TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Mengatasi Sedih dan Kehilangan Setelah Mengalami Keguguran

Belajarlah menerima keadaan meski sangat berat menjalaninya

ilustrasi orang sedang berduka (pexels.com/RODNAE Productions)

Kehilangan calon buah hati karena keguguran pasti sangat tidak mudah bagi seorang perempuan. Rasanya pasti sangat hancur dan terpuruk karena anak yang sudah dikandung selama berbulan-bulan harus pergi untuk selamanya.

Sangat wajar kalau kamu marah, sedih, kecewa dan frustasi setelah keguguran. Itu manusiawi. Namun, jangan sampai berlarut dalam duka dan kesedihan. Kamu harus bangkit dan segera memulai kembali hidupmu. Untuk itu, lakukan beberapa cara berikut untuk mengatasi sedih dan kehilangan setelah mengalami keguguran.

1. Hadapi segala emosi negatif yang menghampiri

ilustrasi orang sedang bersedih (pexels.com/Engin Akyurt)

Setiap orang akan memiliki reaksi yang berbeda-beda setelah mengalami keguguran. Ada yang bereaksi sedih, marah, kecewa, putus asa atau bahkan merasa bersalah. Reaksi ini wajar dialami, tapi akan menjadi tidak wajar jika terjadi secara berkepanjangan dan menggangu keseharian.

Untuk itu, hadapilah segala emosi dan perasaan negatif yang kamu rasakan. Akui dan terima bahwa kamu sedang sedih atau berduka. Setelah itu, berusahalah semampumu dalam melepas emosi negatif tersebut dengan cara yang sehat.

Baca Juga: Keguguran: Gejala, Penyebab, Jenis, Penanganan

2. Minta dukungan emosional dari orang terdekat

ilustrasi orang sedang bersedih (pexels.com/SHVETS production)

Terkadang kamu gak bisa bangkit sendirian saat down. Apalagi penyebab down yang kamu alami karena ditinggal orang yang kamu cintai. Pasti akan berat bagimu melalui kesedihan seorang diri. Untuk itu, kamu memerlukan keberadaan orang lain yang bisa mendukungmu.

Jangan pernah ragu meminta dukungan emosional dari orang-orang terdekat yang kamu percaya. Minta mereka menjadi support system yang menemani dan mendampingimu di saat kamu lemah dan terpuruk. Mereka pasti akan mengerti dan berbesar hati untuk membantumu.

3. Bergabung dengan komunitas atau orang-orang yang pernah mengalami hal serupa

ilustrasi orang sedang berdiskusi (pexels.com/SHVETS production)

Memang berat saat harus menjadi salah satu orang yang mengalami keguguran. Mungkin kamu akan mengeluh dan merasa hidup ini tidak adil. Namun, sadarilah bahwa bukan kamu sendiri yang pernah mengalami hal demikian. Banyak calon ibu lain di luar sana yang pernah mengalami keguguran sepertimu.

Dari mereka, kamu bisa belajar bagaimana caranya menghilangkan kesedihan setelah kehilangan sang anak. Dengarkan kisahnya dan pelajari bagaimana mereka bangkit dari keterpurukan. 

4. Sibukkan diri dengan melakukan berbagai aktivitas positif

ilustrasi orang sedang berolahraga (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Ketika kamu terus membiarkan dirimu termenung dan meratapi nasib setelah keguguran, yang ada hanya semakin memperberat rasa sedihmu. Kamu akan jatuh semakin dalam ke lubang keterpurukan. Maka dari itu, jangan sampai terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk meratapi nasib.

Sibukkan diri dengan melakukan hal-hal positif dan bermanfaat. Bahkan ketika kamu tidak bersemangat dalam melakukannya, paksalah dirimu. Cepat atau lambat hidup terus berjalan dan kamu perlu menjalaninya seperti normal kembali.

Baca Juga: Keguguran Tidak Lengkap: Gejala, Penyebab, Pengobatan

Verified Writer

Mia Lubis

Jika ada kesalahan / kekeliruan dalam tulisan saya adalah ketidaksengajaan. Ambil baiknya, buang buruknya. Thanks for reading!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya