Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Kesalahan Umum Saat Membersihkan Rumah

ilustrasi membersihkan rumah (pexels.com/RDNE Stock project)
ilustrasi membersihkan rumah (pexels.com/RDNE Stock project)
Intinya sih...
  • Gunakan kain lap berbeda untuk setiap area rumah, hindari penyebaran bakteri dan kuman
  • Cuci alat pembersih secara rutin agar tidak menyebar kuman saat digunakan
  • Semprotkan cairan pembersih ke kain bersih sebelum membersihkan permukaan untuk menghindari kerusakan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah yang bersih dan sehat adalah dambaan setiap orang. Bukan hanya nyaman ditinggali, kebersihan juga berperan penting dalam menjaga kesehatan keluarga. Namun, terkadang kita melakukan kesalahan-kesalahan kecil saat membersihkan rumah yang justru membuat usaha kita kurang efektif, bahkan bisa menyebarkan kuman. Artikel ini akan mengungkap enam kesalahan umum tersebut dan memberikan solusi praktis agar rumahmu selalu bersih dan higienis. Siap-siap untuk meningkatkan game kebersihan rumahmu!

Membersihkan rumah bukan sekadar tugas rutin, melainkan investasi untuk kesehatan dan kenyamanan. Dengan teknik yang tepat, kamu bisa menghemat waktu dan tenaga, sekaligus memastikan rumahmu benar-benar bersih dan bebas dari kuman. Mari kita bahas enam kesalahan umum yang sering dilakukan dan bagaimana cara menghindarinya, sehingga kamu bisa menikmati rumah yang bersih dan sehat tanpa harus repot berlama-lama membersihkannya.

1. Menggunakan satu kain untuk semua tempat

ilustrasi membersihkan meja (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi membersihkan meja (pexels.com/cottonbro studio)

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah menggunakan kain lap yang sama untuk berbagai area di rumah. Misalnya, kain yang digunakan untuk membersihkan meja makan juga dipakai untuk dapur dan kamar mandi. Hal ini bisa menyebabkan penyebaran bakteri dan kuman dari satu ruangan ke ruangan lainnya. Bayangkan saja, kuman dari toilet bisa berpindah ke meja makan hanya karena kain lap yang sama!

Untuk menghindari kesalahan ini, sebaiknya gunakan kain yang berbeda untuk setiap area. Kamu bisa menerapkan sistem warna, misalnya merah untuk kamar mandi, biru untuk dapur, dan kuning untuk meja. Selain itu, jangan lupa untuk mencuci kain lap secara rutin setelah digunakan agar tetap bersih dan bebas dari kuman.

2. Tidak membersihkan alat pembersih

ilustrasi vacuum cleaner (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi vacuum cleaner (pexels.com/cottonbro studio)

Kesalahan lainnya adalah tidak membersihkan alat pembersih seperti pel, spons, dan vacuum cleaner. Alat-alat ini bisa menjadi sarang kuman jika tidak dibersihkan secara berkala. Saat kamu menggunakan alat pembersih yang kotor, kuman dan debu yang menempel justru akan menyebar kembali ke permukaan yang sudah dibersihkan. Ini tentu sangat kontraproduktif!

Untuk menghindari masalah ini, pastikan untuk mencuci alat pembersih secara rutin. Ganti spons dapur setiap 1–2 minggu dan bersihkan vacuum cleaner serta kepala pel secara berkala. Dengan menjaga kebersihan alat pembersih, kamu akan mendapatkan hasil yang lebih maksimal saat membersihkan rumah.

3. Menyemprot cairan pembersih langsung ke permukaan

ilustrasi menyemprotkan cairan pembersih ke permukaan (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi menyemprotkan cairan pembersih ke permukaan (pexels.com/cottonbro studio)

Banyak orang yang langsung menyemprotkan cairan pembersih ke permukaan seperti kaca, kayu, atau meja. Namun, cara ini bisa meninggalkan bekas, merusak bahan, atau bahkan menyebabkan penumpukan residu. Hal ini tentu saja akan membuat tampilan rumahmu menjadi kurang menarik dan bisa merusak perabotan yang ada.

