TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Amalgamasi: Pengertian, Jenis dan Contohnya 

Apa Itu Amalgamasi?

Dok.IDN Times/istimewa

Sebenarnya penyebutan mengenai apa itu amalgamasi sudah ada sejak lama. Amalgamasi merupakan istilah lama atau kuno yang mana biasanya digunakan untuk penyebutan perkawinan serta pembiakan antar etnis yang mempunyai perbedaan ras.

Dalam pengertian secara umumnya, amalgamasi adalah penggabungan dari dua budaya untuk menjadi satu kesatuan. Hal ini digunakan untuk mencapai tujuan dalam mengenal dan mengembangkan budaya asal dari keduanya itu.

1. Pengertian amalgamasi

IDN Times / Helmi Shemi

Amalgamasi merupakan istilah yang kerap kali digunakan dalam ilmu sosiologi mempunyai arti proses sosial guna meleburkan sebuah kelompok dengan perbedaan budaya. Sehingga terdapat kemunculan sesuatu ataupun budaya baru akan tetapi tidak meninggalkan budaya asal atau lamanya.

Amalgamasi juga sering digunakan sebagai upacara perkawinan dengan perbedaan etnis dan budaya. Namun, tidak jarang juga digunakan pada konteks menggabungkan sebuah perusahaan dengan yang lainnya untuk menjadi satu kesatuan dalam hal melakukan kerjasama.

2. Latar belakang lahirnya amalgamasi

Istilah dari amalgamasi sudah ada sejak lama dari tahun 1967, sebab adanya pembeda dari dua kubu ras yaitu kulit putih dan hitam. Pada pengkotakan inilah bahkan hal paling ironis terkait peraturan UU mengenai larangan untuk melakukan perkawinan antara negara Amerika Serikat dengan lainnya.

Fenomena adanya amalgamasi lebih terkhusus terkait perkawinan yang juga seringkali di negara Indonesia. Dengan demikian amalgamasi ini bisa lahir karena perbedaan ragam di dalam masyarakat seperti halnya dalam perbedaan derajat, pendidikan, sosial, ekonomi, warna kulit, ras, bentuk wajah, tinggi badan hingga yang lainnya.

3. Jenis-jenis amalgamasi

Ilustrasi Ondel-Ondel (IDN Times/Lia Hutasoit)

Penggabungan sesuatu hal menjadi satu itulah yang disebut dengan apa itu amalgamasi, namun lebih spesifiknya amalgamasi digunakan pada istilah budaya atau etnis tertentu. Berikut inilah beberapa jenis-jenis amalgamasi yang secara umum dapat kita ketahui:

Amalgamasi Pernikahan
Amalgamasi bukanlah asimilasi, banyak dari kalangan yang mengartikan bahwa keduanya itu merupakan hal sama. Dilihat dari segi konsepnya memang terlihat sangat mirip, akan tetapi terdapat perbedaan antara keduanya yakni amalgamasi itu proses untuk menggabungkan perbedaan 2 etnis.

Sedangkan asimilasi adalah kegiatan pembauran kedua budaya yang ada dengan disertai hilangnya ciri khas dari kebudayaan lama guna membentuk budaya baru. Meskipun amalgamasi juga menggabungkan 2 budaya yang berbeda, namun tidak menghilangkan budaya lama asalnya.

Amalgamasi Emas
Pada amalgamasi emas ini menjadi sebuah proses guna melakukan pengolahan batangan emas dengan menggunakan cara tradisional. Adanya tambahan bahan dari merkuri ini digunakan untuk mengekstraksi emas yang ada di dalam bebatuan.

Dalam amalgamasi emas ini masih mempunyai cara pertambangan dengan menggunakan sistem tradisional. Sebab dari metode yang dilakukan pada amalgamasi emas cukup mudah serta pembiayaannya terbilang murah, selain itu juga tidak membutuhkan peralatan modern ataupun teknologi yang canggih.

Amalgamasi BPJS
Amalgamasi BPJS adalah cara menggabungkan atas kepesertaan yang ada pada anggota BPJS agar bisa menjadi satu. Pada hal ini biasanya bisa saja terjadi karena adanya peserta yang kerap kali keluar masuk pada perusahaan berbeda, sehingga setiap perusahaan memberikannya kartu kepesertaan.

Guna mempermudah untuk melakukan proses pencairan dana BPJS dengan nominal yang sudah disatukan pada perusahaan sebelumnya. Pada proses amalgamasi BPJS seringkali dilakukan guna mendapatkan manfaat secara maksimal.

Baca Juga: 5 Kudapan Lokal Akulturasi Budaya India-Indonesia, Ada Kesukaanmu? 

4. Kelebihan dan kekurangan amalgamasi

Peserta Temu Budaya PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Dari adanya amalgamasi yang menggabungkan dua budaya tentu mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Sebab adanya 2 budaya yang tergabung bisa saja menjadi kelebihan karena adanya kebudayaan baru, sedangkan juga bisa menjadi kekurangan karena menghilangkan kebudayaan lama yang menjadi budaya asalnya. Berikut kelebihan dan kekurangan dari adanya amalgamasi:

Kelebihan Amalgamasi:

Adanya kebudayaan baru atas penggabungan dua budaya yang sangat berbeda
Bisa melakukan tukar pengalaman dari budaya sebelumnya atau terdahulu
Menghasilkan generasi baru yang dapat diajarkan mengenai pembelajaran kebudayaan baru di mana terbentuknya karena adanya proses amalgamasi sebelumnya

Kekurangan Amalgamasi:

Nilai atau budaya yang asli dari budaya mengalami perpudaran atau bahkan hilang
Rawan terjadinya konflik dari tiap budaya karena adanya perbedaan atas keduanya

Baca Juga: 10 Kuliner Khas Korea Selatan Ini Ternyata Hasil Akulturasi Budaya

5. Contoh amalgamasi

IDN Times/Diantari Putri

Dari yang telah dibahas sebelumnya terkait apa itu amalgamasi. Guna memberikan pemahaman yang lebih mendalam terdapat beberapa contoh pada kehidupan setiap hari, di antaranya:

  • Pernikahan yang dilakukan antara dua suku berbeda yakni Jawa dan Sunda.
  • Pernikahan yang dilakukan dengan perbedaan budaya dua negara yaitu orang Afrika dan Eropa.
  • Pernikahan yang berjalan karena perbedaan agama ataupun keyakinan.
  • Penggabungan antara kepesertaan BPJS dengan anggota lainnya.
  • Penggabungan antara dua perusahaan atau lebih guna menjalin sebuah kerjasama.

Baca Juga: Rasanya Unik, 5 Kue Lokal Ini Hasil Akulturasi dengan Budaya Arab

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya