Chaos Lab Hadir di Indonesia, Belajar Sains Sambil Main!

Jakarta, IDN Times - Apa yang ada di pikiranmu ketika mendengar kata "sains"? Mungkin kamu berpikir tentang alam, atau bahkan pelajaran yang penuh dengan rumus. Namun, sains bisa menjadi hal yang seru dan penuh eksperimen, tergantung kepada bagaimana kamu memiliki kesan terhadapnya.
Oleh karena itu, untuk membuat sains menjadi menyenangkan, diperlukan pengalaman yang seru dari usia dini. Jika dari kecil sains diajarkan dengan cara yang seru, kemungkinan besar anak akan menaruh minat dan belajar sains dengan lebih giat.
Di sinilah peran Chaos Lab yang merupakan playground untuk belajar sambil bermain dengan menawarkan ragam pembelajaran seru di setiap ruangan. Yuk, simak apa yang ada di Chaos Lab Indonesia!
1. Playground pertama di Indonesia dengan tujuan utama untuk mengajarkan sains kepada anak

Sebelumnya, Chaos Lab sudah membuka cabang di beberapa kota, seperti Singapura, Melbourne, Milano, dan Sydney. Dengan konsep laboratorium, Chaos Lab menjadi interactive science lab playground pertama di Indonesia, yang bertujuan untuk mengenalkan konsep sains dan pembelajaran yang tidak memiliki batas.
"Jadi di sini kita bebaskan anak untuk dapat kreativitas, eksplorasi tanpa batas gitu. Mungkin hal-hal yang sekiranya di rumah akan terkesan berantakan, di sini kita provide untuk mereka dapat eksplorasinya tanpa harus takut ," ungkap Shabrina Astrilia, Deputy CMO Headliners, saat pembukaan Chaos Lab Indonesia di Pondok Indah Mall 3, Jumat (22/11/2024).
Konsep Chaos Lab pun mengusung immersive experience yang bermanfaat untuk tumbuh kembang anak-anak, terutama usia 3-12 tahun. Shabrina sendiri menceritakan bahwa Chaos Lab hadir untuk membuka kesempatan bagi anak-anak bahwa belajar bisa dibuat dan dikemas secara kreatif. Sehingga bukan hanya melalui buku, belajar sains atau IPA bisa dilakukan dengan menarik dan menumbuhkan ragam soft skill, seperti problem solving dan berpikir kreatif secara langsung.
2. Bisa jadi alternatif mengajarkan anak mengenai sains dengan cara seru dan interaktif

Di Chaos Lab, kamu akan menemukan berbagai ruangan dengan konsep edukasi yang unik dan seru. Mulai dari kelas sains interaktif yang penuh eksperimen hingga ball pit yang menyenangkan, setiap ruang dirancang untuk membangkitkan rasa ingin tahu dan semangat belajar si kecil. Tempat ini gak hanya sekadar area bermain, tapi juga menjadi ruang eksplorasi minat anak-anak di bidang sains dan kreativitas.
"Bukan hanya menjadi tempat bermain, Chaos Lab juga menjadi tempat bagi anak-anak untuk mengeksplorasi minat dalam sains dan mengekspresikan kreativitas. Kami percaya bahwa setiap sudut di ruangan ini bertujuan untuk imaginatif, inovatif, dan kreatif untuk menghadapi tantangan yang akan datang," tutur Cindy Anggraeni , CEO Headliners di opening Chaos Lab.
Bukan hanya melalui konsep yang ditawarkan, sisi edukasi lainnya Lab juga dilihat dari lab assistant yang ada di tiap ruangan. Anak pun bisa mengasah kemampuan sosial dan bertanya mengenai konsep-konsep di tiap ruangan tanpa ragu.
3. Ada apa saja di dalamnya?

