Apa Itu Genosida? Ini Pengertian, Sejarah, dan Kasusnya

Ada indikator suatu tindakan disebut genosida

Istilah genosida ramai diperbincangkan setelah memuncaknya konflik Israel-Palestina belum lama ini. Genosida sebenarnya bukan istilah baru. Namun, tak sedikit orang yang bertanya-tanya apa itu genosida.

Buat kamu yang masih bingung dengan pengertian genosida, ini penjelasan serta sejarahnya yang kelam. Terdapat contoh kasus genosida yang bisa kamu pelajari juga. Simak, yuk!

Baca Juga: Apa Itu Autokrasi? Ini Pengertian, Tipe, dan Contohnya

1. Apa itu genosida?

Apa Itu Genosida? Ini Pengertian, Sejarah, dan Kasusnyailustrasi genosida (pixabay.com/Studiolarsen)

Genosida tergolong kejahatan internasional selain perdagangan manusia, terorisme, korupsi transnasional, agresi, penyelundupan narkoba, dan kejahatan perang. Apabila terbukti dilakukan, kelompok atau negara dapat diadili sesuai hukum pidana internasional.

Istilah genosida diperkenalkan oleh Raphael Lemkin untuk pertama kali. Ia adalah akademisi berdarah Polandia-Yahudi.

Menurut Raphael, genosida mencakup tindakan yang luas, tidak hanya pembunuhan tapi juga mencegah adanya keturunan (aborsi dan sterilisasi) dan juga sarana yang dianggap membahayakan nyawa dan kesehatan (pemisahan keluarga secara paksa dengan tujuan untuk mengurangi populasi, dan sebagainya). Tindakan-tindakan tersebut ditujukan terhadap suatu kelompok dan beberapa individu yang menjadi anggota dari kelompok tersebut.

Sesuai dengan Konvensi Genosida 1948 dan Statuta Roma 1998. Genosida adalah kejahatan yang menyangkal keberadan sekelompok manusia karena agama, ras, etnis, atau bangsa. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, apa itu genosida diartikan sebagai pembunuhan besar-besaran secara berencana terhadap suatu bangsa atau ras.

Nah, dari sisi etimologis, genosida merupakan kata dari bahasa Yunani yaitu geno, yang artinya ras. Sedangkan cide berasal dari bahasa Latin yang diartikan pembantaian. Maka, apa itu genosida adalah pembunuhan atau pemusnahan ras tertentu.

2. Indikator genosida

Apa Itu Genosida? Ini Pengertian, Sejarah, dan Kasusnyailustrasi perang dan genosida (unsplash.com/Museums Victoria)

Apa itu genosida sudah dijelaskan secara rinci dalam Konvensi Genosida 1948 dan Statuta Roma 1998. Bahkan, dijelaskan juga indikator sebuah tindakan bisa tergolong genosida, yaitu:

  • Membantai anggota kelompok tertentu
  • Sengaja membuat hidup kelompok masyarakat tidak menyenangkan dan bisa menimbulkan kerusakan fisik secara menyeluruh ataupun hanya sebagian
  • Mencegah kelahiran di kelompok masyarakat tertentu
  • Menyebabkan kerusakan fisik atau mental yang serius 
  • Memindahkan anak-anak dari suatu kelompok masyarakat ke kelompok lain secara terpaksa.

3. Sejarah genosida

Apa Itu Genosida? Ini Pengertian, Sejarah, dan Kasusnyailustrasi perang (unsplash.com/British Library)

Sesuai dengan pencetus pertama istilah ini, sejarah genosida dimulai dari pemikiran Raphael Lemkin. Pada tahun 1944, Lemkin berusaha menggambarkan pembantaian Nazi yang diakukan secara sistemis. Pembantaian tersebut juga mencakup pemusnahan kaum Yahudi Eropa.

Akhirnya, Lemkin menemukan istilah genocide atau genosida yang diambil dari bahasa Yunani dan bahasa Latin. Setelah itu, ia berupaya agar istilah genosida diakui sebagai kejahatan internasional.

Berkat kampanye dan perjuangan Lemkin, genosida pun diakui oleh hukum internasional pada tahun 1946. Bahkan, istilah itu telah menjadi kejahatan independen dalam Konvensi 1948 yang berlaku hingga sekarang.

4. Contoh kasus genosida

Apa Itu Genosida? Ini Pengertian, Sejarah, dan Kasusnyailustrasi perang (unsplash.com/Daniel Stuben)

Kamu sudah apa itu genosida, kan? Genosida ternyata sudah pernah terjadi dan tercatat dalam Konvensi Genosida 1948. Terdapat tiga kasus yang masuk kategori genosida, yaitu:

  • Holocaust: Pembunuhan massal yang dilakukan Adolf Hitler dan Nazi ke 6 juta orang Yahudi
  • Genosida Armenia: Pembunuhan massal oleh Turki Ottoman ke orang-orang Armenia tahun 1915-1920
  • Genosida Rwanda di Afrika: 800.000 orang Tutsi dan Hutu moderat meninggal dalam peristiwa tahun 1994

Selain tiga kasus tersebut, sebenarnya masih banyak kasus kejahatan lain yang diduga sebagai genosida. Misalnya, kasus Rohingya di Myanmar dan kasus genosida di Sudan.

Demikian penjelasan apa itu genosida, sejarah, hingga contoh kasusnya. Jadi, genosida adalah kejahatan luar biasa yang merugikan hajat hidup sekelompok manusia. Semoga penjelasan tersebut bermanfaat, ya.  

Baca Juga: Apa itu Fascia? Elemen Tersembunyi Penyebab Sakit Punggung

Topik:

  • Ana Widiawati
  • Addina Zulfa Fa'izah

Berita Terkini Lainnya