Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Membuat Motivation Letter, Demi Aplikasi Beasiswa Lancar!

Pixabay.com/loufre

Untuk kamu para pencari beasiswa, tentu sudah tidak asing lagi dengan motivation letter. Surat ini sangat penting dalam proses screening penerimaan beasiswa. Dengan motivation letter, pemeriksa bisa mendapatkan gambaran mengenai latar belakang dan apa yang mau kita lakukan dengan beasiswa tersebut.

Untuk membuat motivation letter tentulah tidak dalam sekejap jadi. Butuh waktu untuk merangkai kata-kata sehingga seluruh komponennya baik. Apa saja komponen yang pas dan harus ada dalam motivation letter? Yuk baca biar kamu mudah membuatnya.

1. Tuliskan program yang ingin dituju dan latar belakang

Pixabay.com/Pexels
Pixabay.com/Pexels

Kamu harus menuliskan tentang program yang ingin kalian tuju dan latar belakangmu. Terutama latar belakang mengenai pendidikan, jurusan, penelitian yang pernah dilakukan, serta prestasi atau penghargaan yang pernah diraih.

2. Jelaskan apa yang mendasari kalian menekuni jurusan studi yang dipilih

Pixabay.com/Alexas_Fotos

Di bagian ini kamu harus menjelaskan apa yang mendasari menekuni jurusan yang dipilih, serta mengapa kamu ingin melanjutkannya ke jenjang yang lebih tinggi. Kamu bisa menjelaskan bagian ini seperti membuat paragraf cerita mengenai hal apa yang menginspirasi kalian untuk memilih jurusan tersebut serta jelaskan apa saja yang sudah kalian pelajari.

3. Berikan penjelasan apa yang memotivasi kalian untuk mendaftar program scholarship tersebut

Pixabay.com/Free_Photos
Pixabay.com/Free_Photos

Pada bagian ini kamu dapat memberikan penjelasan apa yang mendasari atau memotivasimu untuk mendaftar program tersebut. Serta mengapa kalian memilih negara tersebut sebagai tempat untuk meneruskan jenjang pendidikan kalian.

4. Jelaskan secara singkat penelitian yang ingin kamu buat

Pixabay.com/markmags
Pixabay.com/markmags

Kamu dapat menjelaskan secara singkat dan padat mengenai penelitian yang ingin kamu buat. Jangan lupa juga untuk menceritakan dan menjelaskan apakah di universitas pilihanmu mempunyai laboratorium yang dapat memenuhi kebutuhan studi atau penelitian, serta dosen/supervisor yang bersedia mendukung penelitian kalian. Nah untuk itu sebelumnya kamu sudah harus paham tentang seluk beluk kampus yang ingin dituju. Kamu dapat mencoba untuk untuk mengontak dosen yang memiliki ketertarikan tema yang sama melalui research gate yang disediakan kampus tersebut.

5. Tuliskan goal yang ingin kalian capai

Pixabay.com/StockSnap
Pixabay.com/StockSnap

Bagian terakhir adalah beri penjelasan dari goal yang kamu ingin capai dari program beasiswa tersebut. Kebaikan dan kebermanfaatan apa yang ingin kamu capai untuk kehidupanmu dan masyarakat secara luas.

Nah itu tadi lima panduan menulis motivation letter untuk mengejar beasiswa. Yuk siapkan masa depanmu dari sekarang karena menulis motivation letter tidak cukup sehari dua atau dua hari ya.

Mengingat pentingnya motivation letter dalam berkas aplikasi beasiswa, kamu perlu memahami, mencermati dan membuatnya sebaik mungkin agar reviewer dapat memahami profile diri kita dengan baik. Selamat mengejar impian!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dyah
EditorDyah
Follow Us