12 Tips Laundry Hack yang Efektif, Bisa Hemat Waktu dan Tenaga!

2. Gunakan cuka putih

ilustrasi memasukan detergen di mesin cuci (pexels.com/rdne)

Tahukah kamu bahwa cuka putih ini juga bisa digunakan untuk kegiatan mencuci pakaian? Ya, cuka putih murni ternyata memiliki segudang manfaat untuk mencuci pakaian.

"Cuka putih adalah salah satu cara terbaik untuk menghilangkan bau tanpa harus khawatir menambahkan bahan kimia ke dalam cucian," menurut Dr. Karen Aronian, Ahli Parenting dan Gaya Hidup, dilansir Homes and Gardens.

Berikut beberapa cara menggunakannya:

• Tambahkan 1 cangkir cuka pada bilasan terakhir untuk menghilangkan residu deterjen yang membuat kain putih dan berwarna terlihat kusam dan terasa kasar.
• Tambahkan 1 cangkir cuka pada siklus bilasan akan membantu menghilangkan jamur dan bau badan dari pakaian. 
• Tambahkan beberapa cangkir cuka pada siklus pencucian air panas untuk mengurangi mikroba yang membuat mesin cuci berpintu depan berbau tidak sedap.

3. Memisahkan pakaian berwarna terang dan gelap

ilustrasi menyortir pakaian (pexels.com/ronlach)

Memisahkan pakaian berdasarkan warna dan jenis bahan, serta memutuskan mana yang memerlukan pelembut kain merupakan hal yang memakan waktu. Namun, menggunakan penyortir pakaian dengan kantong atau sebuah keranjang yang bisa diangkat, membuat proses sortir menjadi jauh lebih sederhana.

Selain itu, membawa kantong-kantong cucian ke mesin cuci juga menjadi lebih mudah. Meskipun masih perlu memisahkan pakaian tertentu yang tidak boleh dicuci dengan pelembut, hal ini jauh lebih efisien dalam mempersingkat waktu.

4. Gunakan tas berjaring untuk pakaian dalam dan kaus kaki

ilustrasi mesh bag (pexels.com/cottonbro)

Cara ini  dapat membuat kegiatan mencuci lebih mudah karena tas tersebut membantu menjaga pakian dalam agar tak tercecer. Kaus kaki pun akan tetap berpasangan untuk mencegah mereka hilang atau terpisah selama proses pencucian.

Ini adalah tip yang sangat berguna, terutama untuk kaus kaki bayi dan barang-barang kecil lainnya yang cenderung mudah hilang di dalam mesin cuci atau pengering. Cukup dengan memasukkan kaus kaki ke dalam tas tersebut, kemudian mencucinya di mesin cuci. Setelah itu, kamu bisa langsung memasukkan tas tersebut ke dalam pengering.

5. Mengeringkan pakaian lebih cepat

ilustrasi handuk (pexels.com/karolinagabrowska)

Dilansir The Spruce, Mary Marlowe Leverette, seorang pakar tata graha dan perawatan kain, berbagi tips mengeringkan pakaian dengan cepat. "Sebelum meletakkan pakaian dalam mesin pengering, tambahkan beberapa handuk mandi yang sudah kering ke dalam mesin. Handuk akan menyerap sebagian kelembaban dari pakaian dan membantu mereka kering lebih cepat," katanya.

Cara lainnya, bisa dengan menggunakan spinner salad dapur. Alat ini akan membantu menghilangkan lebih banyak kelembapan dari pakaian tanpa meremas atau memutar mereka secara berlebihan, yang dapat merusak kain hingga menyebabkan kerutan.

6. Menggunakan es untuk menghilangkan kerutan pada pakaian

ilustrasi ice cube (pexels.com/cottonbro)

Dilansir Better Homes & Gardens, jika lupa mengambil pakaian dari pengering yang biasanya menjadi penyebab munculnya kerutan di pakaian, bisa diatasi dengan segenggam es. Cukup mengambil semua pakaian dari pengering dan tambahkan es ke dalamnya. Setelah itu, jalankan pengering selama minimal 10 menit dengan panas tinggi.

Setelah siklus pengeringan selesai, segera ambil pakaian tersebut dan menggantungnya. Ratakan kerah, manset, dan jahitannya dengan tangan. Cara ini sebenarnya menciptakan pengering uap alami. Uap yang dihasilkan oleh es yang meleleh akan merenggangkan serat pakaian dan membantu menghilangkan kerutan.

Baca Juga: 5 Cara Mencuci Sepatu Gunung Biar Gak Cepat Rusak

7. Mengikat seprei untuk menghindari penggumpalan

ilustrasi housekeeping (pexels.com/olly)

Mencuci seprai seharusnya menjadi tugas yang mudah. Akan tetapi, seprai cenderung menggumpal dalam mesin cuci, sehingga menyebabkan cucian tergulung dan terperangkap di dalamnya. Hal ini bahkan dapat membuat deterjen bubuk menempel pada pakaian di dalam mesin dan tidak mencuci dengan baik. 

