Bunga potong sering kali digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari digunakan sebagai pembuatan hand bouquet, hiasan dalam rumah, dan dekorasi acara pernikahan. Agar tetap segar dalam waktu lama, bunga potong perlu dirawat secara berkala.
Tanpa perawatan yang benar, bunga potong akan cepat layu dan kering. Merawat bunga potong ternyata gak sulit, lho. Berikut tips merawat bunga potong agar tetap awet dan segar.
Agar bunga potong tidak cepat kering, rendam bunga dalam vas atau wadah lainnya. Jangan lupa untuk membersihkan vas bunga dengan cara disikat dan dibilas.
Air rendaman yang telah kotor perlu diganti dengan air bersih setiap hari. Hal ini karena air yang kotor mengandung bakteri yang bila dibiarkan akan terus berkembang biak dan menyebabkan bunga layu. Akan lebih baik jika menggunakan air dengan pH sedikit asam, yakni antara 3,5-5,0.
Daun yang terendam dalam air dapat cepat membusuk dan menyebabkan pertumbuhan bakteri. Keberadaan bakteri akan menghambat jaringan vaskular sehingga serapan air terhambat. Maka dari itu, pastikan untuk membuang daun-daun yang berada di batang bagian bawah.
Saat membersihkan daun, lakukan secara perlahan agar tidak menimbulkan luka pada batang. Kamu bisa menggunakan sarung tangan dengan bahan yang lembut untuk menjaga tangan tetap bersih.
Ujung batang bunga perlu dipotong secara berkala setiap 2-3 hari sepanjang 1-3 cm. Kamu bisa menggunakan gunting kebun untuk hasil yang lebih optimal atau gunting biasa.
Dilansir Master Class, batang sebaiknya dipotong dengan kemiringan 45 derajat untuk meningkatkan area serapan air. Pastikan untuk menggunakan gunting yang bersih dan tajam agar tidak merusak jaringan vaskular batang.
Untuk menjaga kesegaran bunga, faktor lingkungan juga perlu diperhatikan. Jauhkan bunga potong dari cahaya matahari langsung, perangkat-perangkat yang mengeluarkan panas, angin, AC, atau jendela yang terbuka.
Suhu yang terlalu tinggi serta keberadaan angin akan menyebabkan bunga terdehidrasi dan layu. Selain itu, hindarkan bunga dari buah-buahan segar karena mengeluarkan gas etilen.
Dilansir Grower Direct , gas etilen berperan dalam pematangan, penuaan, dan pembusukan. Keberadaan gas etilen akan menyebabkan bunga rontok, kehilangan warna, dan layu.
Untuk memperpanjang kesegaran bunga, bisa juga dengan menambahkan pengawet berupa sukrosa. Melansir Grower Direct, sukrosa berfungsi sebagai sumber energi untuk mendukung perkembangan dan masa segar bunga.
Namun, pastikan untuk menambahkan sukrosa dalam jumlah yang sesuai karena kelebihan sukrosa justru dapat mempercepat masa simpan bunga. Selain sukrosa, kamu juga bisa menambahkan agen antibakteri seperti pemutih atau cuka apel.
Bunga potong sering digunakan sebagai hiasan agar hunian terlihat lebih fresh. Dengan menerapkan tips-tips di atas, bunga potong bisa tetap segar dalam waktu lama. Gak perlu bolak-balik ganti bunga, deh!