5 Cara Mengajarkan Anak Lebih Cinta dan Peduli pada Alam

Hal pertama yang perlu orang tua lakukan adalah memberikan pengetahuan tentang alam kepada anak. Caranya bisa dengan mengajak anak membaca buku yang isinya membahas tentang alam. Sesuaikan buku dengan usia anak agar lebih mudah dipahami.

Sembari membaca bersama, sesekali jelaskan kepada anak menggunakan perumpamaan yang jauh lebih mudah dicerna olehnya. Anak juga harus diberi kesempatan untuk bertanya dan menjelaskan apa yang sudah dipahaminya. Membaca dan diskusi secara terbuka dapat memberikan anak pengetahuan yang lebih luas tentang alam.

Di tengah gempuran era digital, membaca buku mungkin akan terasa membosankan bagi anak. Kalau begitu, coba ajak anak menonton video edukasi atau film tentang alam. Penjelasan melalui visualisasi gambar yang bergerak biasanya lebih mudah dipahami anak.

Jika ada waktu, ajak anak ke bioskop agar mereka punya pengalaman yang berkesan. Namun, menonton di rumah akan jauh lebih efektif untuk berdialog dengan anak sambil menyisipkan edukasi tentang alam. Lakukan secara rutin, misalnya setiap akhir pekan sembari quality time dengan anak.

Membaca buku dan menonton video tentang alam merupakan langkah awal. Setelah itu, anak tentunya butuh pandangan dan pengalaman nyata untuk lebih dekat dengan alam. Nah, orang tua memiliki opsi untuk mengajak anak berwisata alam, ke gunung atau pantai, misalnya.

Melihat secara langsung bagaimana panorama alam akan membuat anak merasa kagum. Berikan anak kesempatan untuk menyentuh dan berkenalan dengan elemen-elemen alam seperti pohon, rumput, air, dan tanah. Namun, pastikan wisata yang dipilih cukup aman untuk anak.

Cara lainnya untuk mengenalkan anak pada alam adalah dengan berkebun. Ajak mereka ke perkebunan atau di kebun kecil dekat rumah juga bisa. Ajarkan cara menanam pohon sembari jelaskan bagaimana cara merawatnya supaya tumbuh dengan baik dan dapat bermanfaat untuk manusia.

Sebagai langkah awal, ajak anak menanam pohon yang bisa cepat berubah, lalu rawat dengan menambahkan pupuk dan menyiramnya berkala. Saat masa panen tiba, anak akan merasa puas dan ketagihan. Kontribusi anak dalam menumbuhkan tanaman dapat menimbulkan rasa cinta pada alam.

Para orang tua sudah pasti mengajarkan anak tentang prilaku baik kepada sesama manusia. Di sisi itu, tanamkan pula prilaku baik kepada alam untuk menjaga kelestariannya. Perilaku baik yang harus diajarkan kepada anak mencakup menjaga, merawat, dan tidak merusaknya.

Anak dapat diajarkan melalui aktivitas sehari-hari seperti mengehamat air, tidak membuang sampah sembarangan, dan memperlakukan hewan dengan baik. Dengan begitu, anak akan belajar menghargai alam di sekitarnya. Perilaku baik yang ditanamkan sejak dini lama-lama akan melekat dalam diri anak.

Alam adalah bagian dari kehidupan yang harus sama-sama kita jaga. Menanamkan rasa cinta dan peduli alam kepada anak bisa menjadi langkah penting yang harus kita lakukan. Semoga generasi selanjutnya dapat menikmati alam yang lestari dan asri.