Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seorang laki-laki merawat tanaman
ilustrasi seorang laki-laki merawat tanaman (pexels.com/cottonbro studio)

Intinya sih...

  • Orang yang suka tanaman low maintenance biasanya sibuk tapi tetap ingin suasana rumah yang asri dan adem.

  • Mereka memiliki sikap praktis, anti ribet, dan lebih suka memilih jalan yang efisien dalam kehidupan sehari-hari.

  • Orang yang suka tanaman low maintenance tetap punya sisi estetik yang kuat dan menghargai keindahan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tanaman hias sudah jadi bagian dari gaya hidup banyak orang. Ada yang rela meluangkan waktu ekstra buat merawat tanaman yang rewel, tapi ada juga yang lebih suka tanaman low maintenance alias gak ribet. Tanaman jenis ini tetap bisa tumbuh sehat meski jarang disentuh, cocok banget buat orang sibuk, pemula, atau siapa pun yang pengin punya rumah adem tanpa perawatan rumit.

Uniknya, pilihan pada tanaman low maintenance ternyata bisa nunjukkin karakter kamu, lho! Dari sikap praktis, realistis, sampai cara menghargai hal-hal kecil dalam hidup, semuanya bisa tercermin lewat jenis tanaman yang kamu pilih. Yuk, cari tahu apakah kamu salah satu yang punya karakter ini!

1. Sibuk tapi tetap mau rumah adem

ilustrasi seorang laki-laki sedang menerima telepon (pexels.com/RDNE Stock project)

Orang yang pilih tanaman low maintenance biasanya punya jadwal yang padat. Entah itu karena kerjaan menumpuk, kuliah yang super sibuk, atau aktivitas sehari-hari yang bikin gak sempat mikirin detail perawatan tanaman. Meski begitu, mereka tetap ingin punya suasana rumah yang asri, adem, dan enak dipandang. Tanaman low maintenance jadi solusi pas karena gak butuh perhatian setiap hari, tapi tetap tumbuh dengan baik.

Karakter ini menunjukkan bahwa mereka sebenarnya peduli dengan kenyamanan dan keindahan rumah, hanya saja waktunya terbatas. Jadi, memilih tanaman yang gak rewel jadi bentuk kompromi. Mereka tetap bisa healing lewat hijaunya tanaman tanpa harus merasa terbebani dengan perawatan rumit. Praktis, tapi tetap punya niat menjaga keseimbangan hidup.

2. Praktis dan anti ribet

ilustrasi seorang perempuan merawat tanaman (pexels.com/Los Muertos Crew)

Salah satu ciri khas orang yang suka tanaman low maintenance adalah sikap praktisnya. Mereka gak suka hal-hal yang terlalu bertele-tele atau menghabiskan waktu banyak untuk sesuatu yang bisa disederhanakan. Sama seperti memilih tanaman, mereka lebih senang yang bisa hidup dengan sedikit perawatan dibanding yang butuh perhatian khusus setiap hari.

Sifat praktis ini biasanya juga terlihat dalam kehidupan sehari-hari. Mereka lebih suka memilih jalan yang efisien, solusi cepat yang tetap efektif, dan gak mau repot dengan detail kecil yang gak terlalu penting. Bukan berarti malas, tapi mereka pintar menakar energi dan fokus pada hal-hal yang benar-benar prioritas.

3. Punya sisi estetik

ilustrasi seorang perempuan membaca buku (pexels.com/George Milton)

Meski gak mau ribet, bukan berarti mereka cuek soal penampilan. Orang yang suka tanaman low maintenance biasanya tetap punya sisi estetik yang kuat. Mereka cenderung memilih tanaman yang gak cuma gampang dirawat, tapi juga cantik buat dipajang. Contohnya succulent dengan bentuk unik atau tanaman hias hijau yang bikin ruangan kelihatan lebih segar.

Hal ini menunjukkan bahwa mereka tetap menghargai keindahan. Bahkan, kadang tanaman dipilih bukan cuma karena manfaatnya, tapi juga sebagai dekorasi. Karakter ini menandakan bahwa mereka punya rasa seni dan ingin suasana sekitarnya terlihat menyenangkan, meskipun tetap dalam batas sederhana dan praktis.