Sebagai alternatif, semprotkan cairan pembersih ke kain bersih terlebih dahulu sebelum dilap ke permukaan. Dengan cara ini, pengaplikasian cairan pembersih akan lebih merata dan aman. Selain itu, kamu juga bisa menghindari kerusakan pada permukaan yang dibersihkan.

4. Membersihkan dari bawah ke atas

ilustrasi membersihkan rumah (pexels.com/Polina Zimmerman)
ilustrasi membersihkan rumah (pexels.com/Polina Zimmerman)

Satu kesalahan yang sering diabaikan adalah urutan saat membersihkan. Jika kamu mulai membersihkan dari lantai lalu ke atas, debu dan kotoran dari area atas akan jatuh ke bawah dan membuat lantai kotor lagi. Ini tentu akan membuat pekerjaanmu menjadi sia-sia dan memakan waktu lebih lama.

Untuk menghindari kesalahan ini, selalu bersihkan dari atas ke bawah. Mulailah dengan membersihkan ventilasi, rak, dan meja, lalu akhiri dengan lantai. Dengan cara ini, kamu akan memastikan bahwa semua debu dan kotoran terangkat dengan baik tanpa mengotori area yang sudah dibersihkan.

5. Terlalu banyak menggunakan produk pembersih

ilustrasi produk pembersih (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi produk pembersih (pexels.com/Ron Lach)

Banyak orang beranggapan bahwa semakin banyak produk pembersih yang digunakan, semakin bersih hasilnya. Namun, kenyataannya, penggunaan produk pembersih yang berlebihan justru bisa meninggalkan bekas lengket dan berbahaya bagi anak-anak serta hewan peliharaan. Ini adalah kesalahan yang perlu dihindari agar rumah tetap aman dan bersih.

Gunakan produk pembersih sesuai takaran yang dianjurkan. Bacalah petunjuk penggunaan pada kemasan sebelum digunakan. Dengan mengikuti petunjuk tersebut, kamu tidak hanya akan mendapatkan hasil yang lebih baik, tetapi juga menjaga keselamatan semua penghuni rumah.

6. Tidak memperhatikan area yang sering disentuh

ilustrasi membersihkan area yang sering disentuh (pexels.com/Roger Brown)
ilustrasi membersihkan area yang sering disentuh (pexels.com/Roger Brown)

Kesalahan terakhir yang sering terjadi adalah fokus membersihkan area yang terlihat seperti lantai dan meja, tetapi melupakan area yang sering disentuh. Gagang pintu, saklar lampu, remote TV, dan pegangan kulkas adalah beberapa contoh area yang sering terabaikan. Padahal, area ini adalah tempat berkumpulnya kuman dan bakteri.

Untuk menghindari penyebaran kuman, bersihkan area "high touch" ini secara rutin dengan cairan disinfektan. Dengan melakukan pembersihan secara teratur pada area yang sering disentuh, kamu akan membantu menjaga kesehatan dan kebersihan rumahmu. Ingat, pencegahan selalu lebih baik daripada mengobati!

Dengan mengetahui dan menghindari kesalahan-kesalahan umum saat membersihkan rumah, kamu bisa menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan tempat tinggalmu. Ingatlah bahwa kebersihan rumah bukan hanya tentang penampilan, tetapi juga tentang menciptakan ruang yang aman dan nyaman bagi semua penghuni. Semoga tips-tips di atas bermanfaat dan bisa membantu kamu dalam menjaga kebersihan rumah dengan lebih efektif!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us

Latest in Life

See More

Ramalan Shio 6 September 2025, Shio Anjing Percintaanmu Positif

05 Sep 2025, 20:30 WIBLife