5 Beasiswa ke Luar Negeri Tanpa TOEFL/IELTS, Turki hingga Seoul!

22 Feb 2024, 16:45 WIB

Ilustrasi mendaftar beasiswa melalui online (Freepik.com/Rawpixel)

Kuliah ke luar negeri memang memerlukan biaya yang cukup banyak. Di sisi lain, banyak juga yang bermimpi untuk kuliah ke luar negeri. Saat ini, banyak lembaga yang menyediakan bantuan berupa beasiswa untuk melanjutkan studi ke luar negeri. Umumnya, persyaratan beasiswa luar negeri adalah tes TOEFL/IELTS dengan minimal skor tertentu.

Walau begitu, ada beberapa beasiswa yang gak mewajibkan kamu untuk tes TOEFL/IELTS. Apa aja, ya? Yuk simak di bawah ini daftar beasiswa luar negeri yang gak memerlukan tes TOEFL/IELTS!

1. Turkiye Burslari Scholarship

ilustrasi pelamar beasiswa (pexels.com/George Milton)

Beasiswa pertama adalah Turkiye Burslari Scholarship yang ditujukan untuk program S1, S2, S3, penelitian, hingga program bahasa Turki. Beasiswa ini disediakan pemerintah Turki untuk mahasiswa asing yang ingin berkuliah di negara Turki. Bukan hanya berupa bantuan biaya pendidikan, beasiswa ini akan memberikan biaya hidup dan akomodasi. Lalu, ada juga program pengembangan diri, asuransi kesehatan, hingga tiket penerbangan.

Untuk persyaratan yang wajib dilampirkan adalah KTP/KK, pas foto terbaru, paspor, transkrip akademik, national exams, dan ijazah. Beasiswa ini masih dibuka dan sedang diperpanjang sampai 25 Februari 2024. Kamu bisa cek info lengkapnya di https://www.turkiyeburslari.gov.tr/.

2. Seoul National University Graduate Fall

ilustrasi mencari info beasiswa (pexels.com/Julia M Cameron)

Beasiswa berikutnya yaitu Seoul National University Graduate Fall. Beasiswa fully funded ini biasanya akan dibuka di bulan Maret. Beasiswa yang satu ini hanya disediakan untuk Seoul National University dengan pilihan jurusan Natural Science, Life Sciences and Technology, Health and Medical Sciences, Engineering, Humanities and Social Sciences, dan Arts.

Benefit dari beasiswa ini adalah tuition fee maksimal 4 semester. Lalu, akan diberikan juga tunjangan biaya hidup sebesar 500.000 KRW atau sekitar Rp5,8 jutaan. Jika tertarik mendaftar, kamu bisa stay tune di laman https://en.snu.ac.kr/admission/graduate/application.

3. Chinese Government Scholarship

ilustrasi mahasiswa yang mengambil beasiswa ke luar negeri (pexels.com/Anastasiya Gepp)

Ada juga Chinese Government Scholarship (CSC) untuk jenjang S1, S2, hingga S3. Beasiswa ini juga menyediakan fully funded untuk sekitar 287 universitas di Republik Rakyat Tiongkok. Sedangkan untuk jurusannya, ada sekitar 14 program studi yang ditawarkan.

Benefit yang diberikan adalah bantuan biaya selama perkuliahan hingga akomodasi. Lalu, ada juga biaya hidup mulai dari 2.500 CNY hingga 3.500 CNY tergantung jenjang studi yang diambil. Kamu bisa mendapatkan informasi lengkapnya di https://www.chinesescholarshipcouncil.com/. Biasanya, beasiswa ini dibuka pada bulan Maret.

4. Romanian Government Scholarship

ilustrasi penerima beasiswa di luar negeri (pexels.com/fauxels)

Romanian Government Scholarship ditujukan untuk jenjang S1, S2, hingga S3 di Rumania. Beasiswa dengan tipe fully funded ini tersedia untuk 42 universitas dan 13 program studi. Bantuan yang diberikan berupa biaya pendidikan, biaya hidup, akomodasi, hingga asuransi kesehatan.

Persyaratan dokumen yang dibutuhkan paspor, CV, esai, transkrip akademik, letter of intent, ijazah, dan Akta Kelahiran. Karena beasiswa ini disediakan oleh pemerintah Rumania, penerima beasiswa hanya akan belajar bahasa Rumania. Silakan kunjungi https://scholarships.studyinromania.gov.ro/ untuk mendapatkan info lanjutan.

5. Russian Government Scholarship

ilustrasi pendaftaran beasiswa (unsplash.com/JESHOOTS.COM)

Terakhir adalah Russian Government Scholarship untuk jenjang S1, S2, dan S3 di Rusia. Beasiswa ini berlaku untuk seluruh universitas di Rusia. Benefit yang diberikan berupa biaya pendidikan dan living cost. Sedangkan untuk biaya yang gak di-cover adalah tiket pesawat, asuransi, dan visa.

Berkas yang dibutuhkan adalah certificate of graduate, surat rekomendasi, paspor, motivation letter, formulir aplikasi, transkrip, abstrak tesis, medical certificate, Declaration and Authorization Form, hingga KK/Akta. Beasiswa ini biasanya mulai dibuka pada Oktober.

Itu dia daftar beasiswa yang gak mewajibkan TOEFL/IELTS. Ada negara impianmu gak, nih? Apakah kamu tertarik untuk mencoba peruntunganmu?