Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Menilik Arti Rasional: Pengertian, Tipe, dan Bentuk

ilustrasi berpikir. (pexels.com/olia danilevich)

Ketika mendengar kata rasional, hal ini identik dengan pemikiran yang dimiliki atau dikemukakan oleh seseorang. Kata rasional sering disandingkan dengan logika berpikir dan pemikiran yang sehat.

Melansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), rasional memiliki arti menurut pikiran dan pertimbangan yang logis, menurut pikiran yang sehat, atau cocok dengan akal sehat. Pemikiran rasional sesuai dengan penalaran atau sama dengan logika manusia.

1. Pengertian kata rasional

ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/Startup Stock Photos)

Menurut Max Weber, rasional dibagi menjadi dua jenis, yaitu rasionalitas tujuan dan rasionalitas nilai. Rasionalitas tujuan (Zwekrationalitaet) merupakan rasionalitas yang mengakibatkan individu atau sekumpulan orang dalam satu tindakan dengan orientasi pada tujuan tindakan, cara mewujudkannya, serta akibat-akibatnya.

Sedangkan rasionalitas nilai (Wetrationalitaet) adalah rasionalitas yang memperhitungkan nilai-nilai atau berbagai etika yang memperbolehkan atau menyalahkan sesuatu untuk mewujudkan tujuan. Rasionalitas nilai lebih mementingkan kesadaran atas nilai-nilai estetika, etis, serta religius.

Sementara itu, menurut John Dewey, rasional merupakan ide-ide yang diuraikan dalam larutan rasional melalui pembentukan implikasi, mengumpulkan bukti (data), memperkuat bukti tentang ide-ide, dan menyimpulkan dengan kesaksian atau percobaan.

2. Tipe rasionalitas

ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menurut Widodo dan Sudikan, tindakan rasional merupakan konsep mengambil keputusan terhadap berbagai pilihan untuk mencapai tujuan akhir yang logis. Umumnya, rasionalitas dibagi menjadi tiga tipe. Berikut tipe-tipe rasional:

1. Rasionalitas Praktis

Rasionalitas praktis merupakan tipe rasional yang menilai berbagai kesibukan duniawi dalam hubungannya dengan kebutuhan individu yang murni pragmatis serta egoistis.

2. Rasionalitas Teoretis

Rasionalitas teoretis merupakan tipe rasionalitas yang menggiring orang lain untuk melihat kenyataan keseharian sebagai upaya untuk mengerti dunia sebagai kosmos yang memiliki arti, rasionalitas teoretis memiliki sifat lintas peradaban hingga lintas histori.

3. Rasionalitas Substantif

Rasionalitas substantif adalah tipe rasionalitas yang melibatkan penentuan fasilitas untuk mewujudkan hal substantif. Tipe ini memiliki sifat lintas peradaban serta lintas sejarah, sepanjang ada nilai yang berkelanjutan.

3. Bentuk rasionalitas

ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Berikut bentuk-bentuk rasionalitas menurut profesor Ilmu Politik Universitas Negeri New York, Paul Diesing:

1. Rasionalitas Teknis

Rasionalitas teknis adalah karakteristik pilihan yang bernalar meliputi perbandingan alternatif berdasarkan kemampuan masing-masing.

2. Rasionalitas Ekonomis

Rasionalitas ekonomis merupakan karakteristik pilihan bernalar yang membandingkan alternatif atas dasar kemampuan untuk menemukan pemecahan masalah

3. Rasionalitas Legal

Rasionalitas legal merupakan karakteristik pilihan bernalar yang meliputi perbandingan alternatif berdasarkan kesesuaian hukumnya. 

4. Rasionalitas Sosial

Rasionalitas sosial merupakan karakteristik pilihan yang berhubungan dengan perbandingan alternatif menurut kemampuannya dalam mempertahankan atau meningkatkan institusi-institusi sosial yang bernilai. 

5. Rasionalitas Substantif

Rasionalitas substantif merupakan karakteristik pilihan yang berhubungan dengan perbandingan berbagai bentuk rasionalitas, baik teknis, ekonomis, legal, maupun sosial dengan maksud agar dapat dibuat pilihan yang paling layak berdasarkan kondisi yang ada.

Demikian informasi mengenai rasionalitas. Suatu pemikiran yang disebut rasional dapat diperoleh dengan mempelajari kecakapan berpikir dengan logika.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Seo Intern IDN Times
Febriyanti Revitasari
3+
Seo Intern IDN Times
EditorSeo Intern IDN Times
Follow Us