Hidup sebagai jomblo terkadang memang terasa sepi. Namun, sebenarnya selama ini kamu gak sendirian, lho! Selain Tuhan ataupun malaikat yang mencatat amal baik dan burukmu, ada jin yang menemani hingga akhir hayatmu. Namanya adalah jin qorin.
Dalam kepercayaan Islam, setiap manusia memang didampingi jin qorin. Namun, bukan sekadar mendampingi, mereka memiliki satu tugas yang amat penting. Apakah itu? Kalau penasaran, langsung scroll ke bawah untuk menemukan jawabannya!
Dilansir Almanhaj, qarin (قرين) berasal dari bahasa Arab yang berarti 'pasangan', 'orang yang digabungkan', ataupun 'orang yang dijadikan kawan'. Dalam hal ini, pengertian jin qorin adalah makhluk gaib yang menjadi pasangan atau mendampingi manusia.
Seorang muslim wajib memercayai keberadaan bangsa jin. Sebab, mereka juga termasuk ciptaan Allah SWT. Begitu pula dengan jin qorin. Mereka benar adanya. Hal ini seperti yang disabdakan Rasulullah SAW dalam sebuah hadis yang berbunyi,
"Tidaklah seorang pun di antara kamu kecuali disertakan padanya qarin dari kalangan jin (dan qarin dari kalangan malaikat)'. Para sahabat bertanya, 'Kepada Anda juga, wahai Rasulullah?'. Beliau menjawab, 'Juga kepada saya, tetapi Allah Azza wa Jalla membantuku melawannya sehingga dia masuk Islam. Maka, dia tidak memerintahkanku kecuali dengan kebaikan." (HR. Muslim, no. 2814; Ahmad, no. 3770; dari Abdullah bin Mas'ud).
Jadi, memang benar bahwa ada jin yang mendampingimu sepanjang waktu. Namun, jangan sampai ini membuatmu takut ke mana-mana, ya!
Dari hadis sebelumnya, bisa dipahami bahwa manusia punya dua pendamping, yakni dari kalangan jin dan malaikat. Seperti yang kamu ketahui, jin dan malaikat merupakan ciptaan Allah yang kasat mata. Artinya, mereka gaib sehingga wujud mereka tidak terlihat oleh mata.
Lalu, karena jin-jin pendamping tersebut berasal dari kalangan jin, ini berarti mereka diciptakan Allah dari api. Selain itu, ada pula yang menyebutkan bahwa jin qorin sebenarnya adalah kembaran manusia yang gaib. Mereka memiliki wajah, sifat, hingga hobi yang sama dengan manusia yang didampinginya. Wallahu a'lam.
Nah, mungkin kamu bertanya-tanya, apakah jin qorin itu jahat? Di bagian awal, sudah disinggung bahwa jin-jin pendamping tersebut mengemban satu tugas penting selain menyertai manusia. Tugas tersebut adalah mengganggu dan menyesatkan manusia.
Dari laman Konsultasi Syariah, Syaikh Ibnu Utsaimin pernah ditanyai tentang apa itu qorin. Ia menjawab, mereka adalah setan (dari kalangan jin) yang atas izin Allah SWT bertugas untuk menghasut manusia agar berbuat kejahatan dan meninggalkan amal makruf (baik).
Untuk apa pula Allah SWT membiarkan mereka menyesatkan manusia? Dari penciptaan jin-jin pendamping tersebut, ada satu hikmah yang bisa dipetik. Dikutip dari Almanhaj, keberadaan jin qorin merupakan sebuah ujian dari Allah SWT, yakni apakah manusia lebih memilih mendengar bisikan setan atau ketaatan kepada-Nya.
Jadi, karena jin qorin adalah setan dan bertugas mengajak manusia untuk bermaksiat, maka mereka adalah makhluk yang jahat. Akan tetapi, pengecualian untuk qorin Rasulullah karena jin tersebut telah diislamkan.
Cara yang paling ampuh agar terhindar dari gangguan jin qorin adalah dengan memohon perlindungan dan memperbanyak zikir kepada Allah. Hal ini seperti yang Ia firmankan dalam Surah Al-A'raf ayat 200 yang berbunyi,
"Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan setan, maka berlindunglah kepada Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui." (QS. Al-A'raf, [7]:200).
Jadi, apabila mulai terasa bisikan-bisikan yang mulai menjerumuskanmu menuju kemaksiatan, cobalah untuk melawannya. Mulai berzikir dan banyak-banyak mengingat-Nya.
Di samping itu, usahakanlah untuk selalu beribadah dan taat kepada peraturan Allah. Dengan melakukan hal tersebut, Insya Allah imanmu akan bertambah dan Allah akan menolongmu supaya tidak terpengaruh gangguan jin.
Lebih lanjut, dari laman Umma, disebutkan bahwa godaan jin qorin akan senantiasa melemah jika iman seseorang semakin kuat. Oleh karena itu, jangan biarkan imanmu sampai melemah, ya!
Termasuk golongan setan, jin qorin adalah pendamping yang dengan izin Allah bertugas untuk menyesatkan manusia yang ia dampingi. Semoga kita semua dilindungi Allah dari bisikan setan, baik dari kalangan jin maupun manusia, ya! Aamiin yaa Rabbal 'aalamiin.