Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan untuk Hindari Sikap Menggebu-gebu saat Belajar, Yuk Terapkan!

ilustrasi lelah belajar (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi lelah belajar (pexels.com/Ron Lach)

Mungkin ada yang beranggapan, bahwa sikap menggebu-gebu dapat membantu proses belajar. Namun, nyatanya sikap menggebu-gebu tak jarang malah bikin proses dan hasil belajar jadi tidak maksimal, lho. 

Sebab, sikap menggebu-gebu juga berpotensi membawa dampak tertentu yang bisa berakibat pada hasil belajar itu sendiri. Apa saja itu? Berikut lima di antaranya.

1. Strategi belajar tidak tersusun rapi

ilustrasi belajar di perpustakaan (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi belajar di perpustakaan (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Tentunya ketika menginginkan hasil yang maksimal dalam belajar, perlu mengingat tentang pentingnya strategi belajar. Tak asal menyusun belajar, melainkan strategi belajar yang sudah tersusun dengan rapi dan jelas. 

Jika masih saja menggebu-gebu dalam belajar, kemungkinan akan melewatkan proses penting yang perlu dilalui setahap demi setahap. Hal ini karena sikap menggebu-gebu cenderung membuat seseorang terburu-buru dalam menyelesaikan sesuatu, termasuk dalam hal ini berkaitan dengan kegiatan belajar. 

2. Sikap menggebu-gebu berbeda dengan semangat yang didasari ketekunan

ilustrasi belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Apa yang kamu rasakan ketika menggebu-gebu? Ini merupakan pertanyaan yang sebaiknya dijawab dengan kesadaran sendiri. Ya, sikap ini kadang membuat seseorang menjadi tidak sabar dalam menjalani seluruh proses yang perlu dilalui dengan baik. 

Dalam hal belajar pun, sikap ini membuat seseorang segera ingin menyelesaikan kegiatan belajar padahal dirinya belum benar-benar mengerti secara tuntas. Hal ini tentu berbeda dengan semangat belajar yang didasari ketekunan dan konsistensi yang membuat seseorang tetap teguh pada proses belajar yang ada. 

3. Motivasi belajar berpotensi lebih cepat pudar

ilustrasi orang belajar (pexels.com/RODNAE Productions)
ilustrasi orang belajar (pexels.com/RODNAE Productions)

Memang sikap menggebu-gebu kadang tampak sebagai semangat yang membara di awal, tetapi seiring berjalannya waktu, semangat itu malah makin cepat pudar dan menghilang. Tentu kamu gak ingin semangat belajarmu mudah pudar, kan? 

Oleh karena itu, untuk menghindari potensi pudarnya semangat belajar, sebaiknya tetap sabar dan fokus belajar sesuai kemampuan dan waktu yang tersedia. Lambat laut pemahaman tentang materi belajar juga akan semakin meningkat dan waktu untuk belajar pun mampu digunakan dengan baik. 

4. Secara berurutan proses dan hasil belajar menjadi tidak maksimal

ilustrasi sedang belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi sedang belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jangan salah kaprah dengan sikap menggebu-gebu yang kadang tampak sebagai semangat yang memotivasi. Sebab, jika dibiarkan begitu saja, bisa berdampak pada proses dan hasil belajarmu, lho.

Kok bisa? Nah, jika proses belajar diawali dengan sikap menggebu-gebu, kemungkinan hasil belajar pun ikut menjadi tidak maksimal. Bahkan hal ini biasanya terjadi secara berurutan karena proses dan hasil adalah satu kesatuan yang juga saling terhubung. Jadi, lebih baik jangan anggap remeh hal ini agar bisa menghindari dampak yang tidak diinginkan. 

5. Kemungkinan juga jadi lebih ceroboh dan tidak teliti

ilustrasi sedang berpikir (pexels.com/Yaroslav Shuraev)
ilustrasi sedang berpikir (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Bukan tidak mungkin kecerobohan akan sering terjadi saat bersikap menggebu-gebu. Ketika belajar pun, sikap menggebu-gebu membuat seseorang cenderung tidak teliti dalam prosesnya. 

Hal ini bukan berarti proses belajar akan selalu sempurna sesuai harapan. Namun, dengan menghindari sikap menggebu-gebu akan membantu mengurangi kecerobohan yang tentunya tak diharapkan. 

Dengan demikian, semoga penjelasan di atas dapat membuat sikap menggebu-gebu ketika belajar, mampu dihindari secara tepat dan bijak. Tentunya hal ini perlu dimulai dari niat dan tekad yang serius supaya lebih tekun belajar, ya! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Frederick K
EditorFrederick K
Follow Us