7 Bahan Dapur untuk Sensory Play Anak, Hemat dan Bermanfaat!

28 Apr 2024, 15:07 WIB

anak sedang bermain sensory play (pexels.com/Tatiana Syrikova)

Orang tua memegang peran penting dalam membantu tumbuh kembang anak, seperti menyediakan media untuk pembelajarannya. Salah satu pembelajaran yang cukup populer di kalangan orang tua adalah sensory play atau permainan sensorik. Sensory play merupakan kegiatan bermain dan belajar anak yang melibatkan berbagai jenis rangsangan sensorik. Dengan melakukan sensory play, seorang anak bisa mempelajari tekstur, visual, rasa, aroma, dan suara.

Manfaat sensory play tentunya bisa meningkatkan perkembangan sensorik anak, mendorong kreativitas, meningkatkan konsentrasi, mengajarkan konsep dasar ilmiah, dan membantu pengelolaan stress. Namun, masih ada orang tua yang ragu saat ingin melakukan sensory play karena menganggap pembelajaran tersebut membutuhkan harga yang mahal. Padahal, banyak bahan di sekitar yang bisa dimanfaatkan untuk sensory play, salah satunya bahan dapur. Orang tua bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di dapur untuk membuat media sensory play yang hemat dan bermanfaat.

1. Mie Pelangi

mie pelangi untuk sensory play (instagram.com/growingupyang)

Bahan dapur pertama yang bisa dimanfaatkan untuk sensory play adalah mie dengan membuatnya menjadi mie pelangi. Cara membuatnya mudah, yaitu tinggal mewarnai mie yang sudah matang dengan pewarna makanan agar menarik perhatian anak.

Setelah mie terwarnai dengan sempurna, orang tua bisa meletakkannya di wadah plastik dan memberikan kepada anak untuk dimainkan. Biarkan anak memegang mie tersebut, merasakan teksturnya, memotong, dan melakukan eksplorasi sesuai imajinasinya.

2. Jeruk potong

jeruk potong untuk sensory play (instagram.com/yellow_door_education)

Sensory play juga bertujuan untuk mengenalkan berbagai aroma yang bisa merangsang indra pembau anak. Orang tua bisa menggunakan buah jeruk yang sudah dipotong sebagai media untuk sensory play karena buah tersebut memiliki aroma yang kuat. Agar lebih menarik, jeruk yang sudah dipotong bisa diletakkan di suatu wadah plastik yang diberi air dan tambahkan juga beberapa mainan favorit anak sebagai bahan eksplorasi.

3. Beras Pelangi

beras pelangi untuk sensory play (instagram.com/schoolbrightbeginnings)

Beras yang biasa dimasak menjadi nasi juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk sensory play anak. Orang tua bisa memberikan pewarna makanan agar beras tampak lebih menarik dan anak antusias untuk memainkannya. Sensory play dengan menggunakan beras akan memberikan efek tenang di diri anak jadi bisa untuk mengembangkan aspek sosial dan emosionalnya. Biarkan anak bereksplorasi dengan merasakan butiran beras, mengaduk, memainkan, melempar, dan memindahkan ke tempat lain untuk melatih motorik halusnya.

4. Papan garam

garam untuk sensory play (instagram.com/simplifying.play)

Garam juga bisa digunakan sebagai sarana sensory play dengan meletakkannya di wadah yang datar dan lebar atau nampan. Anak bisa menggunakan garam sebagai media untuk belajar menulis maupun menggambar sehingga kemampuan motorik halusnya bisa meningkat. Selain itu, tekstur garam yang halus juga bisa dijadikan sarana belajar untuk mengembangkan indra peraba anak.

5. Air dan es batu

air dan es untuk sensory play (instagram.com/tufftray_adventures)

Bahan paling mudah yang bisa digunakan sebagai sarana sensory play adalah air biasa dan air yang sudah dibekukan menjadi es. Bermain air bisa untuk merangsang indra peraba dan meningkatkan eksplorasi di diri anak. Anak juga bisa belajar memahami bobot air, konsistensi, dan perbedaan suhu air normal dan beku.

Orang tua bisa menyiapkan air yang sudah diberi pewarna biru dan dibekukan dengan mainan hewan laut milik anak. Setelah beku, letakkan es batu tersebut di wadah lebar yang telah diberi air dengan warna biru juga, selanjutnya biarkan anak memainkannya.

6. Biji-bijian

biji-bijian untuk sensory play (instagram.com/mygoverness)

Ide sensory play dari bahan dapur berikutnya bisa dengan memanfaatkan biji-bijian, seperti kedelai, kacang hijau, atau jagung. Orang tua tinggal meletakkan biji tersebut di nampan yang lebar dan memerintahkan anak untuk memindahkannya ke wadah lain. Aktivitas ini akan meningkatkan keterampilan motorik halus anak dan melatih koordinasi antara tangan dan mata.

7. Adonan tepung

adonan tepung untuk sensory play (instagram.com/charlotte_and_the_boys)

Tepung yang dicampur dengan air, pewarna makan, dan minyak juga bisa digunakan untuk ide sensory play anak. Adonan tersebut akan mirip seperti dough yang biasa dibeli di pasaran namun tentunya lebih aman. Anak bisa memainkan adonan tepung, merasakan teksturnya, dan membuat kreasi sesuai imajinasi mereka.

Untuk memaksimalkan proses belajar anak, usahakan untuk tetap mendampingi saat anak sedang bermain. Hal tersebut untuk memantau apa yang dilakukan anak, mengawasinya dari tindakan membahayakan, dan membantu proses eksplorasinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.