9 Tipe Mahasiswa Universitas Atma Jaya di Indonesia, Kamu Masuk yang Mana?

Kampus Atma Jaya terhitung sebagai kampus yang berhasil menggelar beragam seminar, baik nasional maupun internasional. Tak heran, dalam setahun, puluhan seminar digelar oleh kamus tersebut. Hal ini membikin sebagian mahasiswa tertarik dan gandrung terhadap seminar. Di mana ada seminar, dia pasti datang. Kalau bisa jadi panitianya deh.

Atma Jaya terkenal dengan mahasiswa yang tajir-tajir, juga suka bisnis. Mayoritas di antaranya membawa kendaraan beroda empat ke kampus. Itulah sebabnya saat menggelar dagangan dalam keperluan bisnis mereka mencoba menarik pelanggan dengan looks yang mewah. Salah satu caranya berdagang di atas mobil.

Atma Jaya berhasil mengantongi sejumlah kejuaraan di bidang paduan suara. Prestasinya pun mendunia. Hal ini merupakan hasil komitmen dari para anggota. Mereka menganggap paduan suara sebagai prioritas. Tak jarang umumnya lupa masuk kelas saking asyiknya berlatih.

Fisipol Atma Jaya memang terkenal. Mahasiswanya tentu pintar-pintar, juga kritis. Gak heran kalau banyak mahasiswa universitas itu yang gak enggan mengemukakan pendapat di mana pun.

Umumnya diikuti oleh anak-anak jurusan komunikasi. Mereka rela irit jajan buat nabung pergi ke daerah tertentu di Indonesia. Di sana mereka memburu foto-foto bagus. Kelompok itu tergabung dalam sebuah wadah bernama Atma Jaya Photography Club atau APC.

Biasanya mahasiswa seperti ini adalah mahasiswa yang berasal dari keluarga berada. Mereka punya duit lebih buat beli barang-barang branded. Alhasil dari ujung kaki sampai ujung rambut terlihat “mahal”. Mereka pun punya banyak “fans” atau orang yang mengagumi.

Banyak mahasiswa Atma Jaya yang punya jiwa religius. Orang-orang seperti ini biasanya rajin ikut ibadah di kampus tiap pekan, juga doyan turut melancarkan kegiatan-kegiatan keagamaan, semacam bakti sosial.

Mahasiwa Atma Jaya berasal dari berbagai daerah. Banyak yang merantau untuk berkuliah di kampus ini. Mereka, mahasiswa yang masuk tipe ini, umumnya berasal dari daerah dan tinggal di asrama. Mereka hobi ikut kegiatan kedaerahan. Nongkrongnya pun sama anak-anak dari daerahnya.

Di balik image mahasiswa-mahasiswa Atma Jaya yang aktif di kegiatan sosial, banyak di antaranya yang memilih tak ikut kegiatan macam-macam. Kerjaannya hanya kuliah-pulang. Yang penting buat mereka adalah memperoleh IP bagus.

Itu tadi baru sebagian dari tipe mahasiswa Atma Jaya. Kalau kamu berkuliah di sana, masuk tipe yang mana kamu?