IKEA Galakkan Bangga Produk Indonesia, Rotan Kalimantan Mendunia
- Produk lokal Indonesia di IKEA meliputi furnitur rotan, boneka, tikar, karpet sajadah, sofa bed, kipas angin, tudung saji, bantal guling, dan bantal sofa.
- IKEA kampanyekan “Made in Indonesia untuk Dunia” jelang HUT ke-80 Republik Indonesia untuk mengangkat kualitas dan potensi produk lokal agar semakin dikenal di panggung dunia.
- Dukungan nyata IKEA pada produk lokal berwujud dalam pengembangan produk, promosi produk lokal di toko IKEA global, serta sourcing berkelanjutan dan lokalisasi rantai pasok.
Jakarta, IDN Times - Enam tahun lalu, aku menjelajahi rimba Borneo. Menembus pekat malam, aku menaiki mobil dengan tim WWF (World Wide Fund for Nature) dan rekan media. Medan berlumpur kami tantang, sungai lebar kami seberangi dengan kapal berpelampung drum. Tak cukup sekali, harus beberapa tumbang (Bahasa Dayak Ngaju yang artinya muara sungai) dilalui. Tak jarang, ban mobil kami bermandikan kentalnya lumpur dan terjerembab hingga perjalanan terhenti.
Keesokan harinya, setelah kembali menggunakan kapal, kami tiba di Demplot Budidaya Rotan Desa Karuing, Kalimantan Tengah. Momen tersebut bertepatan dengan program pendampingan kelompok petani rotan Katingan sejak 2011 yang jadi bagian strategi konservasi WWF dalam pengelolaan rotan berkelanjutan. Pengelolaan rotan tersebut turut difasilitasi oleh perusahaan furnitur dari Swedia, yaitu IKEA dan mendapat sertifikasi Forest Stewardship Council (FSC).
Momen tersebut tiba-tiba saja menyeruak ketika aku menghadiri talkshow “Bangga Produk Buatan Indonesia di IKEA” pada Kamis (7/8/2025) di IKEA Alam Sutera. Di antara segudang barang yang menarik, produk berbahan dasar rotan dari Kalimantan, jadi unggulan retail internasional tersebut. Banyak di antaranya disulap jadi arm chair yang tampak kokoh dan layak digunakan di area indoor serta outdoor.
Mungkin aku patut berbangga bisa melihat proses sebuah furnitur yang tadinya masih mentah di alamnya, kini sudah menjadi karya indah yang masuk ke gerai mebel kenamaan. Lewat pemberdayaan masyarakat dan strategi konservasi yang berkelanjutan serta jelas asal-usulnya, rotan dibawa dan diolah UMKM di Cirebon. Kini, lewat bantuan IKEA, karya Indonesia bisa mendunia!
1. Apa saja produk lokal Indonesia di IKEA?
Ada banyak sekali produk buatan UMKM Indonesia di IKEA. Produk tersebut meliputi tikar, karpet sajadah, sofa bed, kipas angin, boneka yang dibuat di Karawang, furnitur rotan, tudung saji, bantal guling, hingga bantal sofa. Furnitur rotan meliputi keranjang rotan BRANÄS dan TRUMMIS, armchair AGEN, stand tanaman BUSKBO, bangku storage TOLKNING, dan masih banyak series lainnya.
Kebanyakan furnitur rotan dan boneka didistribusikan ke IKEA seluruh dunia. Sementara itu, sebagian produk lainnya tersebar di IKEA Asia karena mengikuti kesesuaian demografi masing-masing negara.
“Kami ingin menunjukkan bahwa produk buatan Indonesia memiliki kualitas tinggi, nilai budaya, dan dampak sosial yang besar. Dengan memproduksi secara lokal, kami tidak hanya mengurangi jejak karbon dan biaya logistik, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi yang nyata bagi masyarakat Indonesia,” jelas Hanna Rosella Fitriana, Commercial Activity Leader IKEA Indonesia.
