TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips untuk Membantu Anak Tidur Nyenyak, Orangtua Harus Paham!

Tidur berperan penting dalam perkembangan anak

ilustrasi anak sedang tidur (unsplash.com/Igordoon Primus)

Tidur sangat penting untuk semua orang, tetapi menjadi jauh lebih penting untuk anak-anak yang sedang mengalami perkembangan mental maupun fisik. Saat anak tidur, beberapa fungsi tubuh mereka terus bekerja, bahkan lebih keras daripada biasanya. Misalnya, saat mereka sedang tidur nyenyak, hormon pertumbuhan dilepaskan dengan lebih intens.

Dengan demikian, sudah jelas bahwa mendapatkan tidur nyenyak dan cukup sangat penting bagi anak-anak untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya. Sebaliknya, kurang tidur dapat memicu berbagai efek negatif pada anak, mulai dari masalah emosi dan suasana hati, kurangnya kemampuan belajar, kurang aktif di siang hari, menurunnya fokus, dan masih banyak lagi.

Sayangnya, anak-anak masih belum paham akan pentingnya tidur untuk tumbuh kembang mereka. Sudah menjadi tugas orangtua untuk memastikan anak-anak mendapatkan tidur yang cukup dan nyenyak.

Berikut ini, telah dirangkum dari laman Raising Children dan Stanford Childrens, beberapa cara yang bisa dilakukan orangtua untuk membantu anak tidur nyenyak.

1. Buat rencana

ilustrasi orangtua dan anak sedang berbicara (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Buat ritual menjelang tidur yang perlu dilakukan anak-anak secara berurutan. Mulai dari mengenakan piyama, menggosok gigi, membaca buku bersama atau mendengarkan dongeng orangtua, berpelukan dan mengucapkan selamat tidur, lalu mematikan lampu.

Dengan memiliki ritual tidur, anak tahu persis apa yang akan terjadi setelah kegiatan ini dan itu. Sebelum mulai mempraktikkan ritual ini, diskusikan rencana bersama si kecil agar mereka siap dengan peraturan baru yang harus diikuti. Bila perlu, kamu bisa menempelkan poster berisi gambar di kamar anak agar mereka tidak lupa.

Baca Juga: Kualitas Tidur Terganggu, Ini 5 Kebiasan Menjelang Tidur yang Salah

2. Berpegang pada rutinitas

ilustrasi anak sedang tidur (pexels.com/Ron Lach)

Anak-anak idealnya tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, termasuk di akhir pekan. Artinya, anak sebaiknya tidak dibiarkan begadang pada akhir pekan karena ini dapat mengganggu ritme sirkadian dan mengacaukan jadwal tidur mereka.

Untuk anak-anak yang lebih kecil, mereka perlu mendapatkan istirahat lebih banyak, yaitu antara 10 hingga 12 jam tidur setiap malam. Jadi, jika setiap pagi anak harus masuk ke tempat penitipan anak, pastikan mereka tidur lebih awal agar mendapatkan istirahat malam yang cukup.

3. Jauhkan anak dari TV dan gadget

ilustrasi anak sedang menonton TV (pexels.com/Victoria Borodinova)

Menonton TV atau bermain HP sebelum tidur adalah kebiasaan yang buruk karena membuat otak tetap waspada dan sulit tidur. Ini karena pancaran cahaya dari layar gadget menghambat produksi melatonin dan serotonin, hormon yang membuat kita mengantuk. 

Idealnya, anak-anak harus mematikan layar setidaknya satu hingga dua jam sebelum tidur. Membatasi waktu di depan layar juga membuat anak lebih aktif di siang hari dan membuat mereka lebih mudah merasa tenang menjelang waktu tidur.

4. Pastikan anak merasa aman di malam hari

ilustrasi anak sedang tidur (unsplash.com/Igordoon Primus)

Rasa takut dapat membuat anak enggan memejamkan mata dan sulit tertidur. Untuk itu, pastikan anak merasa aman sebelum tidur.

Hindari menonton TV, film, dan permainan komputer yang menakutkan menjelang waktu tidur. Untuk anak yang takut kegelapan, sediakan lampu tidur untuk membuat mereka merasa lebih aman saat berada di dalam kamar.

Baca Juga: 10 Meme Kebiasaan sebelum Tidur, Main HP atau Mau Overthinking, nih?

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya