Anak Muda Sekarang Berlomba Menjadi Pahlawan, Hoax Makin Tersebar

Sering menyebar info penting di internet? Hati-hati ya!

Ketika kita dihadapkan dengan seseorang yang menghadapi ancaman, ketidakadilan dan kesengsaraan, siapa sih yang gak tergerak untuk menolong? Sifat simpati ini memang baik, tandanya kamu punya hati yang baik untuk membantu sesama. Tapi tahukah kalian, terkadang karena kita ingin menolong seseorang, kita malah menyebarkan hoax! Kok bisa ya?

1. Anak muda sekarang berlomba-lomba menjadi pahlawan. Ketika mendapat berita yang dianggap penting, anak muda merasa perlu untuk menyebarkan berita tersebut

Anak Muda Sekarang Berlomba Menjadi Pahlawan, Hoax Makin TersebarIDN Times/Klara Livia

Saat ini kita memiliki kemudahan akses informasi melalui berbagai wadah digital. Namun, gak semua informasi yang tersebar di internet itu akurat lho! Karena itu kita butuh kemampuan literasi untuk kritis terhadap segala informasi yang kita dapatkan. Sayangnya, banyak anak muda sering lengah dengan informasi yang mereka terima. Salah satu faktornya adalah karena mereka ingin berlomba menjadi pahlawan.

"Anak muda sekarang itu mau berlomba-lomba jadi pahlawan. Selalu ingin membela, kalau ada yang dizolimi harus kita serang!" ujar Martin Anugrah, youtuber dari channel Cameo Project. 

Dari sini akhirnya anak muda rentan termakan hoax karena ingin membela ketidakadilan, ancaman atau kesengsaraan.

2. Selain berlomba menjadi pahlawan, Anak muda juga memiliki perasaan fear of missing out (FOMO). Akhirnya mereka merasa tidak masalah menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya

Anak Muda Sekarang Berlomba Menjadi Pahlawan, Hoax Makin TersebarIDN Times/Klara Livia

Martin juga bercerita bahwa anak muda sekarang juga rentan terhadap FOMO. Ketika ada hal yang nge-tren sedikit, anak muda tertarik untuk terlibat dalam hal yang viral tersebut. Anak muda harus up to date terhadap informasi.

"Wah karena banyak yang menyerang, banyak yang dislike, banyak yang repost jadi kita ikut saja. Gak apa-apa, kan kita sama-sama. Mungkin jadi FOMO, ya, fear of missing out. Yang lain menyerbu masa kita gak menyerbu?" tutur Martin dalam acara peluncuran hoaxplay.com, Kamis (3/9).

3. Sayangnya, gak semua informasi itu akurat. Banyak yang direkayasa untuk kepentingan tertentu

Anak Muda Sekarang Berlomba Menjadi Pahlawan, Hoax Makin TersebarIDN Times/Klara Livia
dm-player

Semakin banyak informasi yang tersebar dengan dalih membela kaum yang terancam, tapi apa anak muda tahu kebenaran informasi tersebut? Belum tentu.

Kenyataannya, banyak sekali informasi palsu yang menyebar di dunia digital. Informasi palsu ini memiliki banyak tujuan. Ada yang sekadar bikin heboh, ada yang ingin mendapatkan keuntungan materi, dan lain-lain. Secara tidak sadar, dengan menyebarkan informasi palsu tersebut kita malah membuat untung para pembuat hoax ini lho!

Baca Juga: Gandeng Ernest Prakarsa, Ini Cara Smartfren dan Milenial Lawan Hoax

4. Ketika akhirnya anak muda sadar berita tersebut hoax, eh mereka malah kabur tanpa klarifikasi berita yang sesungguhnya

Anak Muda Sekarang Berlomba Menjadi Pahlawan, Hoax Makin TersebarIDN Times/Klara Livia

Nah, akhirnya kita sadar kalau informasi yang ikut kita viralkan itu salah. Lalu apa yang kita lakukan? Ternyata kebanyakan anak muda malah mendiamkan saja informasi tersebut menghilang perlahan. Mereka gak melakukan klarifikasi atau minta maaf karena telah menyebarkan informasi palsu.

"Banyak orang yang setelah menyebar hoax dan dia sadar itu hoax, berhenti. Mereka tidak melakukan klarifikasi. Itu yang jadi problem menurut saya. Udah tersebar di grup keluarga, di sosial media, eh salah. Yaudahlah," jelas youtuber dengan lebih dari 30 ribu followers di instagram ini.

Martin juga melihat bahwa di Indonesia budaya meminta maaf itu masih kurang. Kita sadar salah namun enggan meminta-maaf karena malu. Hal ini tentu akan berakibat fatal untuk orang-orang yang sudah termakan berita hoax yang kita sebar.

5. Nah biar kita makin pintar mengetahui mana informasi fakta atau hoax, yuk coba tes kemampuan literasi digital kamu lewat Hoaxplay.com

Anak Muda Sekarang Berlomba Menjadi Pahlawan, Hoax Makin Tersebarhoaxplay.com

Kamu ingin tahu apakah kamu mudah termakan hoax atau tidak? Yuk coba uji kemampuan literasi digital kamu di hoaxplay.com. Tenang saja, web ini sangat interaktif dan cocok banget buat anak muda. Kamu bisa belajar banyak mengenai cara-cara berperang melawan hoax.

Sekarang sudah mengerti kan kalau ternyata sifat pahlawan kita malah bisa membuat hoax makin tersebar. Oleh karena itu, yuk kita jadi pahlawan dengan literasi digital yang baik!

Baca Juga: 7 Jenis Hoax Ini Bertebaran di Sekitar Kita, Pintar-Pintarlah Memilah!

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya