Yuk, Tambah Wawasanmu dengan Belajar Online di 7 Situs Ini!

edX merupakan situs belajar online terbuka yang dibuat oleh Massachusetts Institute of Technology dan Harvard University pada tahun 2012. Hingga tahun 2017, edX tercatat sudah memiliki 14 juta siswa yang mengambil total 1.800 mata kuliah. Kelas di edX umumnya diajarkan dengan cara menonton video mata kuliah dari pengajar. Selain itu, kamu juga akan dituntuk untuk mengerjakan tugas, kuis, dan bahkan berinteraksi dengan murid lainnya di dalam kelas. Wah, persis seperti kuliah biasa, ya!

Mata kuliah yang ada di edX umumnya gratis. Namun kamu harus membayar sebesar $75-149 jika kamu ingin mendapatkan sertifikat kelulusan. Ada banyak sekali mata kuliah di edX yang bisa kamu coba dengan berbagai macam topik, mulai dari bahasa, bisnis, marketing, computer science, hingga kesehatan. Mata kuliah tersebut umumnya diberikan oleh pengajar-pengajar dari universitas kenamaan seperti Harvard University, University of Columbia, hingga University of California Berkeley.

MIT OpenCourseWare merupakan platform yang dibuat oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT) pada tahun 2001 di mana kamu bisa mengakses berbagai macam materi yang diajarkan di MIT secara gratis. Hingga 2018, tercatat ada 2.400 mata kuliah yang tersedia dengan berbagai macam topik mulai dari matematika, computer science, artificial intellegence (AI), literatur, dan ekonomi.

Jika kamu ingin mencoba belajar dari platform, kamu tidak perlu repot-repot mengisi form pendaftaran atau membuat akun karena kamu bisa langsung membaca atau mengunduh materi di laman topik. Mudah sekali, kan?

Udemy merupakan plaform belajar online yang ditujukan untuk para profesional. Mata kuliah di Udemy diajarkan oleh seorang instructor yang merupakan seorang profesional dan umumnya tidak terafiliasi dengan universitas. Meskipun ada beberapa mata kuliah yang berbayar, namun kamu juga bisa mengakses lebih dari 1.000 mata kuliah gratis dengan berbagai macam topik, mulai dari design, marketing, bisnis, lifestyle, fotografi, IT, personal development, bahkan hingga persiapan tes. Mata kuliah di Udemy umumnya diajarkan melalui video, namun beberapa instructor juga menambahkan kuis, tugas, maupun suplemen materi yang bisa diakses oleh muridnya. Setelah kamu menyelesaikan mata kuliah, kamu akan mendapatkan sebuah sertifikat kelulusan dari Udemy.

FutureLearn merupakan platform pendidikan digital yang diluncurkan tahun 2012 oleh The Open University bersama dengan 11 universitas Inggris lainnya. Platform ini menawarkan total sekitar 200 mata kuliah yang bisa diakses gratis dengan berbagai macam topik, mulai dari bahasa dan kebudayan, kesehatan, cyber-security, coding, politik, bisnis, hingga literatur. Kelas di FutureLearn diberikan oleh pengajar dari berbagai universitas seperti dari University of Manchester, University of Groningen, Monash University, Hanyang University, University of Oslo, dan masih banyak lagi.

Materi di dalam kelas umumnya diberikan dalam bentuk video pendek beserta transkripnya dan kamu juga dapat mengerjakan kuis per topik untuk mengasah kemampuan kamu. Jika kamu sudah enroll ke dalam suatu kelas, kamu punya memiliki waktu 4 minggu untuk mengakses materi dan menyelesaikan kelas kamu.

Udacity merupakan platform pendidikan yang didirikan oleh Sebastian Thrun, David Stavens, dan Mike Sokolky pada tahun 2012 sebagai lanjutan dari kelas computer science gratis yang ditawarkan Stanford University. Udacity menawarkan kurang lebih 100 kelas gratis yang bisa kamu akses.

Berbeda dengan platform-platform sebelumnya, Udacity hanya berafiliasi dengan satu universitas (Georgia Tech) dan kebanyakan kelasnya disponsori oleh perusahaan-perusahaan kenamaan, seperti Google, Amazon, dan AT&T. Beberapa topik yang bisa kamu pelajari lebih lanjut di Udacity di antaranya yaitu programming, data science, bisnis, karir, artifical intellegence (AI), dan autonomous systems. Sistem belajar di kelas pun kurang lebih sama dengan platform lainnya, yaitu dengan menonton video pendek yang dibarengi dengan mengerjakan kuis.

Codecademy merupakan platform belajar online interaktif yang didirikan oleh Zach Sims dan Ryan Bubinski pada tahun 2011. Seperti namanya, Codecademy menawarkan kelas untuk belajar berbagai bahasa programming seperti Python dan Ruby serta markup language (HTML dan CSS).

Kelas di Codecademy sangat cocok bagi para pemula yang ingin mulai belajar atau sekedar ingin tahu dan mencoba coding karena selain membaca transkrip materi, kamu juga diminta untuk langsung mencoba melakukan coding sendiri. Tampilan situsnya yang sangat interaktif dengan skema warna yang menarik juga bisa membuat kamu lebih nyaman belajar di platform ini.

Tahukah kamu bahwa Google menawarkan berbagai macam kelas online gratis? Saat ini, Google menawarkan berbagai macam kelas gratis bagi kamu yang ingin belajar mengenai berbagai macam produk Google seperti Google Ads, Google Analytics, dan Authorized Buyers. Produk-produk Google ini wajib kamu pelajari jika kamu ingin menekuni bidang digital marketing karena produk tersebut banyak sekali digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar.

Kamu bisa mengakses kelas online Google di situs Academy for Ads dan Google Analytics Academy. Selain menawarkan kelas gratis, kamu juga bisa meraih sertifikasi dari Google dengan mengerjakan sebuah tes dengan sekitar 70 soal dalam waktu sekitar 1,5 jam. Jika kamu baru mempelajari mengenai digital marketing, kamu juga bisa belajar mengenai berbagai macam basic digital marketing di Google Digital Garage. Google Digital Garage sendiri sudah diakui oleh European Comission (EU) berkat kontribusinya menambah digital skill bagi masyarakat Eropa serta telah meraih beberapa penghargaan.

Nah, apakah sekarang kamu tertarik mencoba belajar online di salah satu platform di atas? Kalau kamu tahu platform belajar online gratis lainnya atau mau sekedar sharing pengalamanmu belajar online, jangan lupa kasih komentarmu di bawah, ya!