novel klasik The Secret Garden (Pexels/Leah Newhouse)
Klasik ternyata merujuk pada isu yang diangkat sebuah buku atau novel. Novel bisa dapat gelar klasik ketika isu yang mereka usung tak lekang oleh waktu, alias masih relevan dari zaman ke zaman. Misalnya, novel The Metamorphosis karya Franz Kafka yang bicara alienasi dan krisis identitas. Meski terbit pada 1915, kedua isu itu masih lekat dengan problem manusia yang hidup pada era modern alias ratusan tahun kemudian.
Namun, klasik tidak selalu berarti lawas dan harus terbit ratusan tahun lalu. The Alchemist milik Paulo Coelho juga dapat label klasik karena relevansi isunya. Novel tersebut bicara soal penemuan jati diri, kebebasan memilih jalan hidup, dan kaitan erat antara mimpi dengan upaya. Lewat hikayat sederhananya, Coelho berhasil menginspirasi banyak orang dari beragam generasi. Namun, karena baru terbit pada 1988, The Alchemist sering dapat label klasik modern.