TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa Itu Infografis? Tujuan, Jenis hingga Cara Membuat!

Infografis sebagai sarana memvisualkan data

Ilustrasi membuat infografis (pexels.com/Anna Shvets)

Zaman yang semakin berkembang terutama dalam bidang teknologi, kini masyarakat mulai beralih mencari informasi melalui internet. Pasalnya di sini banyak sekali informasi yang bisa diakses, mulai dari berita, tips dan trik, dan seterusnya.

Lalu sekarang, masyarakat pun mulai suka membaca sebuah informasi melalui infografis. Buat kamu yang ingin tahu lebih lanjut, yuk simak di bawah ini.

1. Pengertian infografis

Infografis Penyakit Kanker Paru-Paru dan Sistem Pernapasan (IDN Times/Mardya Shakti)

Infografis adalah cara menyampaikan informasi melalui visualisasi data, gagasan ataupun pengetahuan dalam bentuk bagan, grafis, jadwal, dan lain sebagainya. Jadi informasi yang disajikan tidak hanya sekadar teks, melainkan ada visualisasi gambar untuk mendukung pesan yang disampaikan.

Kata infografis sebenarnya berasal dari bahasa Inggris, yaitu infographic, yang artinya penggabungan dua kata antara information (informasi) dan graphic (penyajian informasi dalam bentuk gambar). Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dijelaskan susunan kata yang benar adalah infografik, yang berarti informasi yang disampaikan dalam bentuk grafik.

Baca Juga: [INFOGRAFIS] Seberapa Penting Gelar Pendidikan di Dunia Kerja?

2. Tujuan infografis

Infografis Stimulus Ekonomi Indonesia selama Pandemik COVID-19 (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam penyajiannya, infografis akan terlihat menarik karena tidak hanya berisi teks saja. Jadi secara tampilan memang tidak membosankan. Berikut beberapa tujuan dari infografis.

  • Untuk mengkomunikasikan sebuah pesan yang kompleks atau panjang menjadi lebih sederhana.
  • Untuk mempresentasikan informasi yang lebih singkat dan mudah dipahami pembaca.
  • Untuk menjelaskan data menjadi lebih mudah dan runut.
  • Untuk memonitor secara periodik setiap parameter perubahan.

3. Manfaat infografis

Informasi mengenai Lockdown (IDN Times/Arief Rahmat)

Saat ini banyak sekali orang yang menggunakan infografis untuk menyampaikan pesan kepada pembaca. Pasalnya cara ini dinilai efektif karena mudah dipahami dan tampilan yang lebih menarik. Berikut manfaat penggunaan infografis.

  • Bisa menyampaikan informasi dengan keterbatasan ruang, waktu, dan fokus yang dimiliki pembaca.
  • Mengambil perhatian pembaca dengan cara yang lebih cepat dan efisien, sehingga pembaca mudah memahami.
  • Menjadi alat yang efektif dalam kampanye pemasaran digital.
  • Bisa digunakan dengan mudah, mulai dari usaha atau organisasi skala kecil, menengah, hingga besar.
  • Pembaca tidak mudah bosan membaca informasi di dalamnya karena tampilan yang menarik.

4. Jenis-jenis infografis

Infografis Perpres No. 82/2020 Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam praktiknya, ada beberapa jenis infografis yang dipakai. Mengutip buku Pengantar Panduan Infografis oleh Yudha Yudhanto, infografis dibagi menjadi tujuh jenis. Apa saja itu? Berikut penjelasannya.

  1. Statistical Based: Data yang disampaikan menggunakan bagan, ikon, dan font yang menarik.
  2. Timeline Based: Mengutamakan penggambaran yang jelas tentang peristiwa dalam kurun waktu tertentu.
  3. Process Based: Fokus menyoroti tentang titik waktu ke titik selanjutnya, atau langkah-langkah suatu proses.
  4. Geographic Based: Menjelaskan data berbasis demografis dalam jumlah besar. Bisa menggunakan bagan peta sebagai visual paling utama.
  5. Comparison Based: Memberikan informasi soal perbandingan dari dua hal yang berbeda.
  6. Informational Based: Biasanya sejumlah topik penting dalam infografis diberi nomor pada bagian tertentu, untuk menemukan alur tulisan yang tepat.
  7. Resume Based: Biasa digunakan untuk mendesain CV (Curriculum Vitae).

Baca Juga: [INFOGRAFIS] Fenomena Job Hopping Kaum Millennials, Masih Ada Stigma?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya