Ini Lho 11 Desain Rumah Terunik di Dunia

Pada tahun 1890-an, rumah half house di Toronto ini menjadi salah satu dari enam unit rumah yang unik. Pada tahun 50 -an, pengembang membeli sebagian besar rumah yang dekat jalan tersebut, namun pemilik rumah yang berada di jalan 54½ Saint Patrick Street menolak untuk menjual rumahnya, sehingga rumah bergaya Victoria itu di pangkas oleh para pengembang.

Rumah itu masih dimiliki seseorang, namun dibiarkan kosong dan gak ditempati. Sampai sekarang, rumah unik tersebut sering menjadi perbincangan banyak orang, dan sering dijadikan lelucon.

Rumah unik ini mirip dengan UFO dengan arsitektur berlian, rumah yang berada di Strasbourg, Perancis ini dirancang untuk memaksimalkan energi matahari. Rumah ini dibangun pada agustus 2011 dengan sudut rumah ditempatkan secara khusus agar tetap dingin di musim panas dan tetap hangat di musim dingin.

Liza Jammal meminta suaminya untuk membangun sebuah rumah dalam bentuk pesawat terbang, karena dia suka bepergian. Dan pesawat itu rupanya mewakili keinginannya. Suaminya yang bernama Said cukup senang dengan permintaan istrinya untuk membangun rumah semacam itu di Abuja, Nigeria.

Pada 2002, Said Jammal mulai membangun rumah berdesain pesawat sendiri. Dia bersikeras melakukan semuanya sendiri, jadi pengerjaannya membutuhkan waktu yang cukup lama. Banyak orang-orang yang mengagumi desain unik rumahnya tersebut.

Coral Castle menjadi rumah misteri saat ini. Ed Leedskalnin ditinggalkan tunangannya pada malam pernikahan mereka, karena itu, Ed pindah ke Florida, dan membangun sebuah kastil dari lempengan batu. Rumah itu dibangun pada tahun 40-an dan diselesaikan selama 28 tahun olehnya. Kastil itu berdiri dengan obelisk sepanjang 40 kaki, taman dengan patung-patung, dan memiliki gerbang seberat 9 ton.

Karena kastil tersebut memiliki sejarah yang mengharukan serta kehebatan Leedskalnin yang berhasil melakukan semua itu sendiri tanpa peralatan konstruksi modern, banyak masyarakat yang mengunjungi kastil itu selama bertahun-tahun yang lalu.

Leedskalnin membangun rumah itu seorang diri dan hanya dikerjakan pada malam hari. Gak ada yang pernah melihat bagaimana dia membangun semua itu. Saat ditanya, dia mengatakan kalau dia menggunakan teknik orang Mesir ketika membangun piramida.

Pada 1986, setelah kematian Leedskalnin, gerbang berat itu retak. Butuh enam orang pekerja untuk memperbaikinya. Rumah itu bahkan pernah diterjang Badai Andrew namun gak mengalami kerusakan apapun.

Apa yang kamu pikirkan ketika kamu mendengar "rumah pohon terbesar di dunia"? Selama ini kita hanya pernah mendengar ataupun melihat rumah pohon (tempat main anak-anak) di halaman belakang rumah atau tempat wisata. Namun rumah pohon yang satu ini sangat luar biasa. Memiliki fondasi sebanyak enam pohon, yang terdiri dari 80 kamar, gereja, dan terdapat juga ring basket.

Horace Burgess, seorang menteri, membangun rumah pohon itu sendirian selama 14 tahun. Dan hanya dengan biaya 12.000 dolar AS. Rumah pohon itu mampu menarik pengunjung untuk datang ke sana. Namun pada 2012, rumah itu terpaksa ditutup oleh Departemen Tennessee dan Departemen Keamanan karena suatu hal.

Javier Senosiain membangun sebuah rumah kerang raksasa di Mexico City pada tahun 2006. Rumah itu berbentuk spiral dengan permukaan yang halus, layaknya kerang otentik. Jendelanya terbuat dari mosaik kaca berwarna-warni. Itu sebabnya rumah ini masuk ke dalam daftar rumah terunik.

Kita tahu betapa buruknya botol plastik bagi lingkungan, namun di Argentina, botol plastik dimanfaatkan dengan cukup baik menjadi karya seni yang berguna. Alfredo Santa Cruz membangun rumah dari botol plastik bekas dan barang-barang gak terpakai lainnya. Bahkan beberapa perabotan di dalam rumah tersebut juga dibuat dari barang-barang yang gak terpakai lho.

Meskipun dari barang bekas, konstruksi rumah itu terlihat sangat indah dan kreatif, dengan barang-barang bekas yang disusun secara inovatif. Kalian boleh, kok berkunjung ke rumah botol itu, melihat secara langsung potensi sampah yang bermanfaat di sana.

Setelah berhasil membangun rumah kerangnya, Javier Senosiain kembali menciptakan Quetzalcoatl's Nest, sebuah kompleks apartemen yang mirip dengan ular raksasa di Meksiko.

Bangunan itu berdiri di antara bukit-bukit dan gua Naucalpan, di desain seperti ular dengan tubuhnya yang panjang, mengelilingi taman dan danau. Kamu bisa merasakan sensasi apartemen unik berbentuk ular itu di Meksiko.

Di tengah-tengah Lembah Wapiti yang terisolasi, Wyoming, berdiri sebuah bangunan bernama Smith Mansion. Lee Smith membangun rumah kayu rumit itu sendirian, dimulai dengan skala yang jauh lebih kecil. Awalnya, Smith membangun rumah untuk istri dan anak-anaknya, tetapi begitu selesai, dia merasakan ada yang kurang, dan ingin membangun lebih besar.

Obsesi Smith dengan rumah yang dibangunnya menyebabkan rumah tangganya hancur. Alih-alih patah hati, bukannya memperbaiki hubungan bersama isterinya, Smith justru mencurahkan lebih banyak waktu untuk membangun rumah yang unik. Dia membangun tangga eksternal berliku, tingkat baru, teras baru, sampai akhirnya dia meninggal karena suatu insiden saat membangun atap rumah itu.

Sejak saat itu, rumah besar itu kosong. Namun sekarang dibuka untuk umum. 

Di ujung blok di sebuah jalan di Cincinnati berdiri sebuah rumah jamur. Pada tahun 1992, Terry Brown bosan dengan bungalonya yang lama dan ingin membuat sesuatu yang terlihat seperti adaptasi dalam Alice in Wonderland. Dia mengukir dinding luar rumahnya. Brown membutuhkan waktu selama 14 tahun untuk menciptakan visi dongengnya itu.

Setelah menyelesaikan bangunan unik itu, dan sempat menikmatinya selama dua tahun, sayangnya Brown meninggal dunia pada tahun 2008.

Rumah-rumah panggung ini berada di Danau Bokodi, Hongaria. Danau itu gak pernah membeku, meskipun suhu musim dingin di daerah itu tinggi. Danau itu merupakan kolam untuk pembangkit listrik terdekat. Karena air selalu bergerak masuk dan keluar dari menara tenaga panas, dan itu sebabnya suhu air gak pernah beku. 

Bagaimana, unik-unik kan bangunannya? Tertarik mau mengunjunginya, atau mungkin tertarik untuk membuat rumah unik juga?