Pasangan Aksara Jawa, Lengkap dengan Fungsi dan Contohnya

Menulis aksara Jawa memang butuh ketelitian, semangat!

Pasangan aksara Jawa merupakan salah satu komponen penting dalam kepenulisan aksara Jawa. Seperti yang kita ketahui, aksara Jawa memiliki sistematika kepenulisan yang sangat kompleks dan memiliki banyak aturan. Salah satunya pasangan aksara Jawa.

Nah, buat kamu yang masih bingung dengan kepenulisan pasangan aksara Jawa, kamu bisa menyimak ulasan yang sudah dibuat IDN Times mengenai pengertian dan fungsi dari aksara Jawa di bawah ini!

1. Apa itu pasangan aksara Jawa?

Pasangan Aksara Jawa, Lengkap dengan Fungsi dan Contohnyaaksara Jawa dan pasangannya (IDN Times/Dinda Trisnaning Ramadhani)

Sesuai dengan namanya, pasangan aksara Jawa merupakan simbol-simbol yang menjadi pasangan dari aksara Jawa. Pasangan tersebut digunakan untuk menghilangkan atau mematikan huruf vokal pada aksara Jawa.

Berbeda dengan aksara Jawa yang ditulis sejajar sama seperti huruf abjad lainnya, pasangan aksara Jawa dapat ditulis di bawah maupun di samping huruf aksara Jawa, sesuai dengan aturan kepenulisan yang sudah dibuat.

2. Fungsi pasangan aksara Jawa

Pasangan Aksara Jawa, Lengkap dengan Fungsi dan Contohnyacontoh pasangan aksara Jawa dalam kalimat (IDN Times/Dinda Trisnaning Ramadhani)

Seperti yang sudah dibahas di poin kedua, fungsi utama pasangan aksara Jawa adalah mematikan huruf vokal pada aksara Jawa itu sendiri.

Pada dasarnya, aksara Jawa merupakan huruf Jawa yang ditulis dengan vokal akhiran a. Tentu saja dalam suatu kalimat kamu pasti akan menemukan suatu kata yang tidak berakhiran dengan huruf vokal. Nah, di situlah fungsi pasangan aksara Jawa.

dm-player

Pasangan aksara Jawa ini hanya boleh digunakan di tengah kalimat atau kata. Berdasarkan aturan penulisan aksara Jawa, dilarang menuliskan pasangan aksara Jawa di awal kalimat dan di akhir kalimat.

3. Contoh penggunaan aksara Jawa

Pasangan Aksara Jawa, Lengkap dengan Fungsi dan Contohnyacontoh penggunaan pasangan aksara jawa (IDN Times/Dinda Trisnaning Ramadhani)

Nah, untuk lebih jelasnya kamu bisa memperhatikan contoh di bawah ini:

Mangan tahu (makan tahu)

Penulisan "mangan tahu" tidak bisa ditulis hanya dengan menggunakan aksara Jawa biasa karena jika dituliskan seperti biasa maka bunyinya pasti menjadi "mangana tahu" bukan "mangan tahu". Lantas, bagaimana cara mematikan huruf "na" menjadi "n"? Nah, di sinilah peran pasangan aksara Jawa dibutuhkan.

Cara mematikannya sangat mudah, sebelum huruf "ta" kamu bisa menambahkan pasangan aksara Jawa huruf "ta", di antara huruf "na" dan huruf "ta". Nah, jika disusun, maka urutan kepenulisannya seperti "mangan" + "pasangan aksara Jawa ta" + "hu".

Oh iya, kamu tidak perlu menulis aksara "ta" lagi karena pasangan aksara Jawa "ta" sudah berperan sebagai aksara "ta" itu sendiri. Jadi, kamu tinggal menuliskan huruf atau kata selanjutnya. Merujuk pada contoh di atas, berarti kamu tinggal menuliskan aksara jawa "hu" setelah menulis pasangan aksara jawa "ta".

Nah, itu dia penjelasan pasangan aksara Jawa beserta fungsi dan contohnya. Sudah gak bingung lagi, kan?

Baca Juga: 8 September Hari Aksara Internasional: Ini Sejarahnya

Topik:

  • Dinda Trisnaning Ramadhani
  • Yunisda D
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya