TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bacaan Doa Nabi Yunus: Arti, Keutamaan dan Manfaatnya

#IDNTimesLife Meminta pertolongan dari kesulitan hidup

IDN Times/Anjani Eka Lestari

Membaca doa dan berserah diri kepada Allah SWT menjadi kunci meminta pertolongan saat menghadapi cobaan. Salah satu doa yang mudah diijabah Allah SWT adalah doa Nabi Yunus.

Apa saja keutamaan dan manfaat membaca doa Nabi Yunus? Simak rangkumannya berikut ini!

Baca Juga: Ada Kerabat yang Menikah, Panjatkan Doa-doa Baik Ini Yuk!

1. Apa itu doa Nabi Yunus?

IDN Times/Anjani Eka Lestari

Nabi Yunus pernah menghadapi cobaan berat, yakni ditelan ikan paus. Selama berada di dalam perut ikan paus, Nabi Yunus tak henti-hentinya memanjatkan doa.

Doa inilah yang dikenal sebagai doa Nabi Yunus atau Dzun Nuun. Nabi Yunus tak henti-hentinya memanjatkan doa kepada Allah SWT agar menyelamatkannya dari perut ikan paus.

2. Bacaan dan arti doa Nabi Yunus

IDN Times/Anjani Eka Lestari

Doa Nabi Yunus berbunyi sebagai berikut.

لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

“Lailaha illa Anta subhanaka inni kuntu minadhdhalimin” :

Artinya:

"Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."  

Baca Juga: Tata Cara Berwudu yang Tepat Beserta Niat dan Doa untuk Mengakhirinya

3. Keutamaan doa Nabi Yunus

Ilustrasi ibadah (pexels/Ali Arapoğlu)

Doa Nabi Yunus merupakan bentuk pengakuan manusia atas dosa-dosa yang dilakukan serta mengakui kekuatan Allah SWT sebagai Tuhan yang Maha Esa. Di dalam doa tersebut, terdapat tiga keistimewaan. Di antaranya sebagai berikut:

  1. Pengakuan tauhid, percaya akan keagungan Allah SWT
  2. Pengakuan atas dosa yang dilakukan
  3. Permohonan ampun kepada Allah SWT

Keistimewaan ini membuat Doa Nabi Yunus diabadikan dalam ayat Al Quran.

وَذَا النُّونِ إِذْ ذَهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ أَنْ لَنْ نَقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادَى فِي الظُّلُمَاتِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ (87) فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَنَجَّيْنَاهُ مِنَ الْغَمِّ وَكَذَلِكَ نُنْجِي الْمُؤْمِنِينَ (88

“Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap: “Bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau. Maha suci Engkau, sesungguhnya aku adalah Termasuk orang-orang yang zalim.” Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari pada kedukaan dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman.” (QS. Al Anbiya’: 87-88)

4. Manfaat doa Nabi Yunus

pexels/mona termos

Selain memiliki keistimewaan, doa Nabi Yunus juga dikenal sangat diijabah Allah SWT. Rasulullah SAW mengungkapkan betapa hebatnya doa Nabi Yunus ini dalam sabdanya yang berbunyi:

دَعْوَةُ ذِى النُّونِ إِذْ دَعَا وَهُوَ فِى بَطْنِ الْحُوتِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ. فَإِنَّهُ لَمْ يَدْعُ بِهَا رَجُلٌ مُسْلِمٌ فِى شَىْءٍ قَطُّ إِلاَّ اسْتَجَابَ اللَّهُ لَهُ

“Doa Dzun Nuun (Nabi Yunus) ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: “Laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin”. (Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau (ya Allah), Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk di antara orang-orang yang berbuat zalim/aniaya). Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah, melainkan Allah kabulkan baginya.” (H.R. At-Tirmidzi).

Baca Juga: Menghapus Dosa! Ini Niat, Doa dan Tata Cara Salat Tahajud saat Ramadan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya