Bukan Sekadar Bagian Tumbuhan, 'Batang' Juga Ada di 5 Peribahasa Ini
Seluruh bagian pada sebuah tumbuhan punya peran penting, tak terkecuali batang. Selain membuat tumbuhan dapat berdiri tegak, batang juga menjadi 'jembatan' untuk akar menyalurkan air dan mineral ke daun.
Dalam bahasa, kata 'batang' juga terdapat dalam beberapa peribahasa yang sarat makna. Untuk itu, mari kita simak lima peribahasa yang memakai kata 'batang'.
1. Hendak menangguk ikan, tertangguk batang
Selama beberapa waktu terakhir sebagian dari kita merasakan hawa 'panas dingin' saat melihat bursa saham maupun perdagangan uang kripto. Pasalnya, ada penurunan signifikan yang membuat kita kesulitan mendapat laba.
Kondisi ini tergambar dalam peribahasa 'hendak menangguk ikan, tertangguk batang'. Artinya menginginkan laba/keuntungan, tetapi justru mendapatkan kerugian. Yang sabar ya, kawan!
2. Menggolek batang terguling
Kita pasti ingin mengerjakan pekerjaan dengan mudah, bukan? Tapi, untuk bisa mewujudkannya perlu banyak usaha dan tak jarang ada saja kegagalan yang menjegal.
Walau begitu, kita tak boleh patah arang sebab yang mungkin saat ini kita lihat sebagai sebuah pekerjaan sulit akan jadi mudah jika sudah terbiasa. Ingat, seseorang yang sudah ahli memulai langkah mereka sebagai murid.
Melakukan pekerjaan dengan mudah ternyata adalah makna dari peribahasa 'menggolek batang terguling'. Apakah kamu pernah mendengar peribahasa ini sebelumnya?
3. Batang betung beruas-ruas
Kejujuran sampai saat ini merupakan 'barang mahal' yang perlu dibiasakan dalam keseharian. Sebab, tanpa kejujuran ada banyak sendi-sendi kehidupan yang kian waktu akan memburuk. Pasti kalian tidak mau korupsi dan ketidakadilan merajalela di sekitar kita.
Seseorang yang sangat jujur atau lurus hati diumpamakan dalam suatu peribahasa, yakni 'batang betung beruas-ruas'. Semoga kita bisa jujur setidaknya pada diri sendiri.
4. Membangkit batang terendam
Ada masanya kita melupakan seseorang yang pernah hadir dalam hidup kita. Ia terendam jauh dalam ingatan sampai kita tak sempat mengingat sosoknya kembali.
Namun, ada saatnya kenangan itu muncul kembali dan memantik sosok yang sudah lama tak diingat. Nostalgia sesaat pun terjadi dan kerap menghadirkan suka atau luka pada hati.
Mengangkat atau mengingat kembali nama orang yang sudah lama hilang dari ingatan adalah arti dari peribahasa 'membangkit batang terendam'. Duh, jangan galau melulu ya!
5. Ada batang mati, ada cendawan tumbuh
Saat berpindah dari satu tempat ke tempat lain ada rasa resah yang dirasa. Termasuk soal pekerjaan atau usaha yang dirintis. Kita sering bertanya apakah bakal ada rezeki jika kita membuka usaha di lokasi baru.
Untuk yang masih merasakan rasa ragu ada baiknya mengingat peribahasa satu ini, yaitu 'ada batang mati, ada cendawan tumbuh'. Artinya, di mana pun kita berada, niscaya ada rezeki. Tetap semangat dalam berupaya ya!
Selain batang ada beberapa bagian tumbuhan lainnya yang dipakai menjadi peribahasa. Untuk itu, pastikan kalian terus baca IDN Times ya! Siapa tahu ada peribahasa dari bagian tumbuhan lainnya yang bakal dibahas.
