Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Daftar Lengkap Isi Hospital Bag untuk Persalinan, Jangat Terlewat

Ilustrasi menyiapkan hospital bag (pexels.com/Amina Filkins)
Ilustrasi menyiapkan hospital bag (pexels.com/Amina Filkins)

Mempersiapkan kelahiran bayi bisa jadi hal yang menegangkan. Kamu mungkin merasa memiliki daftar to-do-list yang tidak ada habisnya dan tenggat waktu yang semakin dekat. Jika berencana melahirkan di rumah sakit, salah satu hal yang harus dilakukan adalah mengemas tas untuk dibawa selama masa perawatan.

Khawatir ada barang penting yang terlewat saat mempersiapkan 'hospital bag'-mu? Kamu tidak usah khawatir lagi karena di bawah ini terdapat daftar lengkap isi hospital bag, yang membantu kamu berkemas pada waktu persalinan, serta memastikan kamu memiliki semua yang dibutuhkan. Check this out!

1. Kapan harus mengemas hospital bag?

Ilustrasi menyiapkan hospital bag (pexels.com/Matilda Wormwood)
Ilustrasi menyiapkan hospital bag (pexels.com/Matilda Wormwood)

Meskipun waktu penting, kamu memiliki fleksibilitas dalam memutuskan kapan harus mengemas hospital bag. Namun, ini akan bervariasi dari orang ke orang berdasarkan keadaan individu.

"Jika seorang perempuan memiliki kehamilan berisiko tinggi dan dokter kandungannya merasa dia mungkin akan melahirkan lebih awal, misalnya, ibu hamil kembar, direkomendasikan untuk berkemas sekitar 35 minggu," kata Nicole Randazzo-Ahern, MD, direktur medis di Rumah Sakit Anak-anak MassGeneral, mengutip The Bump. 

Dalam kasus lain, ia merekomendasikan antara minggu ke-37 dan 38. Jika ingin memulainya lebih awal, mulailah lebih awal, karena pada dasarnya, kamu sendiri yang menentukan kapan harus mengemas hospital bag. Namun, sebaiknya jangan menundanya hingga lebih dari 38 minggu, ya!

2. Dokumen penting dalam hospital bag

Ilustrasi dokumen penting (pexels.com/cottonbro studio)
Ilustrasi dokumen penting (pexels.com/cottonbro studio)

Terdapat daftar dokumen penting yang wajib dibawa. Inilah daftar lengkap isi hospital bag yang dilansir dari laman Parents, yang telah di-review oleh Yamel Belen, R.N., IBCLC, Perawat dan Konsultan Laktasi Bersertifikat Dewan Internasional.

Setiap orang memiliki preferensi berbeda terkait hal-hal yang membuat mereka nyaman selama dirawat di rumah sakit. Tetapi ada beberapa hal penting yang harus dimiliki oleh semua calon orang tua, termasuk identitas pribadi dan informasi asuransi.

Sebaiknya, kamu menyiapkan folder berisi salinan fisik (hard copy) barang-barang ini dan folder berisi salinan digital (soft copy) di ponsel.

  • Copy rencana kelahiran (jika memilikinya)
  • Kartu identitas bergambar terkini (seperti SIM atau paspor)
  • Informasi asuransi kesehatan
  • Formulir pendaftaran rumah sakit
  • Daftar obat-obatan yang sedang dikonsumsi (termasuk suplemen apa pun)
  • Daftar kontak darurat

Meskipun sudah mendaftar di rumah sakit, mereka mungkin perlu mengonfirmasi catatan medis sebelum mereka dapat menerima kamu. Penyedia layanan kesehatan pranatal akan mengirimkan catatan medis terlebih dahulu, jadi tidak perlu khawatir untuk membawanya.

3. Barang pribadi dalam hospital bag

Ilustrasi barang pribadi (pexels.com/doTERRA International, LLC)
Ilustrasi barang pribadi (pexels.com/doTERRA International, LLC)

Masa tinggalmu sebelum persalinan mungkin pendek (24–48 jam untuk sebagian besar kelahiran normal tanpa komplikasi) atau lebih lama (48–96 jam untuk operasi caesar dan kelahiran berisiko tinggi atau rumit). Jadi, kamu perlu menyiapkan semua perlengkapan yang mungkin diperlukan untuk kedua skenario tersebut.

