6 Tips agar Anak Tidak Mengeluh saat Diajak Menabung, Apresiasi!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menabung adalah kebiasaan penting yang harus diajarkan kepada anak sejak dini. Ini akan membantu anak memahami nilai uang dan mengembangkan kebiasaan keuangan dengan baik.
Sayangnya, terkadang anak-anak mudah mengeluh atau menunjukkan rasa enggan saat diajak menabung. Alhasil, orangtua pun jadi malas mengajarkan hal tersebut pada anak. Yuk, terapkan enam tips agar anak tidak mengeluh saat diajak menabung!
1. Ajarkan nilai dan manfaat menabung
Mulailah dengan mengajarkan anak tentang nilai dan manfaat menabung itu sendiri. Jelaskan kepadanya bahwa menabung adalah cara untuk mengumpulkan uang untuk masa depan yang lebih baik, seperti untuk membeli barang yang dia inginkan atau merencanakan liburan bersama keluarga.
Selanjutnya, berikan contoh nyata soal bagaimana menabung sudah membantumu atau orang lain mencapai tujuan keuangan yang diinginkan. Jelaskan dengan bahasa dan perumpamaan yang mudah dipahami oleh anak, ya.
2. Beri penghargaan atas usahanya
Berikan penghargaan atas usaha anak dalam menabung. Contohnya, berikan pujian dan apresiasi setiap kali dia mau menabungkan uangnya, bahkan jika jumlahnya kecil sekalipun.
Ini akan memberi dia dorongan positif untuk terus melanjutkan kebiasaan menabung. Selain itu, dia juga akan bisa merasa bangga atas pencapaian keuangannya.
3. Berikan pilihan dan kontrol
Berikan anak pilihan dan kendali soal bagaimana dan dengan cara apa dia ingin menabung. Beri dia opsi untuk menabung dalam celengan, tabungan bank, atau bahkan investasi kecil yang sesuai dengan usia dan kesukaannya.
Jangan lupa untuk memberikan dia kebebasan dalam memilih tujuan menabungnya. Seperti untuk membeli mainan baru, pakaian baru, atau untuk tujuan amal.
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Cara Ajarkan Anak untuk Menabung, Peduli Masa Depan
4. Ajak anak dalam merencanakan keuangan keluarga
Tidak ada salahnya untuk melibatkan anak dalam merencanakan keuangan keluarga. Sehingga dia merasa memiliki dan terlibat dalam keputusan keuangan yang dibuat. Diskusikan tujuan keuangan keluarga dan ajak dia berpartisipasi dalam menetapkan anggaran dan membuat keputusan tentang pengeluaran keluarga.
Ini akan membantunya merasa lebih terhubung dengan konsep menabung. Selain itu, dia juga akan memahami pentingnya membuat keputusan keuangan yang bijak.
5. Buat pengalaman menabung jadi menyenangkan
Buatlah pengalaman menabung menjadi menyenangkan bagi anak. Contohnya, berikan dia celengan yang lucu atau tabungan yang menarik. Atau, kamu juga bisa mengajak anak melakukan kegiatan yang berkaitan dengan menabung, seperti bermain permainan edukatif tentang keuangan atau membuat rencana tabungan untuk tujuan tertentu.
Ini akan membantu dia memahami konsep menabung dan mengingatnya dengan pengalaman yang positif dan menyenangkan. Seru sekali, bukan?
6. Berikan penjelasan yang mudah dimengerti
Berikan penjelasan yang jelas kepada anak tentang alasan dibalik pentingnya menabung. Juga, bagaimana uang yang dia tabung akan digunakan di masa depan. Hindari menggunakan bahasa yang rumit atau mengalihkan topik, dan berbicaralah secara langsung tentang konsep-konsep dasar uang dan mengatur keuangan.
Penjelasan dari orangtua akan membantu anak untuk memahami pentingnya menabung. Selain itu, ini juga akan mengurangi kemungkinan dia mengeluh saat harus menabung.
Membantu anak agar tidak mengeluh saat diajak menabung dan memperkuat kebiasaan keuangan yang baik sejak dini, memang gampang-gampang susah. Namun dengan pendekatan yang positif dan konsisten, kamu pasti bisa membantu anak memahami pentingnya menabung dan membangun dasar yang kuat untuk mengatur keuangan yang baik di masa depan. Semangat, ya!
Baca Juga: 5 Ide Cerdas Ajari Anak Gunakan THR dengan Bijak, Bersedekah?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.