5 Supportive Parenting yang Membentuk Pribadi Anak Jadi Percaya Diri

Banyak orang tua menginginkan anaknya memiliki kepercayaan diri tinggi, berani maju unjuk diri, berkompetisi, dan berbicara di depan banyak orang dengan lancar. Namun, tidak semua orang tua tahu bahwa kepercayaan diri anak pada dasarnya terbentuk dari bagaimana gaya parenting orangtuanya.
Kalau sebagai orangtua saja tidak tahu caranya mengapresiasi anak dan membuatnya merasa didukung dalam melakukan apa pun, bagaimana anak bisa percaya dengan dirinya? Maka dari itu sangat penting menerapkan supportive parenting. Lima di antaranya bisa kamu pelajari dalam pembahasan berikut ini.
1. Membiasakan diskusi dan terbuka pada setiap pendapat
Membiasakan diri berdiskusi dengan anak merupakan salah satu supportive parenting. Saat berdiskusi, orang tua mendengarkan bagaimana pendapat anak mengenai sesuatu, menerimanya dengan pikiran terbuka, dan tak menyudutkan anak atas apa yang ia pikirkan.
Tanpa disadari, hal ini membentuk rasa kepercayaan diri baginya untuk berbicara dan mengungkapkan pemikirannya pada orang lain. Kalau hal ini terus dilakukan dan dibimbing pemikirannya supaya benar dan terarah, maka anak bisa menjadi seorang yang cerdas.