Pancasila: Pengertian, Fungsi, dan Kedudukan di Indonesia
ilustrasi Garuda Pancasila (unsplash.com/Mufid Majnun)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia yang dicetuskan berdasarkan aturan- aturan hidup dalam bernegara. Adanya Pancasila membantu kita sebagai warga negara untuk saling menghargai satu sama lain. Hal ini tidak terlepas pula dari semboyan bangsa Indonesia, "Bhineka Tunggal Ika" yang berarti berbeda- beda tetap satu jua.
Bukan hanya sebagai identitas negara, namun Pancasila pun harus bisa dijadikan pedoman hidup agar dapat sejalan dengan tujuan yang dimiliki oleh negara Indonesia. Kelima isi Pancasila yang selalu digaungkan saat upacara bendera pun, jadi pengingat agar kita tetap berada di jalan yang benar dan mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan.
1. Pengertian Pancasila
ilustrasi laki- laki mengibarkan bendera merah putih (pexels.com/Dio Hasbi Saniskoro)Pancasila terdiri atas dua kata yang berasal dari bahasa Sanskerta. "Panca" memiliki makna lima dan "sila" yang berarti prinsip atau asas. Inilah yang membuat Pancasila jadi sebuah prinsip dan pegangan hidup untuk setiap warga negaranya. Selain itu, adanya Pancasila juga agar kita dapat bersama- sama mencapai tujuan yang dimiliki oleh negara Indonesia.
Perlu diingat kembali bahwa isi Pancasila terdiri atas lima butir yang masing- masing memiliki simbol yang berbeda-beda. Berikut adalah isi dari Pancasila:
1. Ketuhanan yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Dari kelima butir Pancasila yang telah disebutkan, apakah kamu sudah mengimplementasikannya dalam hidup?
Baca Juga: 3 Perbedaan Hari Kelahiran Pancasila dengan Kesaktian Pancasila
2. Fungsi Pancasila
Editor’s picks
ilustrasi laki- laki sedang melakukan demo(pexels.com/Febry Arya)Setelah memahami makna Pancasila, kita akan mengupas lebih dalam mengenai fungsi Pancasila, baik untuk negara maupun kehidupan. Seperti yang kita ketahui bahwa Pancasila dan isinya harus mampu kita jadikan sebagai pedoman hidup agar lebih terarah.
Lalu, apa saja fungsi dari Pancasila? Ada tiga fungsi pokok Pancasila, yaitu:
1. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
Kita tahu bahwa Pancasila diharapkan bisa jadi satu pandangan hidup bangsa dan negara. Dalam hal ini, setiap warga negara Indonesia harus mampu menggunakan Pancasila sebagai petunjuk hidup agar dapat mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan. Selain itu, Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa, dapat diimplementasikan juga dengan menunjukkan kesadaran terhadap seluruh elemen warga negara tentang pentingnya toleransi.
2. Pancasila sebagai dasar negara
Fungsi Pancasila sebagai dasar negara adalah dengan menggunakan ideologi Pancasila sebagai pengatur kegiatan negara. Hal- hal yang menyangkut kepentingan negara dan warga harus berlandaskan dari Pancasila. Hal ini tentunya untuk menjaga kaidah yang telah diatur dalam bertata negara di Indonesia.
3. Pancasila sebagai ideologi negara
Fungsi Pancasila sebagai ideologi negara dapat ditunjukkan lewat sikap warga negara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan mengutamakan asas demokrasi dalam berpendapat. Pada dasarnya, ideologi jadi perspektif negara Indonesia dalam melaksanakan kebijakan politiknya dan hal ini juga berpengaruh kepada persatuan dan kesatuan Indonesia.
3. Kedudukan Pancasila
ilustrasi laki-laki sedang ketuk palu(pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)Selain menjalankan fungsi yang telah disebutkan, Pancasila memiliki kedudukan sebagai sumber dari segala sumber hukum. Dalam hal ini, Pancasila adalah sebuah pandangan hidup, kesadaran, dan cita-cita hukum serta cita-cita moral yang meliputi suasana kejiwaan dan watak dari rakyat negara Indonesia. Jadi, apa pun yang kita lakukan di negara Indonesia harus berlandaskan Pancasila.
Nah, itulah ulasan informasi mengenai Pancasila. Tentunya, Pancasila diharapkan dapat menjadi pegangan hidup setiap warga negara Indonesia.
Oleh: Srikandy Indah Karina S.B
Baca Juga: Sejarah Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober
Berita Terkini Lainnya
