Mengenal Focus Independent School, Sekolahnya Jan Ethes
- Sekolah Focus Independent School (FIS) merupakan sekolah cucu pertama Presiden Jokowi, Jan Ethes.
- FIS menggunakan kombinasi kurikulum internasional dan nasional untuk menggali potensi maksimal siswa.
- Programnya mencakup baby class, Early Years, Primary, dan Secondary dengan beragam kegiatan ekstrakurikuler menarik.
Putra sulung Gibran Rakabuming Raka, Jan Ethes, bersekolah di Focus Independent School. Sekolah yang berlokasi di Solo ini, tersedia dalam berbagai jenjang dari TK hingga SMP. Kini, FIS telah memiliki lebih dari 500 siswa dengan pengajar lebih dari 100.
Focus Independent School (FIS) juga menggunakan kurikulum internasional, lho! Penasaran dengan detail ulasan sekolah cucu pertama Presiden Jokowi ini? Yuk, baca artikelnya sampai habis!
1. FIS menggunakan kurikulum internasional
FIS memiliki kurikulum dan program yang bertujuan menggali potensi maksimal siswa. FIS menggunakan kombinasi dari kurikulum internasional dan nasional. Hal ini dipercaya mendorong siswa-siswa FIS untuk tumbuh dan berkembang dengan kemampuan berpikir yang tinggi, karakter yang bagus, dan skill yang membantunya di masa depan nanti.
Kurikulum nasional dipakai untuk beberapa kelas. Kurikulum Merdeka untuk kelas Early Years 2, Primary 1, Primary 5, dan Secondary 1. Sementara itu, kelas-kelas lainnya masih mengimplementasikan Kurikulum 2013. Adanya kurikulum nasioal ini, membuat guru bisa memberikan pengajaran yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan anak.
Sementara itu, FIS Early Year Programs menggunakan International Early Years Curriculum (IEYC). Kurikulum ini mendorong anak untuk berani mengeksplorasi dengan cara yang menyenangkan. Siswa bisa mengembangkan potensi mereka lewat beragam aktivitas menarik seperti play pretend, menyanyi, menari, maupun menggambar.
Kelas Primary menggunakan The International Primary Curriculum (IPC). Kurikulum ini mengajak anak untuk belajar melalui beragam tema. FIS juga menggunakan Cambridge International Curriculum yang mengajarkan anak untuk percaya diri, bertanggung jawab, inovatif, bisa berpikir kritis, dan lain-lain.
2. Dilengkapi baby class hingga beragam kegiatan ekstrakurikuler
Menariknya, FIS memiliki baby class yang tersedia untuk bayi usia 3-23 bulan. Baby class bertujuan memberikan stimulasi pada aspek-aspek tertentu seperti visual, auditori, bahasa, dan lain-lain.
Program Early Years atau TK ini fokus pada 4 aspek pembelajaran, yaitu kemandirian, sosialisasi, komunikasi, dan keingintahuan. Program ini untuk anak usia 2-6 tahun. Anak akan mendapatkan beberapa mata pelajaran dan kegiatan motori kasar-halus.
Untuk program Primary atau SD, siswa mulai mendapatkan pembelajaran secara lengkap. Kurikulumnya menggabungkan kurikulum nasional dan internasional. Siswa juga mendapatkan banyak opsi ekstrakurikuler meliputi menggambar, tari tradisional, menyanyi, English club drama, kritik dan comic strip, tari kontemporer, komputer, basket, creative writing, dan robotik.
Program Secondary atau SMP ini menggunakan Cambridge Qualifications dengan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Siswa juga mendapatkan kegiatan ekstrakurikuler menarik dari renang, graphic design, basket, membatik, dan karawitan.
3. Dulunya adalah Palm Kids yang sudah berdiri sejak 2002
Sebelum menjadi FIS, sekolah yang berdiri pada tahun 2002 ini, disebut Palm Kids. Saat itu, Palm Kids memiliki 9 cabang di Lampung, Palembang, Lubuk Linggau, Jambi, Riau, Malang, Jakarta, Yogyakarta, dan Solo.
Namun, Palm Kids Solo memilih berdiri sendiri pada 2002 dan menjadi FIS. FIS bergabung dengan Fieldwork Education yang berkedudukan di London, Inggris. Fieldwork Education memiliki 3 kurikulum, yaitu IEYC (International Early Years Curriculum), IPC (International Primary Curriculum) dan IMYC (International Middle Years Curriculum). Pada tahun 2018, FIS bergabung juga dengan Cambridge Association School dan menggunakan Curriculum Cambridge.
Itu dia ulasan singkat seputar Focus Independent School (FIS) yang merupakan sekolah Jan Ethes sekarang. Menarik, bukan?
