Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Cara Menjelaskan Peristiwa Isra Miraj kepada Anak

ilustrasi ayah menjelaskan peristiwa Isra Miraj kepada anak (pexels.com/Timur Weber)

Isra Miraj adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang penuh makna dan hikmah. Sebagai orangtua, mungkin merasa perlu mengenalkan kisah ini kepada anak-anak, tetapi bingung bagaimana caranya agar mereka dapat memahaminya dengan mudah. Memperkenalkan kisah Isra Miraj tidak hanya membantu anak memahami sejarah agama, tetapi juga menanamkan nilai-nilai spiritual sejak dini.

Namun, bagaimana jika ingin menceritakannya kepada anak-anak? Tentu, perlu menyampaikan kisah ini dengan cara yang sederhana sesuai dengan pemahaman mereka. Berikut cara menjelaskan peristiwa Isra Miraj kepada anak agar mereka dapat memahami dan meresapi nilai-nilainya.

1. Gunakan bahasa yang sederhana

ilustrasi ibu menjelaskan peristiwa Isra Miraj kepada anak (pexels.com/Monstera Production)

Anak-anak cenderung lebih mudah memahami informasi jika disampaikan dalam bentuk cerita yang sederhana. Mulailah dengan menjelaskan bahwa Isra Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW yang luar biasa atas izin Allah SWT. Jelaskan bahwa perjalanan ini terdiri dari dua tahap, terdiri dari Isra, yaitu perjalanan malam dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, dan Miraj, yaitu perjalanan naik ke langit hingga Sidratul Muntaha.

Sampaikan cerita ini dengan penuh antusias dan gunakan kalimat-kalimat singkat. Misalnya, "Suatu malam, Nabi Muhammad SAW dibangunkan oleh Malaikat Jibril. Nabi diajak untuk naik Buraq, yaitu hewan yang sangat cepat. Dengan Buraq, Nabi pergi ke Masjidil Aqsa dan kemudian naik ke langit bertemu dengan Allah SWT." Dengan cara ini, anak-anak dapat lebih mudah membayangkan dan memahami cerita tersebut.

2. Manfaatkan media visual atau buku cerita

ilustrasi ayah menjelaskan Isra Miraj dengan media video (pexels.com/Timur Weber)

Anak-anak lebih suka dengan gambar, video, atau ilustrasi menarik. Gunakan buku cerita bergambar yang mengisahkan Isra Miraj atau menonton video animasi Islami yang menceritakan peristiwa ini. Media visual membantu anak-anak memahami konsep-konsep yang abstrak, seperti perjalanan ke langit atau pertemuan dengan para nabi.

Pastikan memilih media yang sesuai dengan usia anak. Jelaskan gambar atau adegan dalam cerita tersebut, seperti bagaimana Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi lainnya di setiap lapisan langit. Dengan bantuan visual, cerita menjadi lebih hidup dan mudah dipahami.

3. Fokus pada nilai-nilai yang bisa dipahami anak

ilustrasi ayah menjelaskan nilai-nilai peristiwa Isra Miraj (pexels.com/Timur Weber)

Alih-alih menjelaskan peristiwa secara detail yang mungkin sulit dipahami anak, fokuslah pada nilai-nilai penting dari Isra Miraj. Misalnya, bisa menjelaskan bahwa perjalanan ini menunjukkan betapa pentingnya shalat dalam kehidupan seorang Muslim. Jelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW menerima perintah shalat lima waktu langsung dari Allah selama perjalanan Miraj.

Ceritakan juga tentang kasih sayang Allah kepada umat-Nya yang membuat jumlah shalat menjadi lima waktu dari sebelumnya lima puluh waktu. Dengan begitu, anak-anak akan memahami bahwa shalat adalah bentuk cinta dan komunikasi kita dengan Allah. Hubungkan cerita ini dengan kehidupan sehari-hari anak, misalnya, "Kalau kita rajin shalat, Allah akan sayang sama kita, seperti Allah sayang kepada Nabi Muhammad SAW."

4. Jawab pertanyaan anak dengan sabar dan bijaksana

ilustrasi ayah menjawab pertanyaan anak tentang peristiwa Isra Miraj (pexels.com/Timur Weber)

Saat menceritakan Isra Miraj, kemungkinan besar anak akan memiliki banyak pertanyaan. Mereka mungkin bertanya, “Apakah Buraq benar-benar ada?” atau “Bagaimana Nabi bisa naik ke langit?” Jangan terburu-buru memberikan jawaban yang terlalu kompleks. Sebaliknya, sesuaikan penjelasan dengan usia dan tingkat pemahaman anak.

Misalnya, jika anak bertanya tentang Buraq, bisa menjawab, “Buraq adalah makhluk yang diciptakan Allah khusus untuk perjalanan ini, ia bergerak sangat cepat.” Jawaban yang sederhana tetapi akan membantu anak memahami tanpa merasa bingung. Jika ada pertanyaan yang sulit dijawab, jadikan itu momen untuk bersama-sama mencari jawaban, misalnya dengan membaca Al-Qur'an atau buku cerita Islami.

Mengajarkan anak tentang Isra Miraj adalah salah satu cara untuk menanamkan kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya sejak dini. Semoga melalui cara menjelaskan peristiwa Isra Miraj kepada anak di artikel ini, kisah Isra Miraj dapat menjadi bagian berharga dalam perjalanan iman anak.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us