9 Cara Lain Dalam Bahasa Inggris untuk Mengatakan “I Don’t Understand”
Dalam bahasa Inggris, tentu ada saat di mana kita ingin meminta orang lain mengulang perkataannya. Kalimat seperti Can you repeat that?, Can you repeat that, please?, dan Please could you repeat that? akan menjadi pilihan yang paling sering kita ambil saat ingin berbicara lebih banyak terutama apabila kita tidak mengerti pembicaraan yang sedang berlangsung bersama native speakers.
Guna mengatasi rasa malu yang timbul karena keinginan untuk meminta pengulangan tersebut, simak sembilan cara alternatif yang dapat digunakan sebagai berikut.
1. Sorry?
Cara yang paling natural untuk menyatakan bahwa kamu ingin meminta pernyataan ulang adalah Sorry?. Meski hanya terdiri dari satu kata, sorry ternyata menjadi ungkapan yang paling banyak diucapkan oleh native speakers jika tidak mendengar atau tidak mengerti apa yang seseorang katakan. Sorry merupakan kata yang bisa membuatmu tidak merasa bahwa kamu harus mengucapkan kalimat berulang kali.
2. Excusme me?
Lebih formal, kamu pun bisa menggunakan excusme me? ketika terlalu segan untuk meminta seseorang melakukan pengulangan pernyataan. Jika pengucapan Sorry dilakukan dengan intonasi yang salah akan membuatmu terlihat ragu, maka intonasi yang kurang tepat pada pengucapan excuse me dapat membuatmu terdengar seperti orang yang sedang tersinggung.
Dalam hal ini, kamu bisa menggunakan bahasa tubuh seperti gelengan kepala agar tujuanmu meminta pengulangan dapat tersampaikan dengan baik.
3. Pardon?
Pardon? merupakan kata yang mewah dan terdengar lebih formal. Jadi, alih-alih mengatakan what?, kamu sebaiknya mengucapkan pardon? saat tidak memperhatikan arah pembicaraan yang sedang terjadi.
4. I beg your pardon?
Paling formal di antara alternatif-alternatif sebelumnya, ada I beg your pardon yang tak boleh kamu lupakan dalam list ini. Sama seperti sorry dan excuse me, intonasi dari kalimat yang satu ini harus diperhatikan karena apabila salah, maka akan terdengar seperti ucapan ofensif dan sarkas.
5. What was that?
Selanjutnya, kamu juga bisa memilih what was that? untuk menggantikan I don’t understand atau can you repeat that? Kalimat ini akan terdengar lebih baik jika diikuti oleh kata sorry di belakangnya.
6. I don't understand, could you say that again, please?
Frasa ini dapat dijadikan alternatif jika ingin menyampaikan ketidak pahaman pada seseorang secara to the point atau gamblang.
7. Sorry, what did you just say?
Berniat memotong pembicaraan karena ingin meminta pengulangan pada kalimat yang barusan diucapkan? Pilih saja frasa yang satu ini apabila dihadapkan dengan situasi tersebut. Tekankan kata just-nya supaya lawan bicaramu mengerti bahwa kamu ingin mendengar kalimat pertama dari kalimat yang sedang diucapkan olehnya.
8. Sorry, I didn't quite catch that
Sorry, I didn’t quite catch that adalah pernyataan yang pas untuk mengungkapkan bahwa kamu tidak mengerti semua yang seseorang katakan (hanya memahami sebagian, tapi tidak memahami secara keseluruhan).
9. Would you mind speak up a bit?
Would you mind speak up a bit? merupakan cara lain untuk mengatakan please, could you speak more loudly? Speak up a bit dalam hal ini bermaksud untuk meminta seseorang agar bisa menaikkan volume suaranya dan memperjelas pernyataan yang telah ia sampaikan.
Nah, ternyata cukup banyak kan cara supaya kamu bisa meminta pengulangan kalimat karena kamu tidak memahami pembicaraan yang sedang berlangsung? Apabila kamu mempunyai alternatif lain, yuk, tambahin di kolom komentar!