Perbedaan Sholat Tahajud dan Istikharah dalam Ajaran Islam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sholat adalah salah satu ibadah dengan banyak keutamaan bagi umat Islam. Bahkan, sholat lima waktu hukumnya wajib bagi yang telah balig atau dewasa. Kewajiban sholat tersebut tercantum dalam ayat Al-Qur'an dan hadis Rasulullah SAW.
Berikut ini salah satunya dalam Q.S. Al Hajj ayat 77:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱرْكَعُوا۟ وَٱسْجُدُوا۟ وَٱعْبُدُوا۟ رَبَّكُمْ وَٱفْعَلُوا۟ ٱلْخَيْرَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, rukuklah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan perbuatlah kebajikan supaya kamu mendapat kemenangan.”
Sholat dibagi menjadi dua macam, yaitu sholat fardu (wajib) dan sholat sunnah. Sholat fardu adalah sholat yang wajib dikerjakan oleh umat Islam lima kali dalam sehari. Sementara itu, sholat sunnah disyariatkan oleh Allah SWT, tetapi tidak diwajibkan untuk dikerjakan.
Sholat tahajud dan istikharah termasuk ke dalam sholat sunnah. Lantas, apa perbedaan dari kedua sholat sunnah tersebut? Mari simak ulasannya berikut ini.
Baca Juga: 11 Hal yang Membatalkan Salat
Perbedaan sholat tahajud dan istikharah
Nah, berikut ini perbedaan sholat tahajud dan istikharah yang dijelaskan dalam buku Shalat Tahajud Cara Rasulullah SAW sesuai Al-Qur'an & Hadits oleh Ustad Hamdi El-Natary, serta Rahasia Shalat Istikharah oleh M. Shodiq Mustika. Simak, ya!
1. Definisi
Sholat tahajud adalah sholat sunnah yang dilakukan pada malam hari. Nah, Rasulullah SAW menganjurkan umat-Nya untuk melaksanakan sholat ini karena termasuk ke dalam wujud takwa dan cinta seorang hamba kepada Allah SWT.
Sementara sholat istikharah adalah sholat yang dikerjakan untuk meminta petunjuk kepada Allah SWT. Apalagi, bila dihadapkan dengan dua pilihan atau lebih terkait suatu kejadian.
2. Niat
Editor’s picks
Adapun niat sholat tahajud sendiri bisa disimak di bawah ini.
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatat tahajjudi rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku menyengaja sholat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Sementara itu, berikut niat sholat istikaharah.
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الْاِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatal istikhorota rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat sholat istikharah dua rakaat karena Allah ta’ala.”
3. Jumlah rakaat
Sebenarnya, jumlah rakaat sholat tahajud tidak ada batasannya. Tetapi, yang paling utama adalah 11 rakaat (4 rakaat tahajud + 4 rakaat tahajud + 3 rakaat witir).
Berbeda dengan sholat istikharah. Sholat sunnah ini dilaksanakan 2 rakaat.
4. Waktu pelaksanaan
Sholat tahajud hanya bisa dilakukan di malam hari dan harus dikerjakan setelah tidur, meski sebentar saja. Sholat ini dapat diamalkan pada permulaan, pertengahan, hingga penghujung malam. Tapi, yang paling utama dilakukan pada penghujung malam atau sepertiga malam terakhir.
Sementara sholat istikharah bisa dilaksanakan pada siang ataupun malam hari, serta bisa dilakukan bersama sholat sunnah yang lain. Meski begitu, sholat sunnah ini tentu dianjurkan dilaksanakan pada sepertiga malam terakhir sebab termasuk salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa.
Nah, itulah dia perbedaan sholat tahajud dan istikharah. Keduanya, termasuk ke dalam sholat sunnah yang disyariatkan oleh Allah SWT, tetapi tidak diwajibkan untuk dikerjakan.