Pengertian Marketing, Fungsi, Jenis, Tugas, dan Prospek Kerjanya

Marketing jadi hal paling penting untuk menunjang bisnis

Marketing adalah bagian integral dari sebuah bisnis. Gak hanya sekadar ujung tombak sebuah usaha, marketing mampu memberikan kekuatan dan meningkatkan pertumbuhan usaha bisnis, lho!

Karena itu, bagi yang sedang membangun usaha atau sedang melakukan bisnis, sebaiknya kamu memahami cara kerja marketing dengan baik. Nantinya, kamu akan melakukan aktivitas pemasaran, mencakup promosi, iklan, menjual produk, dan layanan kepada konsumen. Untuk memahami marketing lebih dalam lagi, simak pengertian, fungsi, jenis, tugas, dan prospek kerja bidang marketing di bawah ini, yuk!

1. Definisi marketing

Pengertian Marketing, Fungsi, Jenis, Tugas, dan Prospek Kerjanyailustrasi definisi marketing (Freepik.com/rawpixel.com)

Dilansir buku Manajemen Pemasaran karya Budi Rahayu Tanama Putri (2012), pemasaran (marketing) adalah proses sosial dan manajerial saat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan. Untuk mencapai hal tersebut, mereka saling bertukar produk dan jasa serta nilai seseorang dengan lainnya. Saat ini, pemasaran gak hanya menyampaikan produk atau jasa dari bisnis ke tangan konsumen, tetapi juga produk perusahaan yang dapat memuaskan pelanggan secara berkelanjutan.

Pemasaran sendiri mengacu pada seluruh kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk memperkenalkan produk atau jasanya, mulai dari mempromosikan sampai menentukan strategi pengembangannya. Dilansir Investopedia, aktivitas marketing mencakup pembuatan iklan, penjualan, dan pengiriman produk ke konsumen atau bisnis lain. Gak hanya itu aja, terkadang marketing juga dilakukan oleh afiliasi atas nama perusahaan.

2. Fungsi dan manfaat marketing

Pengertian Marketing, Fungsi, Jenis, Tugas, dan Prospek Kerjanyailustrasi strategi marketing (freepik.com/rawpixel.com)

Pada intinya, marketing berfungsi untuk menghubungkan perusahaan dengan konsumen. Gak hanya itu, marketing bertugas untuk menarik dan mempertahankan pelanggan. Agar bisa menarik dan mempertahankan, seseorang yang bekerja pada bidang marketing harus pintar mencocokkan produk perusahaan dengan konsumen. Untuk itu, harus ada proses identifikasi kebutuhan konsumen dan identifikasi cara perusahaan memenuhi kebutuhan yang pada akhirnya memberikan profit maksimal bagi perusahaan.

Oleh karena itu, marketing dapat memberikan manfaat yang sangat besar terhadap perusahaan, yakni:

  1. Meningkatkan brand awareness
  2. Metode pemasaran online yang dilakukan dalam marketing dapat membantu menghasilkan traffic yang akan meningkatkan penjualan produk dalam jangka panjang
  3. Meningkatkan pendapatan penjualan
  4. Membantu untuk bisa melacak metrik yang dapat melihat kemajuan produk dan membantu menyesuaikan strategi pemasaran dalam rangka mengoptimalkan penjualan
  5. Membangun kepercayaan untuk menciptakan konsumen yang loyal
  6. Mampu membangun hubungan baik dengan konsumen dan target pasar
  7. Membantu menargetkan target pasar secara spesifik

Baca Juga: Inferiority Complex: Definisi, Ciri, Dampak, dan Cara Mengatasi!

3. Jenis-jenis marketing

Pengertian Marketing, Fungsi, Jenis, Tugas, dan Prospek Kerjanyailustrasi media sosial sebagai salah satu jenis marketing (freepik.com/pikisuperstar)

Secara luas, ada 2 jenis marketing, yakni marketing tradisional dan digital (digital marketing). Dahulu, marketing masih dilakukan secara tradisional menggunakan televisi, radio, surat, dan strategi dari mulut ke mulut. Namun, saat ini banyak pelaku usaha yang menggunakan teknik digital marketing. Misalnya, menggunakan buletin, media sosial, afiliasi, dan pemasaran konten. Pada intinya, digital marketing adalah segala teknik pemasaran yang dilakukan secara digital.

Dilansir situs Mailchimp, ada 9 jenis marketing yang di dalamnya mencakup teknik marketing tradisional maupun digital.

1. Content marketing (pemasaran konten)
Content marketing merupakan strategi marketing yang secara efektif mengedukasi pelanggan dengan membantunya menemukan informasi produk atau merek secara online. Contohnya, blog atau unggahan media sosial organik dan video.

2. Social media marketing
Seperti namanya, social media marketing menggunakan media sosial untuk mempromosikan produk. Saat ini, social media marketing jadi salah satu jenis marketing yang perlu dipertimbangkan keberadaannya. Lantaran, media sosial kerap diyakini efektif dalam meningkatkan brand awareness perusahaan.

dm-player

3. Influencer marketing
Influencer marketing adalah marketing yang memanfaatkan hubungan yang telah dibangun antara influencer dan para pengikut. Strategi ini bisa dibilang cukup efektif karena influencer adalah pemimpin dari industri mereka sehingga mudah untuk mendapat kepercayaan para pengikutnya. Strategi ini akan membantumu mendapatkan lebih banyak eksposur, brand awareness, dan meningkatkan penjualan.

4. Search Engine Marketing (SEM)
Search Engine Marketing atau yang kerap disingkat SEM, mencakup seluruh jenis pemasaran yang menggunakan mesin pencari. Contohnya Google. Pemasaran jenis ini mencakup 2 strategi, yakni Search Engine Optimization (SEO) dan Pay-per-click (PPC) advertising. Saat ini, jenis SEM telah mendapat banyak perhatian oleh para marketer lantaran banyak konsumen yang menggunakan mesin pencari untuk menemukan solusi dari permasalahan mereka.

5. Email marketing
Email marketing atau pemasaran melalui email banyak digunakan perusahaan karena dinilai efektif. Melalui jenis marketing ini, perusahaan akan mengirim email ke pelanggan untuk meningkatkan penjualan dan membantu mereka agar menuju saluran penjualan dengan mudah. Meski terbilang efektif, perusahaan harus melakukan usaha lebih di awal. Perusahaan harus membuat pelanggan berlangganan email perusahaan terlebih dulu.

6. Print marketing
Print marketing atau pemasaran melalui media tercetak adalah marketing yang bertujuan untuk menghasilkan brand awareness. Print marketing meliputi brosur, majalah, dan papan iklan. Ada satu hal yang harus diperhatikan jika kamu menggunakannya. Print marketing bukan sesuatu yang dapat diukur secara efektif, meski ada beberapa metode untuk memastikan upaya kamu berjalan dengan baik.

7. Direct mail
Direct mail disebut juga pemasaran dengan menyebar surat tercetak. Hampir sama dengan email marketing, cara kerja direct mail adalah dengan mengirim materi promosi tercetak ke kotak surat fisik. Seiring berjalannya waktu, direct mail tidak seefektif email marketing.

8. Menggunakan televisi dan radio
Meski jenis marketing ini terkesan jadul, tetapi marketing jenis ini masih dilakukan oleh sejumlah perusahaan. Menariknya, jenis strategi marketing ini masih efektif hingga saat ini Sayangnya, jenis marketing ini dinilai tidak cocok untuk pelaku bisnis skala kecil karena memerlukan biaya yang mahal.

9. Public relation
Sesuai namanya, jenis marketing ini adalah marketing yang menggunakan media public relation atau hubungan masyarakat (humas) untuk membangun brand awareness perusahaan. Gak hanya itu aja, public relation akan membantu perusahaan lebih dipercaya pelanggan.

4.Tugas di bidang marketing

Pengertian Marketing, Fungsi, Jenis, Tugas, dan Prospek Kerjanyailustrasi tugas marketer - riset pasar dan konsumen (freepik.com/our-team)

Ada banyak sekali tugas seseorang yang bekerja di bidang marketing. Sebenarnya, semuanya memiliki peran yang luas dan banyak tanggung jawab spesifik. Dilansir berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa tugas umum seorang marketer.

  1. Membuat strategi dan kampanye marketing
  2. Meriset pasar dan konsumen
  3. Memantau kampanye marketing
  4. Menciptakan sebuah merek yang dapat diandalkan
  5. Memperkenalkan produk dan layan terbaru dari perusahaan
  6. Mendorong pertumbuhan pemasaran yang sukses untuk jangka waktu yang lama
  7. Mengumpulkan feedback dari pelanggan
  8. Membuat dan menghasilkan konten sesuai kaidah SEO (untuk digital marketing)
  9. Mengelola media sosial
  10. Mengomunikasikan seputar marketing perusahaan kepada pihak internal

5. Prospek kerja bidang marketing

Pengertian Marketing, Fungsi, Jenis, Tugas, dan Prospek Kerjanyailsutrasi SEO Specialist (freepik.com/rawpixel.com)

Marketing adalah salah satu ilmu yang paling populer dan banyak dibutuhkan. Pasalnya, marketing selalu dibutuhkan untuk hampir semua perusahaan. Berikut ini ada beberapa profesi yang bisa kamu coba jika ingin membangun karier di bidang marketing.

  1. Marketing officer
  2. Marketing communication
  3. Marketing executive
  4. SEO specialist
  5. Social media specialist
  6. Content strategist
  7. Content writer
  8. Market research analyst

Marketing memang memainkan peran yang sangat vital bagi keberlangsungan sebuah unit bisnis. Berkat marketing, baik perusahaan dan pelanggan sama-sama bisa diuntungkan, lho!

Penulis: Fanny Haristianti

Baca Juga: Passive Voice: Definisi, Pola Kalimat, dan Contohnya!

Topik:

  • Sierra Citra
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya