Sudah Tahu? 10 Daun Tumbuhan Ini Punya Nama Sendiri dalam Bahasa Jawa

Setiap bahasa pasti memiliki perbendaharaan kata yang banyak. Hampir segala sesuatu memiliki nama tertentu yang khas dan merujuk secara spesifik. Bahkan, hal-hal minor seperti daun tumbuhan tertentu punya sebutan khusus dalam suatu bahasa, lho.
Salah satu bahasa yang punya kosakata untuk daun tumbuhan tertentu adalah bahasa Jawa. Di bawah ini IDN Times telah menghimpun sepuluh di antaranya. Selamat menyimak!
1. Daun aren yang berbentuk seperti kipas hijau raksasa ini disebut "dliring" dalam bahasa Jawa

2. Daun cocor bebek memiliki nama lain, yakni "tiba urip"

3. Sudah umum diketahui masyarakat Jawa, daun pisang yang sudah kering dinamakan "klaras"

4. Tahu gak, sih? Daun jati disebut dengan "jompong" dalam bahasa Jawa

5. "Rending" adalah sebutan lain daun kacang tanah dalam bahasa Jawa

6. Bahasa Jawa memakai nama "lembayung" untuk daun kacang panjang. Sementara di bahasa Indonesia, istilah itu berarti warna merah bercampur ungu

7. Ingat baik-baik, daun pepaya disebut "gampleng" dalam bahasa Jawa

8. Sementara itu, daun cabai dalam dapat disebut dengan nama "sabrang"

9. Nama "damen" pasti sudah tak asing bagi para petani Jawa untuk menyebut daun padi

10. Terakhir, ada nama daun bambu yang terkesan sangat estetik, unik, dan elegan, yakni "elarmanyura"

Nah, itu dia kesepuluh nama-nama daun tumbuhan dalam bahasa Jawa. Beragam dan unik-unik, ya. Apakah ada yang baru kamu tahu?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.