5 Solusi untuk Tumpukan Bukumu, Bisa Dijadikan Uang atau Kegiatan Amal

Yuk, buat buku-bukumu jadi lebih bermanfaat

Untuk kamu yang hobi membaca bahkan telah menjadikan kegiatan ini sebagai kebutuhan pokok pasti berhadapan dengan masalah tumpukan buku. Ya, buku-buku yang sudah selesai dibaca berakhir dengan memenuhi seluruh rak di rumah atau kamar kosmu.

Saking banyaknya buku-buku tersebut, sebagian sampai tergeletak begitu saja di lantai karena rak telah overload. Padahal, kamu mengeluarkan uang yang tak sedikit buat membeli setiapnya. 

Selain buku-buku tersebut menjadi lebih mudah rusak, tentu kurang bermanfaat apabila hanya memenuhi rak. Supaya lebih berguna, kami punya lima solusi yang dapat langsung kamu lakukan. Siap-siap menyortir koleksi bukumu, ya!

1. Buku non favorit bisa kamu jual saja

5 Solusi untuk Tumpukan Bukumu, Bisa Dijadikan Uang atau Kegiatan Amalilustrasi lapak buku bekas (pexels.com/Dario Fernandez Ruz)

Di antara semua buku yang pernah kamu baca, tentu ada judul-judul yang sangat kamu sukai. Sekalipun kamu sudah selesai membacanya dan kemungkinan tak akan membacanya lagi, kamu pasti merasa sayang untuk melepasnya.

Termasuk buku pemberian dari orang yang spesial. Kamu dapat menyimpannya sebagai kenang-kenangan. Nah, di luar buku favorit atau yang memiliki kenangan khusus, kamu bisa menjualnya di lapak buku bekas.

Sekalipun harganya turun banyak, uang hasil penjualannya dapat digunakan untuk membeli buku baru. Di samping itu, kamu juga membantu orang lain yang sulit membeli buku karena harganya yang mahal. Adanya lapak buku bekas menghindarkan mereka dari membeli buku bajakan yang sangat merugikan penulis dan penerbit.

2. Kamu juga dapat mengirimkannya ke taman bacaan di berbagai daerah

5 Solusi untuk Tumpukan Bukumu, Bisa Dijadikan Uang atau Kegiatan Amalilustrasi perpustakaan (pexels.com/Sergey Torbik)

Apabila kamu ingin berbagi, buku-buku yang kamu miliki juga bisa digunakan, lho. Ketika buku-buku di rumahmu telah lebih terasa merepotkan ketimbang bermanfaat, masih banyak taman bacaan di berbagai pelosok daerah yang membutuhkannya.

Sumbangan buku darimu akan sangat membantu pengembangan taman bacaan tersebut. Kian bervariasi buku yang ada di sebuah taman bacaan, minat baca masyarakat di sekitarnya pasti juga bakal meningkat. Kamu jadi berkontribusi dalam gerakan literasi.

Baca Juga: 5 Cara Menikmati Buku bagi yang Gak Suka Baca Buku

dm-player

3. Tukar buku dengan teman yang hobi membaca bikin kamu lebih hemat

5 Solusi untuk Tumpukan Bukumu, Bisa Dijadikan Uang atau Kegiatan Amalilustrasi pertemanan (pexels.com/cottonbro)

Meski sama-sama suka membaca, kalian pasti punya koleksi buku yang berbeda. Ada judul buku dalam koleksimu yang belum pernah dibacanya, begitu juga denganmu yang mungkin sedang menginginkan judul buku tertentu untuk dimiliki.

Jika ada kecocokan, apa salahnya kalian bertukar buku saja? Kalian jadi bisa membaca buku "baru" tanpa perlu membelinya. Lakukan ini secara rutin dengan menunjukkan koleksi buku yang kalian miliki dan siap untuk ditukar.

4. Bikin giveaway di media sosial juga akan menambah teman, lho

5 Solusi untuk Tumpukan Bukumu, Bisa Dijadikan Uang atau Kegiatan Amalilustrasi membaca buku (pexels.com/ហាន់ ភក្តី)

Meski giveaway banyak digunakan dalam rangka promosi sebuah produk, kamu juga bisa melakukannya sendiri sekadar untuk mengosongkan sebagian tempat di rak bukumu. Kegiatan ini dapat pula menjaring teman-teman baru di media sosialmu.

Alasannya, orang yang suka berbagi selalu lebih disukai. Kamu bebas menentukan syarat untuk mereka dapat memenangkan buku-buku tersebut. Bisa juga sesimpel teman yang pertama menghubungimu melalui DM dan kolom komentar buat menyatakan minatnya akan buku tersebut.

5. Waktunya beralih ke buku digital

5 Solusi untuk Tumpukan Bukumu, Bisa Dijadikan Uang atau Kegiatan Amalilustrasi membaca buku digital (pexels.com/RF._.studio)

Empat solusi di atas sebetulnya hanya bersifat sementara. Sebab saat kamu kembali membeli buku-buku cetak, rakmu pasti bakal cepat penuh lagi. Oleh karenanya, kamu perlu solusi yang lebih permanen.

Kamu bisa mengubah kebiasaan dalam membaca. Cobalah beralih dari buku cetak ke bentuk digital atau ebook. Selain buku digital tak makan tempat, lebih mudah dibawa dan dibaca kapan saja serta di mana saja. Harganya pun juga jauh lebih terjangkau jika kamu berlangganan.

Di satu sisi, membaca buku memang penting. Namun, solusi untuk tumpukan bukumu di rumah juga harus dipikirkan. Sesuka apa pun kamu pada buku, rumah yang penuh sesak olehnya tentu mengurangi kenyamananmu dan anggota keluarga. Sudah tahu mana saja buku yang akan kamu singkirkan dari rak? 

Baca Juga: 5 Trik Ampuh yang Wajib Kamu Coba untuk Meluluhkan Hati Si Kutu Buku

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya