Mengenal Nama Hewan dari Huruf G dan Fakta Uniknya, Bisa Tambahin?

Gurita merupakan hewan yang hidup pada laut dalam di berbagai benua. Hewan ini memiliki delapan tentakel yang dapat menempel pada berbagai permukaan dan tidak memiliki tulang belakang atau invertebrata.

Selain memiliki delapan tentakel, gurita juga dianggap sebagai invertebrata yang paling cerdas. Ini karena gurita secara alami dapat menipu hewan lain, bahkan manusia.

Gerbil merupakan salah satu jenis tikus yang mirip dengan hamster. Perbedaannya adalah gerbil liar memiliki ekor dan kaki yang lebih panjang dibandingkan hamster.

Hewan ini tersebar di Benua Asia dan Afrika, termasuk di Indonesia. Karena sifatnya yang sosial, gerbil biasanya dipelihara bersama dengan gerbil lainnya agar memiliki teman. Bahkan di habitat alaminya, gerbil selalu hidup berkelompok.

Gurami atau gurame ialah salah satu jenis ikan air tawar yang sering disajikan di beragam restoran di Indonesia. Ikan ini hanya dapat ditemukan di kawasan Asia Tenggara, termasuk Malaysia, Thailand, Kamboja, dan Vietnam.

Keunikan dari ikan ini adalah kemampuannya bertahan hidup di lingkungan dengan oksigen yang minim. Di habitat alaminya, gurame dewasa biasanya memakan tumbuhan air, seperti kangkung air dan genjer. Namun, di kolam budidaya, gurame diberi makanan seperti daun singkong, daun pepaya, bahkan pelet.

Gurame sering dihidangkan di berbagai restoran di Indonesia karena memiliki kandungan protein, vitamin A dan B, serta asam amino yang baik untuk kesehatan. Rasanya pun gurih dengan dagingnya yang cukup tebal.

Gelatik merupakan jenis burung pengicau yang terkenal karena suaranya yang merdu dan unik. Burung gelatik memiliki paruh berwarna kemerahan dengan pipi putih. Kepalanya berwarna hitam dan tubuhnya seluruhnya berwarna abu-abu. Makanan utama burung gelatik adalah biji-bijian dan padi. Ukuran tubuhnya relatif kecil, kurang dari 15 cm.

Di Indonesia, terdapat dua jenis gelatik endemik, yaitu gelatik Jawa dan gelatik Timor. Gelatik Jawa biasanya ditemukan di Pulau Jawa dan Bali, sementara gelatik Timor hidup di Nusa Tenggara. Burung gelatik sering dijumpai di sawah, tetapi populasinya semakin terancam karena berkurangnya lahan persawahan.

Gajah merupakan hewan terbesar di dunia yang mudah dijumpai di Indonesia, India, hingga Afrika. Selain memiliki tubuh besar, gajah juga dikenal sebagai hewan paling cerdas karena memiliki otak seberat 5,4 kg. Mereka mampu mengenali sesama gajah atau manusia setelah bertahun-tahun tidak bertemu. Mereka bahkan dapat mengenali pantulan wajah mereka sendiri di cermin.

Gajah menghabiskan sekitar 4 jam tidur dalam sehari. Biasanya, hewan ini tidur sambil berdiri karena tidur nyenyak sulit bagi mereka. Gajah Afrika memiliki berat antara 4.000 hingga 7.000 kg, sedangkan gajah Asia beratnya mencapai 3.000 hingga 5.000 kg. Meskipun beratnya fantastis, gajah dapat menghabiskan waktu hingga 16 jam hanya untuk makan.

Salah satu fakta unik tentang gajah adalah dalam kelompoknya, mereka dipimpin oleh gajah betina, yang juga bisa hamil selama 22 bulan. Selain itu, mereka sebenarnya pandai berenang. Belalai gajah biasanya digunakan untuk bersalaman antar sesama gajah.

Gagak adalah burung yang sering ditemukan di Indonesia. Bulunya hitam pekat dari ujung kepala hingga ujung kaki. Di Indonesia, burung gagak biasanya berjenis Corvus brachyrhynchos atau dikenal sebagai crow dalam Bahasa Inggris. Mereka biasanya hidup dalam kelompok yang terdiri dari 10 atau lebih individu.

