6 Tips Merawat Kain Rayon untuk Mempertahankan Kualitasnya
Rayon adalah kain halus dari selulosa yang umumnya berasal dari kayu. Bahan ini merupakan pengganti sutra yang sangat bagus dan terjangkau. Selain itu, kain rayon sifatnya menyerap kelembapan, sehingga menjadikannya nyaman untuk dijadikan pakaian.
Namun, kain rayon cenderung kehilangan stabilitas dan kekuatannya, sehingga dapat menyusut dan berubah bentuk jika sering terkena air. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari cara merawat kain rayon dengan aman dan efektif.
Keenam tips merawat kain rayon ini bisa dilakukan untuk mempertahankan kualitasnya. Coba kamu praktikkan jika memiliki jenis kain ini di rumah, ya!
1. Periksa label perawatan
Produsen adalah satu-satunya pihak yang mengetahui apa yang terbaik untuk produk mereka. Jika ingin pakaian rayon milikmu tahan lama, kamu harus mengikuti petunjuk pada label perawatan semaksimal mungkin. Mengabaikan petunjuk dapat menyebabkan kerusakan pada kain dan memperpendek umurnya.
Ada beragam jenis rayon, sehingga memiliki jenis perawatan yang berbeda-beda pula. Jika pada label tertulis hanya diperbolehkan dicuci dengan metode dry clean atau cuci kering, maka jangan sesekali mencoba mencucinya dengan cuci basah.
2. Hindari pemutih klorin
Deterjen yang lembut adalah pilihan tepat untuk mencuci kain sehalus rayon. Ini akan mencegah kerusakan, baik dari tekstur maupun warna pada kain rayon.
Saat ingin mengatasi noda pada kain rayon, gunakan larutan pemutih oksigen dan hindari pemutih klorin. Selulosa yang ada pada kain rayon akan mudah rusak oleh pemutih atau asam, sehingga penggunaan pemutih klorin akan mengurangi umurnya.
3. Bilas dengan air dingin
Saat ingin membilas pakaian rayon, paling aman adalah dengan menggunakan air dingin. Kain rayon yang terkena air panas atau hangat dapat menyebabkan kerusakan dan penyusutan serat. Oleh karena itu, saat kamu mengikuti petunjuk cara mencuci rayon menggunakan mesin cuci, pastikan untuk mengatur suhu air menjadi cool atau dingin.
4. Keringkan di jemuran atau rak pengering
Rak pengering adalah pilihan tepat untuk digunakan saat mengeringkan pakaian rayon untuk mencegah kendur. Namun, jika lebih suka menggunakan gantungan baju saat mengeringkannya, maka gunakanlah gantungan dengan bahan nonlogam. Gantungan bahan logam seperti kawat dapat meninggalkan noda karat pada kain rayon sehingga akan merusak tampilannya.
5. Jangan memutar, meremas, atau menumpuk
Saat basah, serat yang ada pada kain rayon akan melemah. Oleh karena itu, selalu pastikan untuk tidak memeras, memelintir, atau menumpuknya saat proses mencuci maupun mengeringkan. Jika hal ini dilakukan, maka akan menyebabkan kerusakan serat dan bahkan kerusakan pada jahitan.
6. Setrika kain rayon dari dalam
Kain rayon biasanya akan kusut setelah dicuci dan dijemur. Jika ingin menyetrikanya, sebaiknya lakukan saat masih agak lembap. Jangan gunakan setrika dengan suhu yang terlalu tinggi, karena akan membakar serat selulosa sehingga membuat kain menguning. Pakaian rayon hendaknya disetrika dari dalam untuk meminimalisir kemungkinan warna memudar.
Kain rayon rentan terhadap penyusutan. Kamu bisa meminimalisir dengan mencuci menggunakan air dingin, baik dengan tangan atau mesin sesuai dengan label perawatan yang tertera. Alih-alih menggunakan mesin pengering, kain rayon lebih baik dikeringkan dengan udara alami untuk mencegah penyusutan.