  • Ponsel dan pengisi daya
    Ponsel dan pengisi daya penting untuk dibawa. Charger dengan kabel panjang, maupun portable atau power bank sangat direkomendasikan, agar bisa menggunakannya saat di tempat tidur maupun di kursi.
  • Musik, film, dan majalah
    Isi ponsel atau tablet dengan musik dan film di aplikasi streaming favorit. Ini penting karena hiburan dapat menjadi pengalih perhatian yang menyenangkan.
  • Alat relaksasi
    Alat pijat punggung, bola pereda stres, dan minyak esensial atau losion yang aman untuk ibu hamil dan bayi, juga dapat kamu bawa.
  • Bantal lembut
    Bantal rumah sakit bisa jadi tidak nyaman, dan membawa bantalmu sendiri dapat membantu kamu rileks.
  • Makanan ringan
    Makanan ringan sangat bagus untuk mengatasi mulut kering selama persalinan, jadi pertimbangkan untuk menambahkannya ke daftar hospital bag. Namun, sebaiknya cek dahulu peraturan mengenai berapa banyak makanan ringan yang boleh dibawa ini. 
  • Uang tunai atau kartu kredit
    Pertimbangkan untuk membawa uang tunai atau kartu kredit untuk makanan ringan, pembelian di toko suvenir, dan keinginan lain-lain.
  • Perlengkapan mandi
    Membawa deodoran, sabun mandi, sampo, tisu pembersih wajah, pasta gigi, sikat gigi, sikat rambut, dan ikat rambut, dapat membantu dan menenangkan. Jangan lupa bawa skincare sendiri.
  • Lensa kontak dan kacamata
    Jika kamu memakai lensa kontak, simpan lensa kontak tambahan beserta cairan pembersih di dalam tas. Kamu mungkin juga ingin membawa kacamata.

4. Pakaian pribadi di hospital bag

Ilustrasi menyiapkan hospital bag (pexels.com/Timur Weber)
Ilustrasi menyiapkan hospital bag (pexels.com/Timur Weber)

Rumah sakit dan pusat bersalin biasanya menyediakan gaun, kaus kaki rumah sakit, dan beberapa perlengkapan mandi dasar. Namun, kamu mungkin juga ingin membawa beberapa perlengkapan sendiri demi menciptakan kenyamanan. Berikut daftarnya. 

  • Pakaian tidur
    Baju tidur atau piyama katun akan jauh lebih nyaman daripada baju rumah sakit, dan robe akan berguna untuk berjalan setelah melahirkan.
  • Pakaian dalam tambahan
    Bawalah beberapa pasang pakaian dalam, celana pendek, pakaian hamil, atau pakaian sekali pakai.
  • Bra menyusui
    Jika kamu berencana untuk menyusui, bra menyusui yang nyaman adalah suatu keharusan. ASI mungkin tidak akan keluar selama kamu dirawat di rumah sakit, tetapi payudara akan tetap membengkak karena tubuhmu memacu produksi ASI.
  • Sandal atau kaus kaki tebal
    Jaga agar jari kaki tetap hangat dan bersih, baik saat berada di tempat tidur atau berjalan-jalan di sekitar rumah sakit. Bawalah kaus kaki dan sepasang sandal yang mudah dicuci, karena bisa jadi agak kotor.
  • Sandal jepit atau sandal mandi
    Bawalah sandal jepit untuk mandi di rumah sakit atau untuk dipakai pulang jika kakimu terlalu bengkak untuk memakai sepatu lain. Mengenakan sandal mandi juga dapat membantu mencegah infeksi jamur seperti kutu air akibat mandi di tempat umum.
  • Pakaian untuk pulang
    Walaupun sudah melahirkan, tubuh tidak langsung kembali ke bentuk semula. Jadi, pakaian hamil masih sangat berguna dan pakailah saat pulang. 

5. Perlengkapan bayi dalam hospital bag

Ilustrasi selimut bayi (pexels.com/RDNE Stock project)
Ilustrasi selimut bayi (pexels.com/RDNE Stock project)

Bayi yang baru lahir akan membutuhkan beberapa barang untuk keamanan dan kenyamanan saat tiba waktunya untuk pulang. Berikut perlengkapan bayi yang perlu ada dalam hospital bag. 