Burung gagak juga dikenal sebagai hewan yang cerdas, dengan rasio massa otak dan tubuh mencapai 2,7 persen. Ini lebih besar daripada rasio manusia yang hanya 1,9 persen. Namun, gagak hanya dapat hidup hingga usia 14 tahun.

Yang membuat burung ini unik adalah mereka memiliki logat yang berbeda di setiap daerah. Ini berarti, sama seperti manusia, gagak juga memiliki dialek berbeda untuk berkomunikasi. Ketika gagak pindah ke lokasi baru, suaranya dapat menyesuaikan dengan lingkungan tempat tinggal baru tersebut.

Kali ini, kita akan membahas tentang gorila, jenis kera terbesar yang ada di bumi. Gorila memiliki tubuh yang kuat, bahkan mampu membengkokkan batangan besi besar karena kekuatannya empat kali lipat lebih besar dari manusia. Makanan utama gorila adalah tumbuhan, meskipun sesekali mereka juga memakan serangga.

Menariknya, gorila bukanlah hewan yang agresif. Mereka cenderung pemalu dan akan berlari menjauh jika merasa terancam. Sayangnya, populasi gorila saat ini terancam punah karena habitatnya terus berkurang akibat penebangan hutan.

Fakta unik tentang gorila adalah DNA mereka identik dengan manusia. Selain itu, mereka juga memiliki hidung yang unik dan panca indera yang hampir serupa dengan manusia.

Gibbon atau sering disebut sebagai owa di Indonesia, adalah anggota famili Hylobatidae yang dikenal sebagai kera kecil. Gibbon adalah ahlinya bergerak di pepohonan. Ia memiliki kemampuan memanjat, berayun, dan melompat yang luar biasa.

Ada 18 spesies gibbon yang tersebar di seluruh Asia Tenggara, dengan siamang dan owa liar sebagai spesies yang paling terkenal. Namun, keduanya kini terancam punah.

Fakta unik tentang gibbon adalah wajahnya datar, sendi bahunya bisa berotasi penuh, dadanya lebar, lengan yang lebih panjang daripada kaki, serta tangan dan kaki yang dapat menggenggam. Mereka juga memiliki otak yang besar dan tidak memiliki ekor.

Gibbon menyukai buah-buahan dan juga makan tunas muda, daun, biji, kulit, serta bunga. Mereka juga memakan telur dan serangga. Meskipun ukurannya kecil, mereka dapat berayun sejauh 15 meter di atas pohon dengan kecepatan sekitar 35 mil per jam.

Gupi adalah salah satu ikan hias air tawar yang sangat terkenal di dunia, termasuk di Indonesia. Ikan ini berasal dari Benua Amerika dan dikenal karena kebiasaan memakan jentik nyamuk atau larva. Ini menjadikannya berguna bagi mereka yang ingin menghindari kehadiran nyamuk di rumah.

Fakta unik tentang gupi adalah kemampuannya bertahan hidup di lingkungan ekstrem, termasuk lingkungan dengan oksigen rendah dan kadar garam tinggi, bahkan di selokan yang kotor dan berlimbah. Meskipun kecil, gupi sanggup memakan 225 jentik nyamuk dalam satu jam atau setara dengan 150 persen dari berat tubuhnya.

Burung gereja adalah spesies burung yang tersebar hampir di seluruh dunia, kecuali di Antartika. Mereka memiliki kemampuan adaptasi yang baik di berbagai kondisi, termasuk hidup berdekatan dengan manusia.

Ukuran tubuh burung gereja sangat kecil, hanya sekitar 14-16 cm dengan berat sekitar 0,8-1,4 ons. Biasanya, burung gereja memiliki garis hitam di mata dan pipi putih dengan bercak hitam. Bagian perutnya berwarna abu-abu, sementara sisinya berwarna coklat.

Burung gereja biasanya hidup dalam kelompok karena mereka adalah hewan yang hidup berkoloni. Jadi, sering kali kamu akan menemukan mereka berkumpul bersama. Fakta unik tentang burung ini adalah meskipun tubuhnya kecil, mereka dapat terbang dengan kecepatan mencapai 24 mil per jam atau sekitar 38.000 km per jam.

Demikianlah 10 nama hewan dari huruf G yang ada di seluruh dunia. Kamu kepikiran nama hewan lainnya gak? Kasih tahu di kolom komentar, ya!

Penulis: Hanna Aprelia Elfrida Saragih