5 Didikan Sopan Santun agar Anak Tidak Arogan, Mulai Sedari Dini

01 Feb 2025, 05:16 WIB

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sebenarnya baik buruknya pribadi anak itu paling besar pengaruhnya dari bagaimana didikan dan pola asuh orangtua. Makanya untuk menghindari anak tumbuh dengan sifat buruk entah itu arogan atau yang lainnya, bisa diantisipasi dengan mendidik sopan santun pada anak sejak kecil. Akan tetapi apa sajakah kiranya sopan santun yang perlu diajarkan pada anak sejak kecil?

Sebenarnya sederhana dan merupakan adab mendasar yang bisa diajarkan pada anak dalam keseharian. Mulai dari meminta maaf ketika salah, mengucapkan terima kasih, menghargai siapa saja tanpa memandang privilege dan lain sebagainya. Tinggal bergantung pada ketekunan orangtua saja dalam mendidik poin-poin sopan santunnya pada anak di kehidupan sehari-hari. Kalau mau tahu lebih jelas mengenai poin-poinnya simak pembahasan berikut ini, ya!

1. Meminta maaf ketika melakukan kesalahan

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Keira Burton)

Kalau orangtua gak mau anaknya memiliki sifat arogan, maka sejak kecil didiklah untuk mudah meminta maaf ketika salah. Entah itu dia salah bicara, bersikap atau yang lainnya maka ia tahu kalau harus minta maaf. Supaya anak sejak kecil terbiasa gentle mengakui kesalahannya dan mau meminta maaf ketika dia merugikan orang lain.

2. Permisi dulu sebelum pinjam barang orang lain dan bertanggung jawab

ilustrasi anak (pexels.com/Kenneth Surillo)

Penting sekali untuk orangtua menanamkan adab sopan santun perihal permisi pada diri anak sejak kecil. Seperti dia yang harus permisi jika mau meminjam barang orang lain dan harus bertanggung jawab untuk itu. Mengajarkannya dimulai dari membiasakannya di rumah dulu, yakni setiap anak wajib permisi kalau mau meminjam barang milik saudaranya. Dengan begitu anak belajar sopan dan tahu diri untuk gak sembarangan memakai barang orang lain.

3. Mengucapkan terima kasih pada siapa saja tanpa pilih-pilih

ilustrasi anak (pexels.com/Norma Mortenson)

Mendidik anak sopan santun supaya gak arogan juga dengan membiasakannya berterima kasih pada siapa saja. Tanpa pandang status sosial, usia, gender dan siapa pun itu, kalau dia dibantu atau mendapat perlakuan baik maka ucapkan terimakasih dengan tulus. Dengan begitu tertanam pada diri anak untuk respect pada siapa saja dan ringan untuk mengucapkan terimakasih pada siapa saja.

4. Menghargai orang lain di mana pun berada tanpa memandang privilege yang dimiliki

ilustrasi anak remaja (pexels.com/Pixabay)

Didikan sopan santun lainnya yang juga penting diajarkan agar anak tidak arogan ialah untuk menghargai orang lain tanpa pandang privilege. Terlepas dari privilege apa pun yang dimilikinya dari orangtua, entah itu berupa harta atau status sosial, dia wajib menghargai orang lain tanpa pilih-pilih. Baik itu dari sikapnya yang harus sopan hingga bicaranga yang santun pada siapa saja yang ditemui.

5. Mendidik tata krama berbicara dan bersikap yang sopan santun

ilustrasi anak (pexels.com/Yan Krukov)

Jika tidak ingin anak memiliki sifat arogan, maka orangtua juga wajib mendidik anak sejak kecil dengan tata krama bersikap dan berbicara. Mulai dari bicara dengan nada suara yang rendah, bersikap dengan respek dan sopan pada yang lebih tua atau muda dan lain sebagainya. Yang mana kalau ditanamkan sejak kecil pada anak maka akan baik untuk membentuk tata krama dan adab sopan santunnya saat berinteraksi dengan orang lain.

Kalau lima poin di atas dididik pada anak sejak kecil maka akan tertanam sifat baik yang menghindarkannya dari sifat arogan. Sehingga sampai dewasa pun tertanam pada dirinya untuk menghargai orang lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.