4. Suka hal yang bertahan lama

ilustrasi seorang perempuan sedang menggambar (pexels.com/KoolShooters)

Tanaman low maintenance umumnya lebih bandel dan tahan lama, meski jarang diperhatikan. Orang yang suka tanaman jenis ini biasanya juga punya karakter serupa: mereka menghargai sesuatu yang awet dan stabil. Tanaman yang bisa bertahan lama bikin mereka merasa aman, karena gak perlu khawatir mati kalau kelupaan disiram beberapa hari.

Sifat ini bisa tercermin juga dalam hidup mereka. Mereka cenderung menyukai hal-hal yang konsisten dan gak gampang berubah. Dalam hubungan atau keputusan hidup, mereka lebih nyaman dengan sesuatu yang bisa bertahan lama dan memberi rasa tenang. Makanya, pilihan tanaman low maintenance jadi cocok banget buat karakter semacam ini.

5. Realistis dalam hidup

ilustrasi seorang perempuan merawat tanaman (pexels.com/Sasha Kim)

Orang yang suka tanaman low maintenance biasanya sadar betul kemampuan dirinya. Mereka realistis: kalau tahu gak punya banyak waktu atau pengalaman, ya gak maksa untuk merawat tanaman yang rewel. Mereka lebih memilih jenis yang simpel dan sesuai dengan kapasitas diri. Sikap ini menunjukkan kedewasaan dalam mengambil keputusan.

Karakter realistis ini juga sering terlihat di luar urusan tanaman. Mereka gak gampang terjebak dalam standar orang lain, melainkan fokus pada apa yang bisa mereka lakukan secara konsisten. Daripada memaksakan sesuatu yang sulit dijalani, mereka lebih suka solusi yang masuk akal dan bisa dijaga dalam jangka panjang.

6. Santai tapi bertanggung jawab

ilustrasi seorang perempuan bermain gitar (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Banyak yang mengira suka tanaman low maintenance itu tandanya malas. Padahal tidak. Justru karakter ini menunjukkan keseimbangan antara santai dan tanggung jawab. Mereka memang gak suka overthinking, tapi tetap memperhatikan hal-hal penting. Tanaman mereka mungkin gak dirawat tiap hari, tapi tetap sehat dan hidup dengan baik.

Dalam kehidupan sehari-hari, sifat ini bikin mereka terlihat easy going tapi tetap bisa diandalkan. Mereka tahu kapan harus serius dan kapan bisa lebih fleksibel. Karakter ini bikin hidup mereka lebih ringan, tapi bukan berarti lepas tangan sama sekali. Ada keseimbangan yang bikin orang di sekitarnya merasa nyaman.

7. Pecinta kebahagiaan kecil

ilustrasi seorang perempuan membawa tanaman (freepik.com/user18526052)

Karakter lain yang menonjol adalah mereka mudah merasa bahagia dengan hal-hal sederhana. Melihat tanaman low maintenance tetap tumbuh subur meski perawatan minim sudah cukup bikin hati mereka senang. Buat mereka, kebahagiaan gak selalu harus besar atau mewah, tapi bisa datang dari hal-hal kecil yang jarang diperhatikan orang lain.

Sikap ini biasanya membuat mereka jadi pribadi yang lebih mudah bersyukur. Hidup gak selalu mulus, tapi ada momen-momen kecil yang bisa dirayakan. Tanaman low maintenance jadi salah satu simbol cara mereka menikmati hidup—sederhana, ringan, tapi penuh arti.

Jadi, punya tanaman low maintenance bukan berarti kamu malas atau gak peduli. Justru sebaliknya, pilihan itu nunjukkin banyak hal positif tentang dirimu. Kalau kamu merasa relate sama poin-poin tadi, yuk bangga aja jadi pecinta tanaman low maintenance. Siapa tahu, karakter ini yang bikin hidupmu lebih santai tapi tetap bermakna!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team