5 Tanda Keluarga Kurang Peduli dengan Kamu, Sabar, ya!

Tanda pertama kalau keluargamu sendiri gak peduli, yakni mereka gak menganggapmu ada atau penting. Ketika ada acara penting, kamu sering ditinggal atau gak diajak. Saat berkumpul membahas sesuatu, pendapatmu dianggap angin lalu.

Keluarga yang baik seharusnya bisa saling menghormati. Karena itulah kalau kamu mendapati keluargamu sendiri bersikap demikian, maka gak perlu berusaha mengemis pengakuan mereka. Hal itu sama saja dengan menyakiti dirimu sendiri, lho!

Satu sisi mereka gak menganggapmu penting. Akan tetapi, ketika menyangkut hidupmu, mereka bertindak seolah-olah menjadi pihak yang paling berhak untuk ikut campur dan menentukan jalan hidup yang mesti kamu lalui.

Mereka sangat vokal dalam mengemukakan apa yang menurutnya 'terbaik' bagimu. Tapi, itu semua dilakukan sama sekali tanpa mempertimbangkan apa yang kamu butuhkan atau inginkan. Yang mereka lakukan hanyalah berusaha memaksakan keinginan egois diri mereka sendiri.

Walaupun statusnya keluarga, dan kalian terikat hubungan darah, gak menjamin bahwa mereka akan jadi pihak yang paling menyayangimu. Justru banyak ditemui di kehidupan nyata, teman atau orang lain yang gak memiliki hubungan darah malah lebih mencintai dan sayang.

Ketulusan mereka bisa dilihat dari bagaimana cara memperlakukanmu selama ini. Kalau mereka sering cuek, dan baru ingat kepadamu kalau lagi butuh sesuatu aja, itu tandanya senyum manis serta perhatian mereka palsu.

Membatalkan janji makan malam bersama dengan tiba-tiba dan tanpa alasan yang jelas, katanya ingin membantumu tapi ditunggu-tunggu gak ada kabar, atau selalu lupa ulang tahunmu, sementara dengan yang lain mereka ingat. Semua itu adalah beberapa contoh kalau keluargamu sendiri sebenarnya gak peduli.

Ketidakpedulian itu membuat mereka berlaku seenaknya tanpa memedulikan kalau yang diperbuatnya sudah sangat mengecewakan dan menyakiti hatimu. Sudah menjadi pakem kalau cinta itu harus dibuktikan. Di antaranya dengan tak menyakiti orang yang dicintai. Karena itulah kalau mereka sering menyakiti, artinya kamu harus menerima fakta bahwa keluargamu memang gak mencintaimu.

Ciri lain kalau keluargamu gak peduli adalah mereka gak punya 'rem' sama sekali ketika beropini tentangmu. Bebas mengkritik tanpa memikirkan lebih lanjut dampaknya terhadap kondisi mentalmu.

Sulit untuk berpikir bahwa kritikan mereka berniat baik. Pertama, dari caranya mengkritik yang sering kali mempermalukan dan membuat mentalmu jatuh. Kedua, segala hal yang kamu lakukan selalu jadi bahan kritikan, yang kemudian menyebabkanmu merasa apa pun yang dilakukan gak pernah benar.

Bila tanda-tanda tadi ada pada keluargamu, maka jangan terus menutup mata dan menyangkal. Akui bahwa keluargamu memang toksik dan gak peduli. Dengan begitu, kamu jadi gak berharap banyak, sehingga hidupmu pun jadi lebih bahagia karena bebas dari kecewa berulang kali.