Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tanda Kulkas Harus Segera Diganti, Jangan Sepelekan!

ilustrasi kulkas (unsplash.com/Anastasija Puskas)
ilustrasi kulkas (unsplash.com/Anastasija Puskas)

Kulkas menjadi alat elektronik yang mempermudah kita untuk menyimpan makanan atau minuman supaya tidak mudah rusak atau membusuk. Selain itu, alat ini mampu mendinginkan berbagai makanan dan minuman, sehingga menjadikannya lebih awet dan tahan lama. Oleh karena itu, keberadaannya sangat diperlukan dan penting.

Lalu, apa jadinya jika makanan dan minuman yang seharusnya awet saat disimpan di kulkas, justru menjadi cepat membusuk? Ini berarti ada permasalahan yang terjadi pada alat ini. Jika sudah diperbaiki namun tetap terjadi masalah, maka harus diganti. Biar tidak bingung, berikut ini adalah tanda kulkas harus segera diganti. Yuk, perhatikan!

1. Makanan lebih cepat busuk

ilustrasi makanan yang busuk (unsplash.com/Anita Jankovic)
ilustrasi makanan yang busuk (unsplash.com/Anita Jankovic)

Jika kamu merasa saat menyimpan makanan atau minuman di kulkas malah cepat membusuk, padahal baru beberapa hari disimpan, maka dapat menjadi pertanda kulkas harus segera diganti. Ini bisa disebabkan karena suhu kulkas yang kurang dingin.

Kamu dapat memeriksa pengaturan suhu untuk memastikannya telah diatur dengan tepat. Apabila tidak ada kesalahan dengan pengaturan tersebut, maka kemungkinan besar kulkas telah mendekati masa akhir pakainya dan sebaiknya segera diganti.

2. Pintu kulkas tidak dapat tertutup rapat

ilustrasi pintu kulkas (unsplash.com/Leon Seibert)
ilustrasi pintu kulkas (unsplash.com/Leon Seibert)

Selanjutnya yang bisa menjadi tanda kulkas harus segera diganti adalah pintu kulkas yang sudah tidak bisa tertutup rapat. Pintu kulkas menjadi hal yang penting dalam pengaturan suhu kulkas. Apabila pintu tidak bisa tertutup rapat, maka suhu dingin dalam kulkas menjadi tidak seimbang dan terganggu.

Ini menyebabkan makanan dapat membusuk lebih cepat. Sesungguhnya, terdapat banyak penyebab karet pada bagian tersebut menjadi longgar, sehingga tidak dapat tertutup rapat. Bila penyebab ini sudah tidak bisa diperbaiki, maka mengganti kulkas menjadi opsi terbaik.

3. Muncul bunyi dengung yang keras

ilustrasi kulkas (unsplash.com/Latrach Med Jamil)
ilustrasi kulkas (unsplash.com/Latrach Med Jamil)

Terdapat banyak kulkas yang mengeluarkan bunyi dengung yang lembut. Namun, apabila kulkas mulai mengeluarkan bunyi dengung yang keras, maka mesin kulkas kemungkinan besar tidak mampu bekerja dengan baik.

Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa mencoba untuk mencabut steker kulkas, lalu memasangkannya kembali ke stopkontak. Apabila dengung kencang masih terjadi, kemungkinan besar kulkas telah dalam keadaan yang rusak dan harus segera diganti.

4. Terjadi penumpukan es pada freezer

ilustrasi ice frost (unsplash.com/Daniele Levis Pelusi)
ilustrasi ice frost (unsplash.com/Daniele Levis Pelusi)

Freezer yang normal umumnya akan menghasilkan sedikit ice frost, yang bisa diatasi dengan mematikan freezer dan membiarkan ice frost ini mencair. Akan tetapi, apabila kulkas terus mengalami penumpukan ice frost pada freezer setiap kali menyimpan makanan di dalamnya, maka kemungkinan besar kulkas telah rusak dan harus segera diganti.

Namun, bila kamu mempunyai biaya lebih, maka sebaiknya memilih kulkas ke model yang bebas ice frost. Dengan begitu, kamu tidak perlu melakukan defrosting secara manual dan biaya energi juga bisa lebih hemat.

5. Terjadi kebocoran atau kondensasi

ilustrasi kulkas (unsplash.com/Ernest Brillo)
ilustrasi kulkas (unsplash.com/Ernest Brillo)

Apabila kulkas kamu mengalami kebocoran atau kondensasi, maka berarti terdapat masalah. Kondensasi di dalam kulkas bisa mengakibatkan proses pembusukan makanan. Sementara itu, kondensasi di bagian luar kulkas bisa merusak permukaan dan menyebabkan pertumbuhan jamur.

Kondensasi pada kulkas terjadi saat uap air di udara mengalami pendinginan dan berubah bentuk menjadi cair. Kondensasi yang berlebihan bisa menimbulkan peningkatan kelembaban di sekitar kulkas. Lama kelamaan bisa memberikan pengaruh pada kinerjanya.

Selain itu, kelembaban yang terjadi secara berlebihan bisa mempersulit kulkas untuk menjaga suhu yang dingin, sehingga menyebabkan konsumsi energi yang lebih tinggi dan membuat alat elektronik ini tidak awet. Oleh karena itu, kamu sebaiknya segera mengatasi masalah ini untuk menjaga kinerja dan efisiensinya. Apabila masalah tersebut sudah tidak bisa diperbaiki, maka kamu dapat mengganti kulkasmu.

Berbagai permasalahan tersebut bisa menjadi alasan sebaiknya kamu segera mengganti kulkasmu. Ini agar makanan atau minuman yang kamu simpan bisa bertahan cukup lama dan tidak mudah membusuk. Apakah kulkasmu telah menunjukkan tanda-tanda di atas?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us