Apakah Daftar SNBP dan SNBT 2026 Gratis? Begini Ketentuannya

28 Okt 2025, 22:38 WIB

Kori

ilustrasi mahasiswa (pexels.com/George Pak)

Intinya sih...

SNBP merupakan jalur seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) berdasarkan prestasi akademik dan nonakademik siswa, dengan ketentuan baru wajib memiliki nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) dan gratis biaya pendaftaran.
SNBT didasarkan pada hasil UTBK 2026 dan portofolio, bisa diikuti oleh siswa kelas terakhir SMA/SMK/MA tahun 2026 serta lulusan tahun 2024 dan 2025, dengan biaya pendaftaran sebesar Rp200.000.
Peserta SNBT hanya diperbolehkan mengikuti UTBK sebanyak satu kali, sementara peserta SNBP tidak perlu membayar biaya pendaftaran karena ditanggung pemerintah.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) untuk tahun 2026, menjadi sorotan para calon mahasiswa baru. Salah satu pertanyaan yang paling sering muncul adalah apakah proses pendaftaran kedua jalur ini gratis atau dikenai biaya. Mengingat SNBP dan SNBT merupakan dua jalur utama masuk perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia, penting bagi peserta untuk memahami ketentuan biaya agar dapat mempersiapkan diri dengan baik sejak awal.

Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai biaya pendaftaran SNBP dan SNBT 2026 serta ketentuan lainnya. Yuk, simak sampai habis!

1. Apa itu SNBP?

ilustrasi belajar di perpustakaan (pexels.com/Yan Krukau)

Dikutip dari laman resmi SNPMB, seleksi jalur SNBP ditentukan berdasarkan prestasi akademik siswa. Prestasi tersebut dinilai dari rapor serta prestasi akademik dan nonakademik siswa. Prestasi akademik dan nonakademik yang dinilai adalah tiga prestasi terbaik.

Pada tahun 2026, ada ketentuan baru yang berlaku, yaitu siswa wajib memiliki nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA). Hasil tes ini mencerminkan capaian akademik siswa yang nantinya akan digunakan sebagai salah satu syarat atau pertimbangan untuk memvalidasi nilai rapor jalur SNBP.

Jalur SNBP memberi kesempatan bagi perguruan tinggi negeri (PTN) untuk menerima calon mahasiswa berprestasi akademik tinggi, dengan kuota minimal 20 persen. Bagi peserta yang mendaftar lewat jalur ini, tidak perlu membayar biaya pendaftaran karena seluruhnya ditanggung oleh pemerintah alias gratis.

2. Apa itu SNBT?

ilustrasi mengerjakan soal (pexels.com/Louis Bauer)

Sementara itu, jalur SNBT 2026 didasarkan pada hasil UTBK 2026 dan ditambah dengan portofolio bagi peserta yang memilih jurusan seni atau olahraga. Jalur ini bisa diikuti oleh siswa kelas terakhir SMA/SMK/MA tahun 2026 serta lulusan tahun 2024 dan 2025, termasuk lulusan Paket C di tahun yang sama, dengan batas usia maksimal 25 tahun per 1 Juli 2026.

Melalui SNBT, peserta bebas memilih program studi di PTN Akademik maupun PTN Vokasi. Adapun batas maksimal yang bisa dipilih adalah empat pilihan program studi, sesuai ketentuan yang berlaku.

3. Biaya daftar SNBP dan SNBT

ilustrasi pelajar (pexels.com/Stanley Morales)

Perlu diketahui, peserta SNBT 2026 hanya diperbolehkan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebanyak satu kali. Karena itu, peserta diharapkan mempersiapkan diri sebaik mungkin agar memperoleh hasil optimal, mengingat nilai UTBK menjadi dasar utama dalam proses seleksi masuk perguruan tinggi negeri.

Berbeda dari jalur SNBP yang seluruh biayanya ditanggung pemerintah, pada jalur SNBT 2026 biaya pendaftaran UTBK dibebankan kepada peserta. Besaran biaya yang harus dibayarkan adalah Rp200.000, sesuai ketentuan resmi yang berlaku. Pembayaran ini menjadi syarat wajib agar peserta dapat mengikuti seleksi SNBT 2026.

Itu dia penjelasan seputar apakah daftar SNBP dan SNBT 2026 gratis. Semoga bisa menjawab pertanyaanmu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.