8 Cara Meningkatkan Kecepatan Membaca, Mudah!

Dilansir Thoughtco, Esther Lombardi, seorang jurnalis dan ahlil sastra, menjelaskan bahwa, meninjau materi sebelum membaca adalah langkah penting dalam meningkatkan kecepatan membaca. Dengan memperhatikan judul utama, pembagian bab, dan materi relevan lainnya, ini dapat mengembangkan petunjuk yang berguna tentang struktur bacaan.

Selain itu, judul utama pada karya tulisan sering kali memberikan gambaran tentang topik atau pokok pikiran utama yang akan dibahas. Pembagian bab memberikan pandangan lebih terperinci tentang bagaimana informasi diorganisir dan disusun dalam karya tersebut. Selebihnya, meninjau materi dapat membantumu mengidentifikasi bagian-bagian penting yang mungkin memerlukan lebih banyak perhatian atau pemahaman yang mendalam.

Sesuaikan kecepatan membaca selama proses membaca dapat menjadi strategi penting dalam meningkatkan kecepatan membaca. Misalnya, ketika menemui bagian materi yang kompleks atau memerlukan pemahaman yang lebih dalam, penting untuk melambatkan kecepatan membaca. Cara ini membuatmu memahami apa yang dibaca.

Di sisi lain, jika sudah familiar dengan atau merasa tidak perlu mengetahui beberapa bagian materi, kamu dapat mempercepat kecepatan membaca. Ini memungkinkanmu menyelesaikan materi dengan lebih cepat tanpa mengorbankan pemahaman yang diperlukan.

Menurut Lombardi, sebagian besar waktu membaca terbuang pada kata-kata sambung, kata depan, atau artikel yang sering kali tidak membawa informasi signifikan dalam konteks kalimat. Dengan mengidentifikasi dan memahami kata kunci, ini dapat mempercepat proses membaca  dengan langsung menuju inti dari setiap kalimat dan paragraf.

Hal ini memungkinkan untuk menyaring informasi penting secara efisien dan meningkatkan pemahaman tentang teks secara keseluruhan. Dengan demikian, memfokuskan perhatian pada kata kunci, dapat meningkatkan kecepatan membaca tanpa mengorbankan pemahaman yang diperlukan.

Menggunakan strategi lewat penunjuk seperti pena atau jari sebagai titik fokus saat membaca juga dapat meningkatkan kecepatan membaca. Dengan menggunakan penunjuk ini, kamu dapat secara visual mengikuti baris atau halaman teks dengan lebih mudah, memungkinkan mata untuk bergerak lebih cepat tanpa kehilangan fokus.

Penunjuk juga membantu mengurangi kecenderungan untuk membaca ulang, karena kamu  dapat dengan jelas menandai di mana berhenti membaca. Selain itu, penunjuk membantu melacak dan memahami konten dengan lebih baik, karena membantu tetap fokus pada teks tanpa tergoda untuk melompat ke bagian lain. 

Beberapa pembaca menemukan bahwa dengan berbicara tentang bacaan mereka dengan teman atau sesama siswa, mereka dapat secara efektif mensintesis materi tersebut. Diskusi memungkinkan untuk mengungkapkan ide-ide kunci yang diperoleh dari bacaan, memperkuat pemahaman  tentang materi, dan memperjelas konsep yang mungkin ditemui.

Selain itu, melalui diskusi, ini dapat mengidentifikasi area-area yang memerlukan pemahaman yang lebih baik dan mencari tahu jawaban atas pertanyaan atau konsep yang masih membingungkan. Dengan berpartisipasi aktif dalam diskusi, ini tidak hanya meningkatkan pemahaman tentang materi, tetapi juga memperdalam pemahaman tentang topik yang dibahas.

Setiap individu memiliki tingkat konsentrasi yang berbeda-beda, oleh karena itu penting untuk menemukan waktu yang paling produktif untuk membaca. Ketika kamu tidak dapat berkonsentrasi pada materi selama periode waktu yang lama, misalnya lebih dari satu jam atau setengah jam, penting untuk mengatur jadwal membaca yang sesuai dengan batasan konsentrasi.

Selain itu, memilih waktu hari ketika segar dan siap untuk membaca juga merupakan faktor penting. Beberapa orang mungkin lebih produktif saat pagi hari setelah tidur, sementara yang lain mungkin lebih baik membaca pada sore hari setelah aktivitas sehari-hari mereka. Dengan menyesuaikan jadwal membaca dengan ritme alami tubuh dan tingkat konsentrasi, ini dapat meningkatkan efektivitas sesi membaca.

Menghindari regresi saat membaca merupakan salah satu kunci untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi dalam memahami teks. Regresi terjadi ketika pembaca merasa perlu untuk kembali membaca kata, kalimat, atau paragraf yang sudah dilewatkan untuk memperjelas pemahaman.

Untuk mengurangi regresi, penting untuk mempertahankan fokus selama membaca dan menggunakan teknik-teknik seperti membaca dengan penuh perhatian, menyoroti atau mencatat poin penting. Selain itu perlu juga untuk memilih bahan bacaan yang sesuai dengan tingkat pemahaman untuk mengurangi kebutuhan untuk regresi saat membaca.

"Untuk mencapai kecepatan dalam membaca, penting untuk memilih teks yang ditulis dengan jelas dan terstruktur, sehingga memudahkan pemahaman dan mengurangi kebutuhan untuk regresi. Tanggung jawab dalam menyajikan teks yang jelas dan mudah dipahami juga terletak pada penulis, Elizabeth Schotter, asisten profesor psikologi di University of South Florida, dilansir New York Times.

Latihan merupakan kunci utama dalam meningkatkan kecepatan membaca. Cara terbaik untuk mencapai peningkatan yang signifikan adalah dengan berlatih membaca secara teratur. Cobalah berbagai teknik yang telah disebutkan sebelumnya, seperti mengidentifikasi kata kunci, menggunakan penunjuk, atau diskusi tentang apa yang telah dibaca.

Semakin sering membaca, semakin cepat dapat mengidentifikasi kata-kata. Praktek membaca secara teratur dapat membantu meningkatkan kemampuan untuk mengenali kata-kata dengan cepat, karena kata yang lebih akrab akan dikenali lebih cepat.

"Membaca berbagai macam teks dapat membantu memperluas kosakata dan memperbaiki kecepatan membaca," kata Schotter.

Itulah beberapa cara untuk meningkatkan kecepatan membaca. Ingatlah bahwa proses ini memerlukan waktu dan kesabaran, tetapi dengan dedikasi dan ketekunan, kamu akan melihat kemajuan yang nyata dalam kecepatan membacamu.