk menuliskan apa saja sebaik atau seburuk apapun cerita tersebut. Ini bisa menjadi sebuah aktivitas yang melegakan sehingga perasaanmu berangsur-angsur membaik.

Kalau kamu adalah seorang yang pendiam mungkin mengalami sedikit kesulitan untuk mengekspresikan sesuatu lewat lisan. Kamu hanya bisa bercerita kepada orang-orang terdekat. Itu pun belum membuatmu merasa leluasa untuk mencurahkan segalanya.

Jika memang demikian, menulis di buku harian bisa menjadi solusi yang patut diperhitungkan. Meski kenyataannya pendiam, tetapi kamu bebas untuk menjadi orang yang “gaduh” di catatanmu. Tumpahkan segala keriuhan yang ada di dalam kepala sehingga beban jadi berkurang.

Menceritakan sesuatu yang bersifat sensitif kepada orang lain, sekalipun orang yang dipercaya, terkadang masih menyisakan kekhawatiran bahwa kisah itu akan tersebar. Memang potensi itu ada mengingat manusia adalah makhluk yang tak luput dari kesalahan.

Namun, hal seperti itu bisa dicegah apabila kamu memilih untuk menuliskan perasaanmu di dalam buku harian. Selama disimpan dengan baik, maka rahasiamu juga akan terjamin. Jadi lebih tenang, kan?

Salah satu penyebab seseorang mudah meluapkan emosi pada orang lain adalah karena dia tidak memiliki media yang tepat untuk menyalurkan perasaan negatif tersebut. Akibatnya, siapa saja bisa jadi sasaran pelampiasan kekesalan.

Nah, seluruh emosi negatif yang menguasai diri tersebut sebaiknya disalurkan ke lembaran buku harian. Jangan ragu, tulis saja apapun yang sedang dirasakan secara jujur. Percayalah, aktivitas sederhana ini akan membantu meredam emosi sehingga kamu bisa menjadi lebih sabar.

Mencatat sesuatu di buku harian secara tidak langsung juga dapat membantu meningkatkan kemampuan menulis yang kamu miliki. Setiap hari berkutat dengan cerita bisa membuatmu jadi lebih pandai dalam merangkai kata sebagai wujud ekspresi jiwa.

Bila dikembangkan lebih jauh, bukan tidak mungkin kamu bakal mampu menghasilkan beragam karya, seperti puisi, cerpen, atau bahkan sebuah naskah film. Sudah perasaan jadi lebih baik, membuka kesempatan untuk menghasilkan uang pula. Ini baru namanya bonus besar!

Rajin menulis di buku harian merupakan aktivitas yang mendatangkan banyak manfaat. Kamu jadi punya wadah yang tepat untuk berekspresi sebebas mungkin serta ada peluang untuk meraih penghasilan. Jadi, jangan ragu untuk mencatat cerita kehidupanmu di buku harian, ya!