Cara Menggunakan Cat Air dan Tekniknya, Cocok buat Pemula!

Kenali teknik-tekniknya, yuk!

Pada dasarnya lukisan cat air diciptakan dengan pigmen warna yang dilarutkan dengan air, yang biasanya dibuat pada permukaan kertas, kayu atau kanvas. Pelukis cat air harus kosentrasi penuh ketika berkarya. Pasalnya, cat air yang sudah digoreskan tidak bisa dihapuskan jika terjadi kesalahan atau ditimpa lagi dengan warna lain. Jadi, memang tidak mudah melukis dengan cat air karena harus benar-benar presisi.

Menciptakan lukisan cat air memang membutuhkan ketrampilan khusus. Untuk itu, berikut ini cara menggunakan cat air yang cocok untuk pemula.

1. Mengenal karakter cat air

Cara Menggunakan Cat Air dan Tekniknya, Cocok buat Pemula!ilustrasi warna-warni cat air (pixabay.com/Bru-nO)

Mengutip e-book Dasar-dasar Seni Lukis oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, karakter cat air adalah transparan dan cepat kering. Jadi cara menggunakannya kamu harus mencampur warna terlebih dahulu di palet sampai mendapatkan warna yang diinginkan. Kemudian barulah diaplikasikan, karena jika sudah digoreskan dan terlanjur kering, akan sulit untuk mengubah warna.

Cat air ini kerap digunakan dengan teknik basah. Artinya kamu membutuhkan bahan pengencer sebagai campuran bahan basah yang kita gunakan. Dalam hal ini cat air memerlukan air sebagai bahan pengencer, kemudian dapat diaplikasikan ke permukaan media menggunakan kuas.

Baca Juga: 3 Perbedaan Cat Air dan Cat Minyak untuk Tembok Rumah

2. Teknik menggunakan cat air

Cara Menggunakan Cat Air dan Tekniknya, Cocok buat Pemula!Melukis dengan Cat Air. (Unsplash.com/justdushawn)
dm-player

Mengutip e-jurnal Eksplorasi Ragam Teknik Cat Air oleh Zuliati Universitas ISI Surakarta, pada dasarnya teknik dalam cat air ada dua, yaitu teknik basah atau wet on wet dan teknik dry brush atau opaque. Untuk wet on wet sendiri akan menghasilkan karya cat air dengan sifat lukisan transparan.

Sedangkan untuk teknik dry brush atau opaque, akan menghasilkan karya cat air dengan sifat plakat. Teknik plakat ini merupakan teknik melukis yang menggunakan cat air, cat akrilik maupun cat minyak dengan sapuan tebal dan komposisi cat yang kental.

Jadi, hasil karya lukisan cat air biasanya bersifat sangat ekspresif, atau sebaliknya sangat impresif, tergantung teknik yang digunakan. Namun sekarang ini teknik-teknik tersebut sudah berkembang.

Beberapa di antaranya, ada cat air yang mulai dicampur dengan berbagai medium lain seperti pastel dan cat minyak. Ada pula perupa yang langsung melukis dengan cara langsung menggores cat air dari tubenya ke dalam bidang gambar. Jadi, penggunaannya atau tekniknya semakin bervariasi.

3. Cara menggunakan cat air

Cara Menggunakan Cat Air dan Tekniknya, Cocok buat Pemula!Ilustrasi cat air (pexels.com/Anna Shvets)

Pada dasarnya untuk menggunakan cat air tidaklah sulit. Untuk pemula pun bisa melakukannya. Bagi kamu yang ingin membuat karya lukis dengan cat air, berikut ini beberapa cara menggunakannya. Simak sampai selesai ya.

  • Siapkan air bersih ke dalam dua gelas. Satu gelas untuk mencuci kuas setelah digunakan dan satunya untuk mencelupkan atau membasahi kuas bersih sebelum digunakan melukis.
  • Lalu masukkan cat air ke dalam palet dengan warna sesuai dengan kebutuhanmu. Kemudian beri sedikit air ke dalamnya.
  • Lalu basahi kuas dengan air bersih. Pastikan satu gelas hanya untuk air yang bersih dan jangan tercampur cat air.
  • Selanjutnya celupkan kuas ke dalam cat atau warna yang kamu inginkan. Buatlah genangan di atas palet.
  • Setelah itu, sapukan kuas ke dalam media gambar. Jika selesai melukis, tunggu lukisan kering setidaknya 30 menit.

Itulah tadi cara menggunakan cat air yang perlu kamu tahu. Bisa dibilang membuat karya lukis dengan cat air memang membutuhkan teknik khusus karena tidak boleh ada kesalahan. Jadi, kamu membutuhkan banyak latihan. Semoga artikel ini menambah informasi baru, ya.

Baca Juga: Apa Itu Cat Gouache? Ini Penjelasan dan Bedanya dengan Cat Air!

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya