Apa Itu Migrasi? Berikut Jenis, Penyebab, dan Dampaknya

Berikut penjelasan lengkapnya!

Secara umum migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain. Orang melakukan migrasi bisa karena berbagai alasan, seperti ingin meningkatkan kualitas hidupnya. Sebab, faktor ini juga menjadi salah kebutuhan pokok manusia yaitu terkait papan.

Jadi ketika orang gak cocok tinggal di suatu tempat, dia bisa memilih untuk melakukan migrasi. Bagi kamu yang ingin tahu apa itu migrasi mulai dari jenis, penyebab, sampai dampaknya, berikut pembahasannya untuk kamu semua.

1. Apa itu migrasi?

Apa Itu Migrasi? Berikut Jenis, Penyebab, dan DampaknyaIlustrasi tas di terminal (pexels.com/veerasak Piyawatanakul)

Seperti yang sudah disinggung di atas, migrasi adalah perpindahan penduduk dari tempat satu ke tempat lain. Perpindahan ini akan melewati batas negara atau daerah dengan tujuan ingin menetap. Contohnya masyarakat Indonesia ke Timur Tengah karena ingin bekerja sebagai TKI.

Jadi perpindahan ini memiliki tujuan tertentu. Sebab kalau tidak ada tujuan, orang tidak ingin melakukan migrasi. Biasanya yang melatarbelakangi seperti lapangan kerja, kepadatan penduduk, sampai sumber daya alam yang tidak memadai.

2. Penyebab terjadinya migrasi

Apa Itu Migrasi? Berikut Jenis, Penyebab, dan DampaknyaIlustrasi terminal (pexels.com/khanhhoangminh)

Jika melihat apa penyebab terjadinya migrasi, sebenarnya tidak hanya masalah kualitas hidup seseorang. Tapi ada faktor lain yang bisa mendorong mereka dan bentuknya bisa bermacam-macam.

Beberapa penyebab terjadinya migrasi seperti bencana alam, kesulitan ekonomi, kehidupan beragama yang tidak terjamin hingga kondisi politik sebuah tempat yang tidak kondusif. Semua faktor ini bisa menjadi dorongan orang ingin melakukan migrasi.

Baca Juga: 7 Fakta Peringatan Hari Transmigrasi, Kamu Tertarik Pindah Domisili?

3. Macam-macam migrasi

Apa Itu Migrasi? Berikut Jenis, Penyebab, dan DampaknyaIlustrasi orang berpergian (pexels.com/veerasak Piyawatanakul)

Mengacu dalam buku “Geografi dan Sosiologi 2”, migrasi bisa dibedakan menjadi dua macam. Pertama adalah migrasi nasional dan kedua migrasi internasional. Lalu apa sih perbedaan keduanya?

Migrasi nasional adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain tapi dalam satu negara. Migrasi nasional pun masih memiliki dua jenis. Pertama urbanisasi, adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota. Kedua transmigrasi, adalah perpindahan penduduk dari suatu wilayah yang padat ke wilayah yang penduduk sedikit.

Lalu untuk migrasi internasional adalah perpindahan penduduk dari satu negara ke negara lain atau antarnegara. Jenis migrasi ini pun masih dibedakan tiga bagian. Pertama imigrasi (proses masuknya warga negara asing ke suatu negara), kedua emigrasi (keluar dari suatu negara), dan ketiga remigrasi (kembali ke daerah asal).

4. Dampak dari migrasi

dm-player
Apa Itu Migrasi? Berikut Jenis, Penyebab, dan DampaknyaIlustrasi keramaian (pexels.com/NICE GUYS)

Jika melihat dampaknya, setiap jenis bisa berbeda-beda. Dampak ini pun bisa sifatnya positif maupun negatif. Lalu apa sih? Yuk, kita bahas satu-satu.

Migrasi nasional

Dampak migrasi nasional bisa dijabarkan dari setiap jenisnya, yaitu urbanisasi dan transmigrasi. Berikut dampak dari keduanya.

Dampak urbanisasi

  • Positif: kesempatan membuka usaha semakin luas, sehingga perekomomian berkembang. Lapangan kerja juga semakin banyak untuk mengurangi pengangguran di desa.
  • Negatif: tenaga terampil dan terdidik di desa berkurang serta pengangguran di kota bisa naik. Pemukiman kumuh bisa muncul akibat susahnya cari perumahan. Lalu lintas kota jadi padat, produktivitas pertanian di desa menurun hingga kriminalitas di kota juga bisa meningkat.

Dampak transmigrasi

  • Positif: taraf hidup transmigran meningkat, produktivitas pertanian (sawit, karet, coklat) semakin naik, pemerataan penduduk lebih cepat, memenuhi kekurangan tenaga kerja di daerah tujuan transmigrasi, dan pengangguran di daerah yang padat bisa berkurang.
  • Negatif: kecemburuan sosial antara penduduk setempat dan transmigran meningkat, tanah pertanian di daerah transmigrasi terbengkalai karena transmigran tidak kembali ke daerah asalnya.

Migrasi internasional

Kemudian untuk dampak migrasi internasional, bisa dibedakan setiap macamnya. Berikut ulasannya.

Dampak imigrasi

  • Positif: membantu memenuhi tenaga ahli, mempercepat pembangunan karena modal asing, mempercepat teknologi, dan menambah solidaritas antarbangsa.
  • Negatif: budaya asing masuk, imigran masuk yang terkadang bisa memberi pengaruh buruk seperti narkoba sampai tujuan politik.

Dampak emigrasi

  • Positif: memperkenalkan kebudayaan ke negara lain, menambah devisa terutama dari penukaran mata uang asing, ketergantungan tenaga ahli dari luar negeri berkurang.
  • Negatif: emigran yang ilegal bisa memperburuk citra negara, tenaga terampil dan ahli juga bisa berkurang.

Dampak remigrasi

  • Positif: tenaga kerja yang sudah siap makin bertambah, tenaga profesional juga makin banyak, pendapatan pajak bisa naik, hingga terjadi modernisasi.
  • Negatif: adanya sifat individualisme, hedonisme, dan konsumerisme hingga kepadatan penduduk bertambah.

Jadi sekarang sudah bisa kalian pahami, migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain dengan tujuan tertentu. Faktor pendorongnya pun bisa bermacam-macam. Semoga penjelasan ini bisa membantu, ya.

Baca Juga: [OPINI] Urbanisasi, Masalah atau Peluang sih?

Topik:

  • Pinka Wima
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya