Banyak anak yang memilih untuk menghindari gosok gigi. Padahal, menjaga kesehatan gigi dan mulut menjadi salah satu aspek penting yang harus diterapkan sejak usia anak-anak.
Mengajarkan anak-anak untuk selalu menjaga kesehatan giginya memang tak mudah. Lalu, bagaimanakah cara untuk mengajari anak agar rajin gosok gigi? Yuk, ketahui di bawah ini!
Tahapan pertama yang bisa dilakukan orangtua adalah memilih peralatan menggosok gigi yang tepat buat anak. Umumnya, sikat gigi anak mempunyai bulu sikat yang lebih lembut dengan jarak yang renggang. Selain itu, terdapat banyak pilihan bentuk dan warna-warni sikat gigi yang lucu.
Di samping itu, umumnya pasta gigi khusus anak mempunyai rasa buah-buahan yang enak. Dengan begitu, biarkan mereka memilih bentuk sikat gigi dan rasa pasta gigi yang mereka sukai, supaya mereka lebih semangat dalam menggosok gigi.
Supaya gigi anak selalu dalam keadaan yang sehat, orangtua pun harus menunjukkan bahwa mereka juga rajin dalam menggosok gigi. Ketika waktu mandi tiba, orangtua bisa mengajak anak untuk menyikat gigi bersama-sama.
Biasanya anak akan meniru kebiasaan orangtua. Jia anak mengikuti apa yang orangtua lakukan, maka ajari mereka untuk menyikat giginya dengan cara yang tepat. Selain itu, orangtua juga bisa mengajarkan untuk membiasakan menggosok gigi sebelum tidur.
Cara lain yang tak kalah efektif adalah mengajari anak sikat gigi di depan cermin. Ini bertujuan agar mereka dapat melihat cara menyikat gigi yang benar.
Langkah untuk melatih anak dalam menggosok gigi yang tepat adalah dengan menyikat seluruh permukaan gigi dengan menggerakkan sikat di area gigi depan. Ini dilakukan dengan gerakan menyapu ke atas hingga ke bawah.
Sementara itu, pada daerah luar gigi yang kiri dan kanan dengan melakukan gerakan memutar. Sedangkan untuk gigi bagian dalam dan permukaan kunyah gigi juga tak lupa untuk dibersihkan.
Walaupun anak telah dilatih berkali-kali, namun terkadang mereka masih menggosok gigi dengan cara yang asal dan semaunya saja. Bila ini terjadi, maka jangan terlalu mempermasalahkannya. Hal tersebut dikarenakan menggosok gigi merupakan kebiasaan yang sangat baru bagi mereka.
Yang perlu ditekankan adalah bagaimana menerapkan kebiasaan menggosok gigi dengan teratur. Setelah penerapan ini berhasil, maka orangtua dapat memberitahukan teknik menggosok gigi yang tepat secara bertahap.
Anak suka bila memperoleh pujian atas usaha yang sudah mereka lakukan. Jadi, saat anak selesai menggosok gigi, orangtua bisa memberikan pujian bahwa giginya bersih dan sehat.
Selain itu, pujian juga semakin membuat anak semangat dalam menyikat giginya. Alhasil, mereka juga akan semakin rajin dan terus membiasakannya.
Membuat anak rajin dalam menggosok gigi, memang tak mudah. Namun, orangtua bisa mengajarinya dengan bertahap dan pelan-pelan. Yuk, terapkan tips-tips di atas!