2. IKEA kampanyekan “Made in Indonesia untuk Dunia” jelang HUT ke-80 Republik Indonesia
Memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, IKEA Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan mempromosikan produk buatan Indonesia. Produk lokal Indonesia kini telah menjadi bagian dari rantai pasok global IKEA.
Karenanya, melalui kampanye “Made in Indonesia untuk Dunia”, IKEA mengangkat kualitas, keunikan, dan potensi produk lokal agar semakin dikenal. IKEA Indonesia ingin menyampaikan pesan bahwa produk buatan Indonesia tidak hanya layak digunakan di dalam negeri, tetapi pantas dibanggakan di panggung dunia.
“IKEA berkomitmen untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, dimulai dari pemberdayaan sumber daya lokal,” ujar Ririn Basuki, Public Relations Manager IKEA Indonesia.
3. Wujud nyata dukungan IKEA pada produk lokal
Sejauh ini, dukungan nyata IKEA Indonesia pada produk lokal berwujud pada dukungan pengembangan produk, promosi produk lokal di toko IKEA global, dan sourcing berkelanjutan serta lokalisasi rantai pasok untuk efesiensi logistik serta harga lebih terjangkau. IKEA Indonesia berusaha membantu pengusaha lokal memenuhi standar kualitas global. IKEA global juga mempromosikan keranjang rotan BUKSBO, boneka DJUNGELSKOG yang berbentuk orang utan, dan sofa tempat tidur NYKIL yang saat ini harganya tengah didiskon di IKEA Indonesia.
Ditambahkan Ririn, “Kami percaya bahwa dengan menciptakan lapangan kerja, memanfaatkan sumber daya alam berkelanjutan, dan mendukung pelaku usaha lokal, IKEA dapat membantu menciptakan kehidupan sehari-hari yang lebih baik bagi banyak orang di Indonesia.”
4. KADIN Indonesia mengapresiasi langkah IKEA Indonesia
Dalam momen yang sama, Yanti Nisro Corbett selaku Ketua Komite Tetap Pengembangan Pusat Vokasi Produk UMKM (Bidang WKU Pemasaran, Promosi, Inovasi dan Pengembangan Produk UMKM) KADIN Indonesia menunjukkan apresiasinya. Menurutnya, UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia, menyumbang lebih dari 60 persen PDB dan menyerap lebih dari 97 persen tenaga kerja.
"Kami mengapresiasi IKEA Indonesia yang tidak hanya mengakui potensi Indonesia secara prinsip, tetapi juga dalam praktik nyata. Dengan mengintegrasikan produk lokal ke dalam rantai pasok global, IKEA membantu mengangkat kerajinan Indonesia ke tingkat dunia,” sebut Yanti.
Yanti pun tak lupa mengimbau masyarakat agar membeli produk lokal karena kontribusinya yang besar pada kemajuan negara. Menurutnya, dengan membeli produk lokal, masyarakat bisa berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan daya saing pengusaha lokal di pasar global.
"Mari kita jadikan pilihan sadar beli, gunakan, dan banggalah pada produk buatan Indonesia,” tutup Yanti.
Momen ini semakin menyadarkanku bahwa dengan membeli produk lokal atau UMKM, kita tidak hanya menyelamatkan perekonomian negara dengan cara sederhana. Sesungguhnya, kita juga menerapkan kehidupan yang berkelanjutan yang ramah lingkungan. Dengan membeli produk lokal, kita mengurangi jejak karbon yang muncul akibat perjalanan distribusi produk itu sendiri. Pun kita tahu bahan yang digunakan ternyata didapat secara etis dan bertanggung jawab sebagaimana rotan Kalimantan tadi.
Dan ternyata, produk Indonesia tidak kalah berkualitas dengan produk luar negeri. Semoga di usia yang ke-80 nanti, Indonesia semakin jaya dengan produk lokal yang berkelanjutan.