Jadi hal yang ditunggu-tunggu, di sini kamu bisa mencoba 8 ruangan dengan konsep yang berbeda. Mulai dari science class, berikut daftar ruangan dan tiap konsep yang dimiliki:
1. Science show: Mengusung konsep "kelas" sains dengan eksperimen, ruangan ini menyuguhkan lab percobaan yang menarik dari Dr. Splatt.
2. Pneumatic pressure pipes: Dengan memasukkan bola ke pipa-pipa bertekanan tinggi, ruangan ini bertujuan untuk meningkatkan problem solving dan solutif.
3. Gravity room: Mengajarkan soal konsep gravitasi, anak akan didorong untuk membuat pola-pola dari struktur yang ada melalui removable pipes magnetic.
4. Slime room: Mungkin menjadi salah satu ruangan yang menjadi favorit anak, ruangan ini mengajarkan mengenai tekstur mengenai slime. Anak juga bisa membuat slime sendiri dari chemical reaction, lho!
5. Light lab dan sand pit: Masih belajar mengenai tekstur, anak bisa belajar mengenai topografi dan games yang berbeda melalui AR yang ada di pasir kinetik. Di ruangan ini, terdapat juga panel-panel light lab tentang tembakan cahaya dan projeksi warna.
6. Light memory hallway: Ruangan ini memiliki refleksi dari berbagai warna berbeda yang menghasilkan optical illusion. Tujuannya adalah untuk mengajarkan anak mengingat memori dan pola yang dihasilkan dari warna-warna yang berbeda.
7. Neon room: Dengan konsep glow in the dark, anak bisa secara bebas mengasah kreativitas di ruangan gelap dengan spidol berwarna yang menyala. Anak bisa secara bebas menggambar di seluruh sudut dinding, mendorong mereka untuk melepaskan inner artist.
8. Futuristic ball pit: Terakhir, ball pit di Chaos Lab memiliki cahaya LED yang akan menghasilkan proyeksi warna yang berbeda. Di sini, anak bersama orangtua atau companion bisa bermain bersama layaknya di awan!
4. Bukan cuma bermanfaat bagi anak, Chaos Lab juga bisa meningkatkan bonding dengan orangtua!

Di Chaos Lab, kamu bisa menjadi companion bersama anak saat masuk dan mencoba. Bukan hanya sebagai supervisor, kamu pun juga bisa mengikuti kegiatan dan mengajarkan anak mengenai konsep-konsepnya secara lebih matang.
"Dan makin ke sini kita juga tahu bahwa tren keluarga itu mereka mencari sesuatu yang bisa dipenuhi tidak melalui misalnya barang gitu, tapi juga experience," ungkap Shabrina.
Menurutnya, kini banyak orang yang mulai mengalihkan value kepada pengalaman dibandingkan dengan barang-barang. Hal inilah juga yang ingin ia bawa, yakni sebagai family activity yang bermakna. Menurutnya, mengenalkan aktivitas interaktif bersama dan mengukir pengalaman berharga menjadi poin penting yang lebih baik untuk diberikan kepada anak.
5. Harga tiket, jam kunjungan, dan jadwal

Perlu diketahui, Chaos Lab hanya akan hadir di Pondok Indah Mall (PIM) 3, Jakarta Selatan mulai 22 November sampai Maret 2025. Periode ini pun dipilih bertepatan dengan momentum libur sekolah dan tahun baru.
Dibuka hingga 10 sesi perhari, berikut jam kunjungan Chaos Lab:
- Senin: 12.30-20.30
- Selasa-Minggu: 10.30-20.30
Tiket bisa dibeli secara online di https://www.chaos-lab.id/ atau secara langsung dengan harga Rp187 ribu di weekday dan Rp237 ribu saat weekend untuk anak-anak. Adapun untuk orangtua yang menjadi pendamping hanya dikenakan Rp99 ribu di weekend maupun weekday.
Itu dia ragam aktivitas yang ada di Chaos Lab Indonesia. Gimana, kamu tertarik berkunjung?