  • Infant cart seat yang disetujui
    Banyak rumah sakit memiliki kebijakan khusus mengenai kursi mobil bayi, dan mungkin kamu diminta membawa infant cart seat untuk diperiksa sebelum kamu diizinkan meninggalkan rumah sakit.
  • Pakaian bayi untuk pulang ke rumah
    Persiapkan baju bayi atau baju tidur ukuran bayi baru lahir, hingga topi bayi. 
  • Selimut bayi
    Rumah sakit akan menyediakan banyak selimut ntuk digunakan selama kamu dirawat. Tetapi jika cuaca di luar dingin, pastikan kamu memiliki selimut sendiri yang aman dan nyaman untuk menjaga bayi tetap hangat dalam perjalanan pulang.
  • Tas ekstra
    Dengan semua barang dari rumah sakit, popok, selimut, dan krim, dan mungkin semua hadiah dari keluarga hingga kerabat, pasti kamu akan membawa lebih banyak barang keluar. Jadi, tas ekstra seperti tas belanja yang dapat dilipat dan dipakai ulang atau tas jinjing akan berguna.

6. Isi hospital bag untuk pendamping

Ilustrasi tas kecil (pexels.com/Ray Piedra)
Ilustrasi tas kecil (pexels.com/Ray Piedra)

Jika kamu memiliki pasangan atau pendamping yang ingin menemani, mereka perlu menyiapkan tas kecil untuk dibawa ke rumah sakit. Beberapa barang yang mungkin membuat orang yang mendukungmu merasa lebih nyaman di rumah sakit.

Ini meliputi ponsel dan pengisi daya untuk mereka sendiri, hiburan, kamera, perlengkapan mandi, pakaian ganti, dan beberapa makanan ringan atau minuman favorit. Siapkan perlengkapan dalam tas pendamping tersebut untuk beberapa hari menginap. 

7. Apa yang tidak boleh dibawa dalam hospital bag

Ilustrasi perlengkapan bayi (pexels.com/RDNE Stock project)
Ilustrasi perlengkapan bayi (pexels.com/RDNE Stock project)

Ada hal yang tidak boleh dikemas dalam hospital bag, seperti membawa barang terlalu banyak, atau membawa barang yang salah. Berikut ini adalah daftar singkat barang-barang yang sebaiknya tidak kamu bawa ke rumah sakit.

  • Barang berharga dan perangkat elektronik
    Jangan membawa uang tunai dalam jumlah besar, perhiasan mahal, atau gadget mahal seperti smartwatch, kamera mewah, atau sistem gaming gadget yang mahal.

  • Terlalu banyak pakaian bayi

    "Selama dirawat di rumah sakit, bayi biasanya mengenakan selimut dan baju bayi yang disediakan oleh rumah sakit. Bawalah hanya dua atau tiga baju bayi dan selimut untuk dikenakan dalam perjalanan pulang, dan beberapa pakaian tambahan untuk berjaga-jaga," kata Greer Kirshenbaum, Ph.D., seorang ahli saraf, melansir Good Housekeeping. 

  • Terlalu banyak makanan
    Beberapa camilan favorit dan air putih memang baik untuk dibawa, tetapi jangan membawa terlalu banyak makanan. Jika kamu dirawat lebih lama, rumah sakit kemungkinan akan menyediakan makanan untukmu, atau pasanganmu dapat membawa beberapa camilan tambahan jika diperlukan.

  • Popok dan tisu basah
    Sebagian besar rumah sakit menyediakan popok dan tisu basah bayi selama kamu dirawat. Sebaiknya kamu periksa ulang aturan pihak rumah sakit sebelum mengemas hospital bag dengan popok berlebih.

Dengan mengikuti daftar ini, diharapkan momen menyambut baby born menjadi lebih lancar, hangat, dan penuh rasa syukur. Jadi, pastikan semuanya sudah siap sebelum waktu persalinan tiba, dan jangan sampai ada yang terlewat. Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pinka Wima Wima
EditorPinka Wima Wima
Follow Us