Cara mengatasinya, coba dengan ikat sudut-sudut seprai berupa dua sudut yang berlawanan dengan longgar. Langkah ini membantu mencegah seprai menggumpal dan mencegah pakaian tertanam di dalamnya. Hal ini juga dapat dilakukan ketika kamu menggunakan pengering.

8. Gunakan conditioner untuk mengembalikan sweater yang menyusut

ilustrasi memasukan baju di mesin cuci (pexels.com/rdne)

Kejadian buruk bisa terjadi, entah itu karena suatu kecelakaan seperti sweater favoritmu yang berbahan wol masuk ke dalam pengering panas hingga ukurannya menjadi kecil atau menyusut. Namun, tidak perlu khawatir karena ada cara mudah mengatasi masalah ini.

Coba campurkan air dingin dan kondisioner rambut, lalu rendam sweater yang menyusut tersebut dan biarkan selama minimal 30 menit. Kondisioner rambut akan membantu melemaskan serat wol, sehingga dapat dengan lembut mengembalikan sweater ke bentuk aslinya.

9. Pasang rod pengeringan

ilustrasi gantungan baju (pexels.com/kseniachernaya)

Biasanya, rod pengeringan terbuat dari bahan yang tahan terhadap kelembapan dan digunakan untuk menggantung pakaian yang tidak cocok untuk pengering atau ketika ingin mengeringkannya secara alami. Rod pengeringan dapat dipasang di berbagai tempat, seperti dalam ruang cuci, di ruang bawah tanah, atau di luar ruangan, tergantung pada kebutuhan.

Kamu dapat memanfaatkan bahan sederhana untuk membuatnya, seperti sepotong kayu atau trim bekas dari proyek lain, yang dapat digunakan untuk membuat alat pengering sederhana ini. Rod pengering dipasang dengan mengikat atau memaku bahan tersebut ke balok-balok horizontal yang mendukung langit-langit di ruangan.

10. Lakukan pembersihan intensif atau "stripping" pada pakaian

ilustrasi mesin cuci (pexels.com/rdne)

Mirip dengan eksfoliasi untuk pakaian, di mana proses ini bertujuan untuk menghilangkan semua residu yang mungkin tertinggal pada pakaian setelah mencuci. Mulai dari sisa deterjen, pelembut kain, kotoran tubuh, dan minyak tubuh. Hasil dari pembersihan ini, pakaian jadi lebih lembut, bersih, dan cerah. 

Terdapat beberapa alasan mengapa seseorang mungkin perlu melakukan pembersihan intensif pada pakaian. Alasan-alasan ini meliputi penggunaan air dingin yang berlebihan untuk mencuci, penggunaan terlalu banyak deterjen, dan kurangnya perawatan mesin cuci yang baik.

Untuk melakukan pembersihan intensif, perlu merendam pakaian dalam air panas dan gunakan larutan pembersih yang mengandung bahan seperti boraks, soda deterjen, dan deterjen berbasis enzim yang kuat. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan semua residu dan kotoran yang mungkin terakumulasi pada pakaian akibat dari faktor-faktor tersebut, sehingga pakaian menjadi lebih bersih dan lembut.

11. Taburkan garam pada noda pakaian

ilustrasi detergen di keranjang (pexels.com/ronlach)

Meskipun merupakan mitos bahwa garam dapat mencerahkan warna atau mencegah warna luntur, garam dapur ternyata bisa digunakan untuk mengatasi beberapa noda. Misalnya, seperti noda darah, karat, dan noda anggur merah, serta membantu menyerap noda cair sebelum noda tersebut menetap. 

Untuk menghilangkan noda seperti noda anggur, taburkan garam pada tumpahan anggur merah untuk menyerap cairannya. Setelah itu, sikat garam dan cucilah pakaian tersebut. Untuk noda darah atau karat, buatlah pasta tebal dari garam dan air dan gosokkan ke noda untuk mengangkatnya. Pastikan untuk mencuci garam dari pakaian agar tidak meninggalkan noda putih.

12. Cuci dengan beban yang sesuai

ilustrasi pakaian dijemur (pexels.com/olgalioncat)

Untuk membuat proses mencuci lebih efisien, sebaiknya cuci beban yang lebih kecil daripada mencoba memasukkan sebanyak mungkin pakaian dalam satu beban. Meskipun terkadang terlihat lebih efisien untuk mencuci banyak pakaian sekaligus, namun hal tersebut justru dapat merusak peralatan cuci dan menghasilkan pakaian yang tidak bersih dan berkerut.

Oleh karena itu, disarankan untuk memilih beban yang lebih kecil sehingga pakaian memiliki cukup ruang untuk bergerak dan mencuci secara efektif. Hal ini juga menghasilkan pakaian yang lebih bersih, lebih kering, dan kurang berkerut.

Dengan menerapkan berbagai laundry hack di atas, kamu dapat mengubah proses pencucian pakaian menjadi lebih efektif dan efisien. Apalagi untuk kamu yang miliki jadwal padat, dengan cara-cara tersebut kamu juga bisa menghemat waktu mencuci, lho. Selamat mencoba!

Baca Juga: 5 Kesalahan Mencuci di Mesin Cuci yang Jarang Diketahui, Yuk Hindari!